Kabupaten Dompu. Media Dinamika Global.id. Akhir-akhir ini petani padi Kab. Dompu di keluhkan dengan rendahnya harga gabah, hal ini di akibatkan oleh tidak adanya langkah tegas yang di ambil oleh Pemerintah Daerah dan DPRD Kab. Dompu
Dalam pengamatan aktvis Dompu Iskandar, S.Pd, penyebab rendahnya harga gabah petani yang ada di Kab.Dompu di karenakan tidak adanya strategi pasar yang di lakukan oleh pemerintah daerah,menurut aktivis Dompu yang akrab di sapa Gr. Ondy Taropo ini,Pemerintah dan DPRD harus mampu menghadirkan pembeli di luar Daerah Dompu untuk membeli gabah petani di Daerah kita ini,ungkapnya
Selain dari pada itu, Prusda juga harus di libatkan untuk sama-sama mengawal hadirnya pembeli di luar bahkan sampai petani,hal ini di lakukan agar para insfektor merasa nyaman dan aman pada saat membeli gabah petani
Kita bisa ambil contoh terkait tingginya harga jagung musim panen dua tahun terakhir ini, Bupati dan masyarakat Dompu membuka kesempatan selebar-lebarnya kepada pembeli di luar Daerah Dompu untuk membeli jagung di Dompu, sehinggah pembeli lokal tidak berani memainkan harga dan kenyataanya harga jagung sekarang sangat tinggi
Nah,bila hal di atas bisa di lakukan oleh Pemerintah Daerah, DPRD, dan seluruh elemen yang ada,maka harga gabah di Dompu Insya Allah akan naik
Sekali lagi harapan saya dan petani padi yang ada di Kab. Dompu Pemerintah Daerah dan DPRD harus segera duduk bersama untuk menyikapi keluhan petani padi, karena bagaimanapun juga petani adalah pahlawan pangan,tutupnya. MDG 002
0 comments