Kota Bima, Media Dinamika Global.id.~ Proses membangkitkan birokrasi butuh waktu dan harus dilakukan secara bertahap, penempatan pejabat di setiap lini harus dilihat sesuai dengan kapasitas dan kemampuan sehingga niat menciptakan birokrasi yang kuat dengan etos kerja yang tinggi bisa terwujud. Demikian diungkapkan Walikota Bima, H Muhammad Lutfi,SE, saat melantik dan mengambil sumpah pejabat Tinggi Pratama dan Administrator Lingkup Pemerintah Kota Bima, Selasa (20/6/2023) di aula Pemkot Bima.
Dikatakan walikota, penempatan pejabat tidak serta merta dilakukan begitu saja, ia selalu meminta saran dari Baperjakat dalam hal ini Sekda dalam setiap pengambilan keputusan, selain itu harus selalu dipertimbangkan kemampuan seseorang sehingga birikrasi berjalan sesuai dengan harapan. “Jangan Tafsirkan mutasi yang Saya lakukan tidak pernah ada masukan, semua perlu masukan maupun saran, jika memang seseorang tidak mampu saat ditempatkan di suatu tempat, maka Kita akan evaluasi dan lakukan pertukaran, mungkin saja pasnya di posisi yang lain,” ujarnya.
Ia menghimbau mereka yang dimutasi untuk terus bersemangat dan tidak kendor melaksanakan tugas yang telah diberikan sesuai dengan jabatan yang diemban, apalagi dirinya tinggal dua bulan lagi menjabat sebagai walikota, lagipula ia tidak ingin meninggalkan kesan yang tidak baik terhadap birokrasi yang dibangun sejak dirinya menjabat sebagai kepala daerah. “Setalah saya akaan ada PJ yang menjabat, Kita harus membantunya sehingga tercipta pelayanan birokrasi yang baik,” imbaunya.
Walikota tegas menyatakan, sejak dirinya memimpin, telah melakukan seleksi berdasar prinsip professional dan kepatutan dan melarang semua pendekatan yang tidak lazim karena itu tidak akan berlaku di matanya. Hal itu tersebut diingatkannya agar para pejabat tidak melakukan hal hal di luar kelajiman setelah mereka mendapat kepercayaan menempati jabatan tertentu. “Semua harus Kita jaga, tidak gampang membakitkan dan membangun birokrasi, butuh waktu agar semua berjalan sesuai aturan,” tegasnya.
Inilah Keunggulan Kota Bima yang Sebagiannya Belum Dimiliki Kota dan Kabupaten Lain di NTB
Dikatakannya, semua kepala daerah memiliki gaya tersendiri memimpin daerah, dirinya membuat dua penilaian untuk memilih seseorang menempati jajabat tertentu, yakni melihat kemmapuan secara profesional dan tingkat sumbangsihnya. “Sebab itu, Tidak ada satupun OPD yang tidur sejak Saya memimpin, jika tidak mampu mereka akan ditempatkan ke yang lain agar mereka terbentuk dengan berbagai pengalaman yang mereka miliki,” paparnya.
Menyoal staf ahli yang diroling, ia mengaku ia memiliki pandangan lain terhadap penempatan mereka, pasalnya stigma yang terjadi selama ini staf ahli itu jabatan buangan, padahal staf ahli adalah orang yang paling dekat dengan walikota yang memiliki kapasitas lebih untuk memberikan pertimbangan langsung dalam berbagai kebijakan dan keputusan, demikian juga dengan jabatan asisten mereka membantu sekretaris daerah dalam tugasnya. “Jangan gampang memberi stigma kepada staf ahli, sebab staf ahli pendamping saya yang paling dekat,” ujarnya.
Berikut sejumlah pejabat yang dilantik, Drs. H. Alwi Yasin,MAP, jabatan lama Staf Ahli bidang pemerintahan, jabatan baru Asisten pemerintahan dan kesehjahteraan Setda Kota Bima, Ir. H. Tafsir jabatan lama Kepala Disnaker menempati jabatan baru Kepala Diskoperindag, Drs. Adisan jabatan lama Asisten III Setda Kota Bima dengan jabatan baru Kepala Bappeda Kota Bima.
Selanjutnya, Drs. M. Nor A. Majid,MH, jabatan lama Kepala Sat Pol PP jabatan baru Staf Ahli bidang pemerintahan Hukum dan politik, Abdul Haris, SE jabatan lama Kepala Dinas Koperindag, jabatan baru Kepala DPKAD, Drs. Muhammad Saleh jabatan lama Kepala BPKAD jabatan baru Asisten III Setda Kota Bima, Drs. H. Abdul Gawis jabatan lama Asisten I Setda Kota Bima jabatan baru Asisten Perekonomian Setda Kota Bima.
Akhyar jabatan lama Sekretaris Dinas Damkar dan penyelamatan jabatan baru Sekretaris Dinas Koperindag Kota Bima. Ahmad Mufrad,S.Sos, jabatan lama Sekretaris Diskoperindag dengan jabatan baru Sekretaris Damkar dan penyelamatan, Drs. H. Fakhrunraji, ME jabatan lama Kepala Bappeda Kota Bima dengan jabatan baru Inspektur Daerah Kota Bima. (SekjendMDG).
0 comments