Foto Penyerahan Dana Hibah secara Simbolis oleh Bapak Sirajuddin, S.Sos (Kepala Bagian Kesra Setda Kota Bima) kepada Ketua Panitia Pembangunan Rumah Singgah KKBD Kota Kupang
Kota Bima NTB, Media Dinamika Global.id. – Pemerintah Kota Bima melakukan kunjungan ke Kota Kupang untuk melakukan penandatanganan dokumen hibah sekaligus penyerahan dana hibah secara simbolis untuk pembangunan Rumah Singgah KKBD Kota Kupang tahun anggaran 2023 sebesar Rp. 300.000.000 (tiga ratus juta rupiah) pada hari Rabu, 10 Mei 2023. Hadir dalam rombongan tersebut antara lain: Dr. Muhamad Hasyim, S.Sos, SH, MEc.Dev. (Kepala Badan Kesbangpol Kota Bima) Sirajuddin, S.Sos (Kepala Bagian Kesra Setda Kota Bima) Imam Muhajir, S.Sos.(Analis Kebijakan Muda Kesra Setda Kota Bima) Zainuddin, SE (Analis Kebijakan Muda Biro Pemerintahan Setda Kota Bima).
Kehadiran mereka disambut antusias oleh ratusan warga bima dompu. Antusiasme tersebut juga dibuktikan dengan atraksi budaya ”gantao” oleh anak keturunan bima – dompu yang tergabung dalam kelompok sanggar seni ”pasapu monca”. Hadir pula pengurus KKBD, para tokoh dan sespuh bima dompu yang ada di Kota Kupang; Ketua KKBD Provinsi NTT (Arifin H. Mochtar, S.Sos., MM), Ketua KKBD Kota Kupang (Saiful, SKM., M.Kes), Ketua Panitia Pembangunan (M. Said Ibrahim, SE), Ketua KKBD Kota Kupang Periode 2016 – 2023 (Aladin, S.Ag., MH), Ketua Dewan Pembina KKBD Provinsi NTT (Drs. Ambo, M.Si) dan para tokoh lainnya.
Ketua Panitia Pembangunan Rumah Singgah KKBD Kota Kupang (M. Said Ibrahim, SE) dalam laporannya menyampaikan bahwa Rumah Singgah ini menjadi impian warga bima dompu sejak lama (tahun 1970-an), namun pada tahun 2019 barulah bisa terwujud pembelian lahan seluas 500 M2 seharga Rp. 200.000.000 (dua ratus juta rupiah) yang sepenuhnya atas swadaya masyarakat NTT dan masyarakat bima dompu di kota kupang dan seluruh indonesia. Pungkasnya. Setelah impian memiliki sebidang tanah, impian dan harapan berlanjut untuk mewujudkan berupa bangunan dan panitia kembali bekerja, namun sudah mulai sungkan untuk menadahkan tangan kepada warga…
Beliau mengatakan bahwa untuk pembangunan rumah singgah ini, kami telah menerima bantuan dari pemerintah provinsi NTT, dan kami sangat berterima kasih kepada Bapak Gubernur NTT atas kebaikannya memberikan bantuan tersebut kepada kami. Tandasnya
Sedangkan Ketua KKBD Provinsi NTT (Arifin H. Mochtar, S.Sos., MM) dalam sambutannya menyampaikan bahwa rumah singgah ini sengaja dibuat sebagai fasilitas umum yang nantinya bisa digunakan tidak saja oleh warga bima dompu melainkan seluruh warga NTT yang berkunjung ke Kota Kupang dan mengalami kesulitan akomodasi, maka bisa memanfaatkan fasilitas yang ada. Hal ini ungkap Arifin untuk membuktikan bahwa kami warga bima dompu di NTT bisa membantu pemerintah daerah dan mengabdi untuk semua orang tanpa memandang suku, ras, agama dan antar golongan.
Dengan penuh haru, mewakili seluruh warga bima dompu di NTT beliau menyampaikan rasa terima kasih yang tak terhingga kepada Bapak Walikota Bima (Bapak H. Muhammad Luthfi, SE) atas kemurahan hatinya memberikan bantuan dana hibah untuk pembangunan rumah singgah KKBD Kota kupang yang telah diimpikan lama oleh para pendahulu kami di tanah rantau ini…. Mengapa saya begitu terharu dengan momentum malam hari ini Bapak/Ibu, karena selama ini kita hanya mendapat bantuan dari orangtua angkat kita (dalam hal ini, Pemerintah Daerah Provinsi NTT), dan kali ini kita mendapat bantuan dana hibah dari Pemerintah Kota Bima, daerah asal kita dan semoga ini bukan bantuan terakhir yang kita peroleh (disambut dengan riuh kata aamiin dari warga yang hadir)…,
Pada momentum ini juga, saya berharap agar kedepan dengan tangan terbuka mengharapkan bantuan yang sama dari Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat), Pemerintah Daerah Kabupaten Dompu dan Pemerintah Daerah Kabupaten Bima, dan lagi-lagi disambut dengan riuh kata aamiin dari warga yang hadir. Diakhir sambutannya, Arifin menyampaikan harapan terbesarnya, semoga Bapak Walikota Bima saat ini, senantiasa diberikan kesehatan agar bisa memimpin Kota Bima hingga akhir masa jabatannya dan kembali memimpin kota bima untuk periode kedua, bahkan Arifin mendoakan, jika Provinsi Pulau Sumbawa nantinya terwujud, semoga Bapak H. Muhammad Luthfi, SE menjadi Gubernur Pertama di Provinsi baru nantinya, kali ini disambut aplous dari warga bima – dompu yang hadir.
Selanjutnya Ketua KKBD Kota Kupang (Saiful, SKM., M.Kes) dalam sambutannya menyampaikan bahwa konsep rumah singgah ini adalah bentuk pengabdian sekaligus akomodatif, karena semua warga menginginkan bangunan berupa ”Asrama Mahasiswa”, namun agar bangunan tersebut jangkauan penerima manfaatnya jauh lebih luas dari asrama mahasiswa, maka disepakatilah bangunan tersebut dalam bentuk rumah singgah. Dalam operasionalnya, mahasiswa asal bima dompu akan dilibatkan dan memanfaatkan
0 comments