Mataram-NTB, Media Dinamika Global.Id._ Gubernur Nusa Tenggara Barat Dr. H. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc diwakili Kepala Dinas Komunikasi, Informasi dan Statistik NTB
Dr. Najamudin Amy, S.Sos.,M.M menghadiri Lomba Intermediate Frequency Doubling Signal Orari 2023 dalam Rangka HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 78, HUT Kota Mataram yang ke 30, dan 55 Tahun Organisasi Amatir Radio Indonesia bertempat di Komplek Perkantoran BWS NT-I Jl. Airlangga No. 32 Punia Mataram Sabtu, 09/09/2023.
Acara Intermediate frequency tersebut di selenggarakan dalam bentuk kegiatan lomba seting antena radio yg di ikuti oleh seluruh anggota ORARI NTB dan 100 Orang perwakilan dari Provinsi Bali. Acara yang diadakan selama dua hari (9-10/09/2023) ini merupakan wujud apresiasi terhadap peran penting ORARI dalam mendukung komunikasi amatir radio di Indonesia. Lomba Intermediate Frequency Doubling Signal merupakan kegiatan silaturahmi anggota ORARI se NTB dan di ikuti oleh perwakilan ORARI dari Provinsi Bali.
Dalam sambutannya mewakili Gubernur NTB Dr. Najam menyampaikan betapa ORARI memiliki peran vital dalam mendukung komunikasi darurat, sains, dan teknologi di era digital saat ini. Dr Najam juga menyampaikan pentingnya kerja sama antara pemerintah daerah dan Orari dalam mendukung pengembangan teknologi komunikasi.
“ORARI memiliki peran vital dalam mendukung komunikasi darurat, sains, dan teknologi di era digital saat ini” Terang Kadis Kominfotik.
Dr. Najam juga menyampaikan (ORARI) merupakan sebuah organisasi tanpa batas yg mengedepankan rasa kemanusiaan dan kekeluargaan, dengan jumlah anggota di Indonesia sebanyak 65.000 orang, dan untuk NTB sendiri berjumlah 3000 orang.
“ORARI merupakan sebuah organisasi yang mengedepankan rasa kemanusiaan dan kekeluargaan NTB sendiri anggota ORARI berjumlah 3000 orang” Tutup Bang Najam.
Lomba Intermediate Frequency Doubling Signal Orari 2023 ini tidak hanya merayakan prestasi ORARI, tetapi juga semangat persatuan dan peringatan akan kemerdekaan Republik Indonesia yang berharga, dan Perayaan 30 Tahun Kota Mataram sekaligus 55 Tahun ORARI eksis menjadi bukti nyata bahwa komunitas amatir radio terus berkembang dan berkontribusi positif bagi bangsa dan negara.
(Surya Ghempar).
0 comments