Mataram-NTB, Media Dinamika Global.Id._ Dinas perdagangan Provinsi (Disdag) NTB punya cara tersendiri dalam menyukseskan gelaran event motorGP 2023 di Sirkuit Mandalika Lombok sebagai pelopor tunggal UMKM NTB (NTB MALL) Disdag NTB melakukan pembenahan relokasi terhadap sejumlah pedagang kaki lima (PKL) di Area Sirkuit Mandalika Lombok.
Lewat upaya tersebut, Dinas perdagangan NTB dan Pemrov NTB bekerjasama dengan Indonesian Tourism Development Corporation (ITDC) memberikan pembinaan terhadap sejumlah PKL termasuk bantuan lapak ke sejumlah pedagang kaki lima yang berada di luar Sirkuit Mandalika Lombok, hal tersebut dilakukan sebagai upaya pembinaan terhadap pekerja kaki lima saat event MotoGP berlangsung.
"Untuk event tahun ini kami mencoba menata dan merelokasi sejumlah PKL agar tidak jualan dijalan, di tahun sebelumnya tidak diperbolehkan jualan dijalan dan harus steril supaya mereka tidak tutup kami buatkan tempat," Kata Kadis Perdagangan NTB, Baiq Nelly Yunarti ditemui, senin, 9 oktober 2023.
Kepala Dinas Perdagangan NTB Baiq Nelly mengatakan penataan tersebut kami bekerjama dengan pihak ITDC termasuk penyewaan tempat untuk lapak PKL saat gelaran event MotoGP berlangsung. Kita tidak sendiri semua (collab) Pemrov bersama ITDC dan Pemda Lombok Tengah termasuk Pokdarwis Lombok Tengah.
"Insyallah besok rabu itu kami launcing. Opening di depan Sirkuit Mandalika Lombok sebelah Masjid Al- Amin," ujarnya.
Nelly Menjelaskan, untuk lahan tersebut kita dipinjam pakai oleh pihak ITDC kita yang tata dan kelola sendiri. Untuk edukasi pengaplikasian pembinaan zona PKL ini melibatkan kampus Unram termasuk pelatihan digital marketing dan digital keuangan.
"Lahan yang digunakan untuk lapak tersebut akan di kelola dan melibatkan Pokdarwis setempat dalam kesehariannya walaupun di bawah tanggungjawab Disdag NTB," tandasnya.
Pembinaan PKL tersebut sebagai upaya penertiban pedagang yang dilakukan oleh Disdag NTB disebut dengan pembinaan zona PKL lewat pembinaan tersebut para PKL mendapatkan dukungan edukasi serta pelatihan ke pedagang.
"Dengan bantuan tersebut para PKL tidak berjualan lagi di payung-payung, kita ada bantuan but-but? Itu yang akan dipakai oleh para pedagang PKL nanti, tak hanya event ini saja melainkan pada event-event berikutnya," Kata Hj. Baiq Nelly Yuniarti yang pernah menjabat Kadis Kominfotik NTB.
Untuk diketahui, Disdag berada di sektor pembinaan pekerjaan kaki lima, gebrakan tersebut dibuktikan dengan dilakukan penertiban serta pembinaan bagi para pedagang saat event MotoGP 2023 berlangsung dan pada event berikutnya.
"PKL ini sangat berpengaruh bagi perputaran ekonomi, tentu harapan kami pemerintah kota dan Kabupaten harus menyediakan tempat khusus untuk para PKL supaya tidak bertentangan dengan pentaaan Kota," tutupnya. (Red).