PEKANBARU,- Media Dinamika Global,Id,- Loyalis Deddy Handoko (LDH) menanggapi tudingan Liar dari salah satu oknum yang diduga kuat telah aktif dan brutal dalam menyeret-nyeret nama Ormas/LSM untuk menyerang Deddy Handoko Alimin (DH).
Oknum tersebut mengaku sebagai Sekretaris Jendral (Sekjend) dari Organisasi Masyarakat Pembela Kesatuan Tanah Air Indonesia Bersatu (Ormas PEKAT IB), bernama Milano SH MH.
Tanpa dasar hukum yang kuat, Milano soroti dugaan kegiatan-kegiatan menyimpang di wilayah Riau, khususnya di Kota Pekanbaru.
Sikap yang cenderung Tendensius dan Amburadul itu jelas-jelas telah merugikan nama baik, harga diri, harkat dan martabat Deddy Handoko Alimin itu sendiri.
Bertempat di Ruang Tunggu Sultan Syarif Kasim II Airport Pekanbaru, hari ini Minggu (Ahad), 11/6/2023, Ketua Umum Loyalis Deddy Handoko (Ketum LDH) katakan, bahwa sikap sembrono dan fitnah yang disebarkan melalui berita online tersebut merupakan bahagian dari unsur Perbuatan Melawan Hukum (PMH).
Bagi Ketum LDH itu, pernyataan saudara Milano memang atas nama Ormas PEKAT IB atau justru merupakan kepentingan diri sendiri? Informasi terbaru, Ketum LDH telah lakukan komunikasi melalui Ajudan maupun Asisten Pribadi (Aspri) Ketua Umum Ormas PEKAT IB, Haji Aga Khan SH MH LLM, pengakuannya tidak mengetahui terkait pernyataan tersebut.
"Kami sudah coba membangun komunikasi sama Ajudan maupun Aspri Kakanda Aga Khan, sepertinya mereka sendiri juga bingung dengan pernyataan Milano selaku Sekjen DPP PEKAN IB. Apakah terjadi Mis Komunikasi?" tanya Larshen Yunus, yang juga menjabat sebagai Ketua DPD KNPI Provinsi Riau.
Hingga berita ini diterbitkan, Larshen Yunus dan kawan-kawan Loyalis Deddy Handoko (LDH) berencana akan membawa Kasus tersebut ke meja hukum.
"Setelah semuanya rampung, kami segera Layangkan Laporan Polisi ke Polda Riau. Saudara Milano harus mempertanggung jawabkan perbuatannya. Mari sama-sama kita uji Tudingan itu, apakah benar-benar terbukti atau justru 100% mengandung Fitnah yang sangat kejam" ujar Larshen Yunus.
Ketum LDH itu mengajak semua pihak, agar hati-hati menyampaikan informasi apalagi yang sifatnya tudingan.
"Bang DH itu dari dulu dikenal sebagai Pengusaha Sukses, Pelaku Usaha yang Top. Investor yang ikut serta berpartisipasi dalam pembangunan Riau ini. Tak khayal Bang DH itu kami sebut sebagai The Goodfather Pemuda Riau. Beliau itu sangat berjasa bagi negeri ini. Makanya ngak salah terkadang kami menyebut DH sebagai seorang Datuk" tegas Ketum Larshen Yunus.
Terakhir, pihaknya juga mencoba untuk lakukan koordinasi sama Ketum DPP PEKAT IB, Kakanda Aga Khan. Agar tidak terjadi kesalahpahaman. Laporan Polisi itu tertuju atas nama Pribadi Milano, bukan organisasi. Kami ingin pastikan, bahwa Tudingan yang mengandung Fitnah dan sangat Tendensius itu benar-benar harus di Pertanggung Jawabkan. (S.Tanjung).
0 comments