Mataram-NTB, Media Dinamika Global.Id.-- Kisruh menjadi pertanyaan publik menyambut Pemilihan Gubernur Nusa Tenggara Barat, apakah Dr. Zulkieflimansyah dan Dr. Hj. Rohmi Djalilah tetap lanjut Jilid II atau Pisah.
Dalam diskusi publik yang diselenggarakan oleh Pimpinan Redaksi (Pimred), Joni Junaidi dan jajarannya, dengan tema "Konstalasi Politik Jelang Pilgub NTB 2024 adakah figur lain yang mampu mengimbangi dominasi petahana?". Diskusi ini berlangsung di Kedai Merah Putih, jalan swasembada, karang pule, Sukarbela, kota Mataram. Sabtu, (23/7/22).
Ilham Yahyu, SH salah satu nasumber memaparkan, adakah figur yang mampu mengimbangi petahana, sesuai kacamata politik dan hasil analisa kami bahwa Zul-Rohmi akan lanjut berpasangan Kemabali tentu, Ya dan tidak, namun Politik ini kan dinamis.
"Bisa jadi juga Zul-Rohmi akan pisah secara het to het di Pilgub 2024," ujar Ilham Yahyu, mantan anggota DPRD kabupaten Dompu.
Sambung Mantan Ketua DPRD Kabupaten Dompu ini, Cukup menarik lagi ketika Zul-Rohmi het to het, siapakah? figur akan hadir tentu, bisa jadi Suhaeli mantan Bupati Lombok Tengah dua periode sekaligus pernah memimpin Ketua DPRD provinsi NTB.
"Beliau memiliki karir dan rekam jejak yang sangat didominasi dan memiliki kekuatan basis yang kuat," tutur Pria asal Dompu ini.
Cukup alot saat memasuki seksi tanya jawab antara Audien atau tamu undangan dengan narasumber, Sementara Fitrah Jaiman disapa Uba Leu mengatakan, Zul-Rohmi masih kuat sebagai pertahanan.
"Menurut dia, 90 persen Zul-Rohmi kuat lanjut jilid II, secara ektabilitasnya teruji, Mampu menghadirkan investor hingga NTB di kenal internasional (Mendunia)," ucap Uba Leu.
Uba juga meminta kepada para narasumber untuk menyebutkan langsung siapa saja figurnya. "agar kita tahu para figur-figur akan tampil di Pilgub 2024," jelas Uba Leu.
Tak hanya Uba Leu, Syarif pun, mengakui Zul-Rohmi masih kuat, seandainya mereka berpisah, inilah menjadi pertanyaan Publik apakah Zul mengungguli Rohmi ataukah sebaliknya Rohmi akan mengungguli Zul.
"Akan lebih menarik ketika mereka het to het pada Pilgub 2024 nanti," ujar Syarif.
Menurut analisa syarif bahwa Rohmi akan diperkuat oleh partai politiknya dan didukung penuh oleh adik kandung yakni, Dr. Tuan Guru Bajang Muhammad Zainul Majdi, Lc., M.A.
Disisi lain, kalau tidak salah yang menyatukan Zul-Rohmi adalah TGH Muhammad Zainul Majdi, Lc., M.A, Artinya, Pilgub 2024 peluang besar Rohmi akan menang, siapa pun pasangannya.
"Seandainya Rohmi mencalonkan diri sebagai gubernur, apakah Zul akan ikut Pilgub 2024?," jelas Syarif.
Lebih lanjutnya, Massa Masyarakat Palau Lombok harus jadi orang kedua?. Sedangkan DPT pemulihan tersebar ada di Lombok Timur, Lombok tengah dan lain-lain.
"Pilgub 2024 akan sangat menarik kerena pertarungan partai politik," pungkasnya.
Kemudian Ilham Yahyu, menangkapi kedua Audiensi, Uba Leu dan Syarif, menurut kaca mata dan analisanya, Ketika Petahanan ini masih lanjut jilid II, secara otomatis mereka tak ada tandingannya.
"Kalau Zul-Rohmi pisah het to het, akan menarik, karena akan muncul hadir figur, disinilah pintu masuk dan ruang kesempatan untuk figur lainnya. (MDG.01).
0 comments