Lambu Bima NTB. Media Dinamika Global. Id.- Menyambut hari Kemerdekaan menjadi wajib dan di nantikan oleh warga negara Indonesia, Bulan Agustus bulan yang yang paling kreatif dengan berbagi jenis lomba baik di di tingkat desa maupun tingkat Nasional begitu pula di sekolah mulai tingkat TK sampai tingkat SMA.
Kelompok Masyarakat Bima yang merantau di Kota Palu yang bergabung dalam Kerukunan Keluraga Indonesi Bima (KKIB) yang kini di nahkodai oleh Bapak H Suaib, S.ST, ikut memeriahkan perayaan hari kemerdekaan ini mulai dari kelompok Bapak-bapak, kelompok Ibu-Ibu dan Kelompok anak-anak. Lomba kelompok Bapak-bapak hampir setiap bulan dan momen tertentu seperti hari ulang tahun salah satu anggota selalu melaksanakan lomba bulu tangkis dan lomba Tenis meja.
Saking sering bapak-bapak melatih sehingga memeberi nama kelompok bulu tangis dengan kelompok PB Satria Bima. Lomba dari kelompok bapak-bapak selalu di nantikan oleh para istri karena hadiah yang begitu menggoda dan menyenangkan hati ibu berupa barang elektronik, sembako dan uang (dou mbojo di lawan).
Kegitan lomba kelompok Ibu-ibu dan anak-anak di betuk panitia khusus yang yang di ketua oleh ibu Hj. Hadne (istri dari Ketua KKIB), sekretaris ibu Nurillah, S. Pd dan bendahara ibu Judriawati, S. Ag. Ibu Hj hadne dalam pidato pembukaannya “menyampaikan kegiatan ini bukan saja kegitan seremo menyambut hari kemerdekaan akan tetapi lebih menekankan pada peningkatkan rasa kekeluargaan dan solidaritas antar warga Bima di Palu.
Kegiatan lomba kali ini memang di anggap paling mantap di bandingkan dari tahun-tahun sebelumnya dengan jumlah mata lomba yang banyak dan di laksanakan sehari kelar.
Dari kelompok anak-anak mulai dari tingkatan umur 6 tahun sampai 12 tahun panitia melaksanakan diantaranya lomba makan kerupuk, lari kelereng, pindahan gelas mineral dengan media balon.
Sebagai ciri khas Orang Bima yang agamais pada tingkat anak-anak di laksanakan lomba tahfis, sambung ayat dan lomba baca Al-Qur’an.
Untuk anak-anak panitia sudah menyiapka hadiah berupa perlengkapan sekolah, snack dan uang tunai.(MDG 010).
0 comments