Mataram-NTB, Media Dinamika Global.Id._ Maraknya terjadinya peredaran Narkoba, Perjudian, dan pencurian di Wilayah Polsek Sanggar yang meresahkan masyarakat.
Pemuda Asal Sanggar, Ulfatun Akbar mengatakan, di kecamatan Sanggar dalam keadaan tidak baik-baik saja, hingga meresahkan masyarakat sanggar dengan adanya peredaran Narkoba, pencurian, dan Perjudian semakin merajalela. Patut dipertanyakan kinerja Polsek sanggar.
"Diduga kuat bahwa Polsek Sanggar tutup mata, diam diri, dan sengaja membiarkan para Bandar Narkoba, Perjudian, dan Pencurian di kecamatan Sanggar," ungkapan Ulfatun Akbar saat diwawancarai melalui Via WhatsAppnya. Jum'at, (16/09/22) malam.
Menurut dia, seharus kepolisian yakni Polsek sanggar harus mengambil langkah untuk antisipasi persoalan yang meresahkan masyarakat demi terciptanya keamanan, ketertiban dan rasa aman kepada masyarakat. Akhir-akhir ini sering terjadi pencurian ditengah-tengah masyarakat sanggar. Jikalau memang Polsek Sanggar serius memberantas hal demikian tentunya tidak akan terjadi hal-hal yang meresahkan masyarakat Sanggar.
"Kehadiran Polsek Sanggar untuk menjaga keamanan agar tidak terjadinya peredaran narkoba, Pencurian, Perjudian, dan lain-lainnya," ujar Ulfatun Akbar disapa Akrab BAJ.
Sementara, Aktivis Muda sudah lanang buana di Mataram, mendesak Kepada Kapolres Kabupaten Bima dan Kapolda NTB agar mengevaluasi kinerja Kapolsek Sanggar diduga melakukan pembiaran terhadap para Bandar Narkoba, perjudian, dan lain-lainnya.
"Kuat dugaan kami bahwa Kapolsek sanggar membekingi dan berkerjasama dengan para Bandar Narkoba dan Perjudian di wilayah hukumnya," tegas Hendriawan bisa dipanggil Panglima Sanggar dan Pemilik Akun Facebook Panglima Sanggar.
Sambung Hendriawan, Disisi lain, di Wilayah Hukum Polsek Sanggar peredaran Narkoba semakin hari semakin marak terjadi di tengah-tengah masyarakat, Pasalnya yang ditangkap selama ini kebanyakan Kurir saja, kok bandarnya tidak ditangkap, itu menjadi pertanyaan besar bagi kami pemuda sanggar dan masyarakat.
"Peredaran narkoba dan Perjudian di wilayah sanggar sering sekali terjadi, namun tidak ada tindakan dari Polsek sanggar, Polsek Sanggar merupakan salah Aparat Penegak Hukum (APH), memiliki tupoksi yang jelas di wilayah hukumnya," tutur Hendri, Mahasiswa Fakultas Hukum di Universitas Muhammadiyah Mataram (UMMAT).
Kapolsek Sanggar dikonfirmasi awak Media ini Melalui Via WhatsApp, belum memberikan tanggapan. Sabtu, (17/09/22).
Kapolres Kabupaten Bima, Kapolda NTB belum bisa dikonfirmasi, hingga berita dipublikasikan. (Surya Ghempar).
0 comments