Kota Bima. Media Dinamika Global. Id. - Sekolah SMP Negeri 6 Kota Bima (Spenam) gelar Gebyar Bulan Bahasa dan Sastra untuk menyambut Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2022, dengan 'Tema' "Wujudkan generasi smart melalui gerakan literasi SMPN 6 Kota Bima dengan mengutamakan bahasa Indonesia, lestarikan bahasa daerah dan kuasai bahasa Asing". Kamis (27/10/2022)
Menurut Kepala SMPN 6 Kota Bima Atu Mindaratu, S. Pd., Mat melalui Ketua Panitia Yuniar Eka Purniawati, S. Pd mengatakan, Pada kegiatan gebyar ini para siswa menampilkan, pembacaan puisi, pantun bahasa menggunakan bahasa daerah (Bima), pantun bahasa Bima dan pantun sumpah pemuda, tari tongkat penggalang dari Pramuka Gugus 03-035 dan 03-036, tari selendang dari sanggar Smart SMPN 6 Kobi, tari cindai dan beberapa tampilan lainnnya," ujar Yuniar Eka Purniawati berdasarkan awak diwawancarai wartawan media online ini pada Kamis pagi.
Menurut Yuniar Eka Purniawati, gebyar ini merupakan kegiatan yang kedua kalinya, setelah pada gebyar sebelumnya (pertama) Tahun 2021 juga digelar Tahun dengan pada momentum yang sama (Sumpah Pemuda, red), katanya.
Siswa yang tampil itu, rata-rata dari perwakilan dari Kelas VII, VIII dan Kelas IX, semua siswa tadi menggunakan seragam Nusantara, baik pakaian adat Bima maupun seragam TNI/Polri. "Acara ini dihadiri oleh Ketua Pengawas SMP Kota Bima Ruslan, S. Pd disampingi pengawas pembina Hj. Sri Rahayu, S. Pd dan Mariati, M. Pd.
Menurut pembina literasi ini, bahwa suksesnya acara gebyar ini tidak lain atas kerjasama dengan Kepala Perpustakaan SMPN 6 Kota Bima Ertiwi Landari, S. Pd dan kolaborasi dengan guru-guru hebat, Wali kelas dan pembina, beber Ibu Yuniar Eka Purniawati.
Sementara itu, dalam sambutnya Ruslan (selaku pengawas pendidikan) menyampaikan apreasi kepada pihak SMPN 6 Kota Bima, dimana dari berbagai kegiatan literasi dibeberapa sekolah yang dirinya hadiri, SMPN 6 Kota Bima yang paling luar biasa.
"Agenda ini diharapkan agar tetap berlanjut, dan bukan saja dilakukan pada dua tahun berturut-turut ini, akan tetapi tahun mendatang harus tetap digalangkan," pungkasnya (Wawan s MDG/06)
0 comments