Dompu-NTB, Media Dinamika Global.id - Kapolres Dompu, AKBP Syarif Hidayat, SH. S.I.K didampingi Kasi Humas, Ipda. Handik Wijaksono bersilaturahmi dengan sejumlah Media Online dan Cetak, di Ruang Tunggu Mapolres Dompu, Selasa, (11/5/2021) sekitar pukul 10.30 wita
Kapolres Dompu, AKBP Syarif Hidayat, SH. S.I.K mengawali silaturahmi itu dengan mengucapkan "Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H" dan permohonan maafnya pada insan Pers, mungkin "sedikit", ada yang tidak berkenan baik ucapan maupun tingkah laku kami selama ini, maka lewat kesempatan ini, "Kami Mohon Maaf," ungkap Kapolres.
Pada momen itu, Kapolres Dompu menyinggung terkait apa yang terjadi di Bima, "mungkin teman-teman Pers mendengar yang terjadi di Bima beberapa hari lalu yang melibatkan Oknum Polisi dengan Oknum Wartawan di mudah-mudahan tidak terjadi di kabupaten Dompu, kalau ada komunikasi dan koordinasi yang baik, maka tidak akan terjadi", Ini sebagai pembelajaran bagi kita semua untuk bisa mengoreksi diri agar lebih baik lagi," ungkap Syarif Hidayat.
Lebih lanjut Kapolres berharap dukungan dan kerjasama yang baik antara insan Pers dengan pihaknya dalam rangka mewujudkan daerah Dompu yang Damai dan ucapan terima kasih pada rekan Pers yang sudah memberikan informasi sebagai penyambung lidah institusinya pada masyarakat," ungkap Kapolres.
Kapolres juga mengatakan terkait perayaan Idul Fitri 1442 H/2021 M bahwa Apa yang menjadi kebijakan pusat dan Provinsi NTB terkait "Pelarangan Mudik", AKBP. Syarif Hidayat menyebutkan, "Bagi masyarakat antar Propinsi, untuk Polres Dompu, lanjut dia, karena Dompu ini sebagai penyangga, bukan wilayah utama, Maka pelarangan mudik tetap diberlakukan.
Lebih lanjut Kapolres, diperintahkan pada Bhabinkamtibmas untuk mendata warga pendatang, berapa jumlah pendatang baru, tapi Alhamdulillah di wilayah hukum Dompu belum ada," terangnya.
Namun menurut, Kapolres, tempat yang harus diantisipasi pihaknya seperti Pelabuhan laut yang ada di wilayah Dompu, maka Kapolres memerintahkan instansi terkait terutama " Pol. Airud untuk selalu melakukan operasi perairan yang memungkinkan terjadinya pemudik gelap," kata Kapolres.
Lebih lanjut, Kapolres mengatakan, untuk Pos Pengaman ada tiga lokasi yaitu di pasar atas, Manggelewa dan aparat keamanan bukan hanya mengawasi arus lalu lintas tapi yang paling urgen, menurut, Kapolres adalah mengajak masyarakat mematuhi prokes terutama dalam pencegahan covid-19, lanjutnya. (Pimred MDG).
0 comments