Bandung, Media Dinamika Global.Id -- Pengurus Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa seluruh Indonesia (PABPDSI) termasuk 9 Orang Perwakilan BPD Kabupaten Bima ikut menghadiri dan mensukseskan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Ke I yang di Gelar di Gedung Merdeka (Gedung Asia Afrika) Bandung Provinsi Jawa Barat selama dua hari yang dimulai pada tanggal 25 - 26 November 2021.
Dari 9 orang perwakilan BPD Kabupaten Bima 4 orang lainnya perwakilan BPD dari Kecamatan Sape yaitu Syahrul Mubarak (Ketua BPD Desa Naru) sekaligus Sekertaris Forum BPD Kabupaten Bima,Bersama 3 orang Anggota Lainnya yaitu Arif Hidayat (Anggota BPD Naru), Wakil Ketua BPD Desa Buncu (Afran) dan Ketua BPD Desa Sari (Gunawan).
Pelaksanaan Rakernas Tersebut dalam rangka memperkuat kapasitas BPD diseluruh Indonesia dalam mengawal,mengontrol dan merumuskan di Tingkat Lokal Desa.
Awak Media sempat menghubungi Sekretaris Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa (PABPDSI) Kabupaten Bima (Syahrul Mubarak) yang sempat menghadiri acara Rakernas I 2021 di Bandung bahwa Jumlah Peserta yang diundang pada RAKERNAS BPD 2021 yaitu dengan target 300 peserta sekaligus peninjau. Namun ketika acara Pembukaan berlangsung jumlah peserta dan visitor lebih dari 500 orang peserta dan hampir 90 % BPD hadir dalam rakernas I ini dengan peserta yang terwakili dari Sabang sampai Merauke.
Awak Media Sempat melakukan Konfirmasi kepada Peserta Rakernas 2021 dari Perwakilan BPD Kecamatan Sape Kabupaten Bima yang juga sebagai Sekretaris PABPDSI Kabupaten Bima, Syahrul Mubarak Menyampaikan, kehadiran perwakilan BPD Kabupaten Bima dalam rangka menyampaikan langsung problem BPD yg ada di Desa untuk di diskusikan dan dicarikan solusi dikancah nasional.
Syahrul Mubarak Juga menambahkan bahwa Kehadiran kami di Rakernas BPD 2021 ini dalam rangka menyampaikan problem-problem yang biasa di hadapi BPD di tingkat lokal Desa serta mendorong pemerintah untuk mendiskusikan dan mencarikan solusi dari persoalan BPD tersebut." Ungkapnya dengan penuh semangat.
Selepas dari itu Syahrul Mubarak yang juga Ketua BPD Desa Naru Kecamatan Sapeh Kabupaten Bima ini memaparkan dirinya beserta Perwakilan BPD sekabupaten Bima berkomitmen mendorong perjuangan pengurus pusat PABPDSI untuk ikut merumuskan sebuah regulasi yg mumpuni tentang pelaksanaan otonomi Desa, untuk di sampaikan ke pemerintah pusat serta Legislatif.
"Kami berkomitmen untuk bersama pengurus pusat PABPDSI dalam mendorong pemerintah dan Legislatif untuk merumuskan Regulasi yang Paten dan mumpuni terkait Otonomi Desa karena sela ini banyak sekali program titipan yang dipaksakan untuk di dijalankan oleh Pemerintah Desa," Tegasnya.
Dirinya juga melanjutkan agar pemerintah menjunjung tinggi otonomi Desa serta memberikan Kewenangan Desa untuk mengatur dirinya sendiri sebab yang tau kebutuhan Desa adalah masyarakat dan pemerintah Desa itu sendiri.
Awak Media juga sempat mewawancarai Peserta dari Anggota BPD Naru (Arif Hidayat) atau yang lebih akrab di sapa Bojes" Selain dari Delegasi pada beberapa kabupaten di Seluruh Indonesia, Delegasi dari Kabupaten Bima juga ikut terlibat dan diberi kesempatan masuk dalam kepengurusan yaitu pada Komisi 3 yg membahas Tentang Penguatan Regulasi BPD Tingkat Nasional yaitu ada 4 orang,dan juga di Komisi 4 (ketua BPD Naru menjadi Pimpinan sidang komisi 4)yang membahas "Menyampaikan Aspirasi Rakyat Desa" sebanyak 3 orang dan komisi 5 yang membahas " Inovasi Desa Cerdas dan Digital sebanyak 2 orang Tutur Bojes.(MDG.001).
0 comments