Sai Soromandi. Media Dinamika Global. Id. - Ratusan Mahasiswa dan Pemuda IMS Desa Sai Lakukan Aksi Di Depan Kantor Desa,Pertanyakan Kebijakan. Hari Senin tgl 24 oktober 2022 jam 07.30 wita tadi pagi terjadi aksi demontrasi yang dilakukan oleh Ratusan Mahasiswa dan Pemuda serta Masyarakat Desa Sai Kec.Soromandi di depan Kantor Desa Sai wilayah kekuasaan Bapak Amiruddin.S.H selaku Kepala Desa. Mahasiswa dan Pemuda Membawa 7 tuntutan dari Mahasiswa IMS ( Ikatan Mahasiswa Sai ). Adapun tuntutan-tuntutan dari Mahasiswa IMS ( Ikatan Mahasiswa Sai)Kec.Soromandi di Hadapan Kepala Desa dan Perangkat Desa itu adalah :
1.Segera Memeriksa dan Mengadili ke 3 oknum yang diduga melakukan penggelapan Anggaran bantuan Nelayan inisial TJ,MB dan AG.
2.Segera mendesak Ketua BUMDES untuk mengembalikan Uang Negara
3.Segera Sosialisasikan PERDES (Peraturan Desa) yang di janjikan oleh Ketua BPD Desa Sai sekaligus aktifkan PERDES tersebut
4. Mendesak kepada Kepala Desa segera selesaikan Tanah Sengketa yang selalu terjadi di Desanya sesuai dengan pernyataan dalam Visi Misi Bapak AMIRUDIN.SH selaku kepala desa bahwa kantor desa sai akan di jadikan sebagai PENGADILAN.
5.Segera perjelas status tanah kuburan yang berada di dusun Wila atau Soncoluka Desa Sai
6.segera perjelas program pipanisasi dan aktifkan
7.segera melakukan pemecatan terhadap perangkat desa yang malas dan tidak disiplin.
Kalaupun bapak AMIRUDIN SH selaku kepala desa sai tidak merespon tuntutan kami maka jangan salahkan kami dari Mahasiswa, kami datang di hadapan kalian Pemdes bukan semata-mata kepentingan pribadi atau kelompok melainkan kepentingan masyarakat banyak.
Demikian disampaikan oleh Ketua IMS saat melakukan Orasi Ilmiahnya, kemudian bergantian dengan yang lainnya dan pada akhirnya sempat Beraudiensi dengan Kepala Desa dan Yang diduga Gelapkan Anggaran Bantuan Nelayan itu.
Ketua IMS menambahkan jika dalam Waktu Dekat tidak segera ditindak lanjuti,maka akan membuat Laporan ke APH agar semua masalah yang kami Tuntut pada hari bisa terang benderang. Karena kami berdiri dengan kepentingan Masyarakat banyak dan demi mewujudkan Pembangunan.
Namun sepertinya Kedua Pihak tidak ada kata sepakat dan sebagaian Mahasiswa dan Pemuda tidak merasa Puas dengan Jawaban yang hanya menjanjikan Doang. Hingga Berita ini diturunkan,Pihak Desa belum dapat dikonfirmasi. (***).
Namun sepertinya Kedua Pihak tidak ada kata sepakat dan sebagaian Mahasiswa dan Pemuda tidak merasa Puas dengan Jawaban yang hanya menjanjikan Doang. Hingga Berita ini diturunkan,Pihak Desa belum dapat dikonfirmasi. (***).
0 comments