HMS Menggelar Sosialisasi 4 Pilar MPR RI Di Aula Ruangan SMKN 2 Kota Bima


Kota Bima, Media Dinamika Global.id.~  Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi PAN, Dr.Haji muhammad Safrudin ST.MM. menggelar kegiatan sosialisasi empat pilar kebangsaan, di aula SMKN 2 Kota Bima, Kecamatan mpunda Provinsi NTB, senin (26/6/2023).


Pertemuan sosialisasi empat pilar kebangsaan tersebut merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan oleh setiap anggota DPR/MPR-RI.


Politisi Dr.muhammad Syafruddin ST.MM menyampaikan sosialisasi ini demi menjaga keutuhan persatuan berbangsa dan bernegara.

Anggota DPR RI Komisi IV, Dr. Muhammad Safrudin ST.MM mengatakan empat pilar kebangsaan penting dipahami dan ditanamkan pada generasi bangsa Indonesia. Karena, banyak kepentingan bangsa lain terhadap indonesia di era globalisasi yang dapat melunturkan pemahaman kebangsaan kita.

"Untuk itu, empat pilar kebangsaan ini harus kita maknai sebagai alat untuk membangun bangsa kita sendiri," ujarnya.


Lanjutnya, beberapa poin penting yang terdapat dalam empat pilar kebangsaan tersebut mencakup Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, NKRI harga mati dan Bhinneka Tunggal Ika. 


Melalui sosialisasi, setidaknya pihaknya dapat memberi pemahaman bagi masyarakat tentang kehidupan berbangsa dan bernegara saat ini. Lebih dari itu berbagai konflik yang sedang maupun yang akan terjadi di negeri ini agar dapat diredam atau diselesaikan dengan baik.

"Kita sebagai masyarakat yang majemuk harus mennjujung tinggi pancasila sebagai pemersatu," tegasnya.


Dr. Muhammad Safrudin ST.MM menambahkan bahwa sosialisasi ini merupakan agenda perdana turun menyapa konstituen dari DPR pasca pelantikan lalu. Selain mengutamakan silaturrahmi, juga menyampaikan ke masyarakat atau konstituen bahwa dirinya kini berada di Komisi IV DPR RI.

"Penting saya sampaikan bahwa saya berada di Komisi IV yang membidangi Pemerintahan Dalam Negeri dan Otonomi Daerah, aparatur negara, Reformasi Birokrasi; Kepemiluan, pertanahan dan Reforma Agraria dan sektor-sektor lainnya," terangnya.


Ia juga menyampaikan Lahirnya Pancasila adalah judul pidato yang disampaikan oleh Soekarno dalam sidang Dokuritsu Junbi Cosakai (bahasa Indonesia: "Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan") pada tanggal 1 Juni 1945. Dalam pidato inilah konsep dan rumusan awal "Pancasila" pertama kali dikemukakan oleh Soekarno sebagai dasar negara Indonesia merdeka. 


Pancasila adalah pandangan hidup bagi bangsa Indonesia yang asas-asasnya wajib diamalkan agar tercipta kehidupan yang aman dan tentram serta selaras dengan perintah Tuhan Yang Maha Esa. Selain itu, kita juga harus mengetahui dan memahami sejarah Pancasila agar kita selalu menghargai dan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila. (SekjendMDG)

Load disqus comments

0 comments