Kabupaten Bima-NTB, Media Dinamika Global.Id._ Kolaborasi Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan Ke-XXXVII di kecamatan Bolo kabupaten Bima Yakni Mahasiswa KKN di Desa Rasabou, Desa Tambe, Desa Tumpu dari Kampus Universitas Muhammadiyah Mataram (Ummat) menggelar seminar penyuluhan Narkotika dengan tema "Selamat Generasi Muda Dari Ancaman Narkotik". Seminar tersebut berlangsung di Sekolah Menengah Akhir Negeri 1 Bolo (SMAN 1 Bolo). Sabtu, 26 Agustus 2023.
Turut hadir BNN Bima, Polres Bima diwakili Polsek Bolo, Dinas Kesehatan Bima diwakili Puskesmas Bolo, Kepala SMAN 1 Bolo serta jajaran, Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan siswa-siswi SMAN 1 Bolo.
Dalam kegiatan ini merupakan salah satu program KKN mahasiswi di kecamatan Bolo dan peserta atau audien adalah siswa-siswi SMAN 1 Bolo.
Kegiatan ini juga di isi dengan sejumlah susunan acara dan menjadi moderator dalam seminar dipimpin oleh Mahasiswa KKN yaitu Nurrahmadaniati putri kelahiran Desa Madawau kecamatan Madapangga kabupaten Bima dan sekaligus aktivis perempuan sudah lanang buana di kota Mataram.
KKN di kecamatan Bolo diwakili Koordinator Umum, Imam Munandar mengucapkan terimakasih kepada para nasumber, Kepala sekolah, stakeholder kabupaten Bima maupun kecamatan bolo, siswa-siswi SMAN 1 Bolo, dan segenap mahasiswa KKN Ummat di kecamatan Bolo selaku penyelenggara seminar ini.
"Semoga kegiatan ini berjalan dengan baik, mulai dari awal hingga akhirnya nanti," ucapnya.
Lanjut Imam Munandar, Kegiatan menjadi bukti nyata kami sebagai mahasiswi memberikan edukasi positif terhadap masyarakat kecamatan bolo, dan siswa-siswi SMAN 1 Bolo.
"KKN ini merupakan salah persyaratan dari kampus/Akademik agar bisa mendapatkan sarjana/sarjanawan (Wisuda S1) di kampus Ummat," jelasnya.
Narasumber, Narasumber dari BNN Bima, Arif Rahman mengatakan, kegiatan ini kami sangat dukung kerena narkotika adalah musuh kita bersama.
"Narkoba ini, barang haram diboleh dikonsumsi kerena pengaruh narkoba sangat tinggi, Hingga merusak masa depan kita, dan merusak generasi, sedangkan generasi adalah harapan bangsa dan negara," ujarnya.
Sambungnya, kalau adik-adik siswa-siswi menggunakan/konsumsi narkoba pasti akan berhapan dengan hukum, hingga nantinya merusak masa depan. Oleh karena demikian jauhi narkoba, masa depan adik-adik siswa-siswi ini masih panjang, makan jangan sampai gegara narkoba masa depan kalian hancur dengan sekejap.
"Intinya narkoba tidak boleh di coba, kalau di coba cepat ketagihan, kalau sudah ketagihan akan sulit diobati, secara otomatis disitulah sudah terlihat masa depan adik-adik atau generasi susah hancur, sesederhana itulah contohnya," jelasnya.
Lanjutnya, kami lebih dalam pencegah, Seperti sering kita dengar lebih baik mencegah dari pada mengobati.
"Adik-adik siswa-siswi kalau mendengar narkotika, baik itu nama Shabu-shabu, Ganja, dan lain-lainnya, tolong dijauhi kerena narkotika musuh kita bersama dan menghancur masa depan kita," harapannya.
Sementara, Narasumber Polres Bima diwakili Kanit Binmas Polsek bolo, Zia Ulhad mengatakan, gegara narkotika sekian banyak orang masuk penjara. Kasus ditangini oleh Polres Bima tentang narkotika sudah banyak, yang masuk penjara karena mengunakan atau mengkonsumsi narkotika.
"Adik-adik siswa-siswi jauhi narkotika, kalau kalian menggunakan narkoba maka kalian akan masuk penjara, apakah adik-adik mau dipenjara tentunya kalian tidak mau," ujar Kanit Bimmas saat memaparkan materi di depan siswa-siswi.
Kami dari kepolisian terus menerus memberantas narkotika di wilayah hukum polres Bima Polda NTB, karena narkotika kejahatan merusak masa depan anak bangsa.
"Ia berharap, Adik-adik jangan sekali-kali dekat dengan narkotika, baik jenis shabu-shabu, ganja, tramadol, dan lain-lainnya, kalau ada orang mengajak dengan demikian jangan sama sekali bahwakan beritahukan kepada pihak berwajib, orang tua kalian maupun kepada Kakak kalian agar mereka bisa melaporkan ke polisi," harapannya.
(Surya Ghempar)
0 comments