Lampung Tengah - Mediadinamikaglobal.id || Mulyadi yang merupakan Nama Terkontrak di MTF Bandar Jaya mengambil Mobil Baru Jenis Ayla Deluxe A/T BE 1340 AAD Nosin 3MRH560807 dan Noka MHK54G85JMJ010614 Warna Putih.
Pada Hari Kamis Tanggal 22 Februari 2024 pukul 13.45 ternyata BPKB sudah Dikeluarkan oleh KKH oknum MTF Bandar Jaya dan diketahui ditandatangani oleh DM selaku Operational Head diambil oleh TAK dengan menggunakan Surat Kuasa yang ditandatangani Palsu oleh Oknum yang belum Bertanggungjawab sampai saat berita ini terbit.
Oknum MTF Bandar Jaya mengeluarkan BPKB Mulyadi tersebut sudah Sesuai Prosedur,
MTF Bandar Jaya diduga Keras Lalai dalam melaksanakan Prosedur dikarenakan dapat Meloloskan dengan memberikan BPKB kepada yang bukan terkontrak, yaitu TAK ( Mantan Istri! Mulyadi ) .
Mobil tersebut hilang dan nunggak pembayarannya yang akan dikejar, dipidanakan nasabah Mulyadi dengan menanggung nama reputasi jelek adalah yang tertanda tangan dikontrak Mulyadi.
Apakah inilah gambaran yang seakan-akan pembiayaan bisa menuntut nasabah, namun nasabah apakah tidak bisa menuntut pembiayaan ketika pembiayaan MTF Bandar Jaya ini dengan seenaknya memberikan dokumen berharga yaitu BPKB yang bukan tertanda tangan kontrak.
Ini harus diiusut tuntas sehingga terang benderang pelaku serta yang terlibat.
Ada apa MTF Bandar Jaya menghindar ssecara baik-baik untuk melakukan penyelesaian kepada nasabah namun MTF Bandar Jaya merasa benar.
Pihak Kepolisian melakukan lidik tindak pidananya kepada oknum yang mengeluarkan BPKB di MTF Bandar Jaya hingga yang melakukan pemalsuan tandatangan Mulyadi.
Semua oknum harus diusut tuntas dari yang mengeluarkan BPKB hingga yang memalsukan tanda tangan Mulyadi untuk minimalisir tindak pidana serupa di MTF Bandar Jaya supaya tidak terulang.
MTF Bandar Jaya dengan mudahnya mengeluarkan BPKB yang tertandatangan kontrak Mulyadi di MTF Bandar Jaya kepada orang lain tanpa adanya verifikasi faktual yang benar-benar sehingga MTF Bandar Jaya kecolongan.
MTF Bandar Jaya diminta bertanggung jawab dengan kejadian ini dan OJK pun sebagai pengawas leasing memberikan sanksi tegas kepada MTF Bandar Jaya, "tambah Mulyadi.
MTF Bandar Jaya harus diberikan sanksi tegas dari OJK sebagai kelalaian MTF Bandar Jaya telah mengeluarkan dokumen berharga berupa BPKB kepada yang bukan terkontrak di MTF Bandar Jaya, "terang Mulyadi.
MTF Bandar Jaya lalai tidak sesuai administrasi verifikasi faktual dilaporkan Mulyadi ke OJK Lampung tanggal 22 April 2024 namun sampai tanggal 12 Mei 2024 OJK belum memberikan informasi perkembangan MTF Bandar Jaya kepada Mulyadi.
Mulyadi telah Melaporkan tindak Pidananya ke Kepolisian dengan nomor : STTLP/120/B/V/2024/SPKT/Polres Lamteng/Polda Lampung tanggal 11 Mei 2024.
Saat Diwawancara, Mulyadi mengatakan Terima Kasih kepada Pihak Kepolisian Polres Lampung Tengah yang telah menerima laporannya dan telah responsif menanggapi pengaduan Mul.
Saya yakin dan percaya masih ada hukum dan orang-orang penegak hukum yang benar benar membela orang susah untuk berusaha meminta keadilan ini.
Mulyadi dengan penuh keyakinan dan pengharapannya kepada pihak Polres Lampung Tengah dapat memanggil oknum-oknum MTF Bandar Jaya yang telah melakukan perbuatan mengakibatkan BPKB diambil oleh orang lain bukan Mulyadi yang terkontrak di MTF Bandar Jaya, sehingga ada penyelesaian serta terang benderang terhadap Mulyadi yang dirugikan dan tidak ada Mul Mul yang nasib sama dirugikan oleh MTF Bandar Jaya setelah ini diusut, " Ungkap Mulyadi. ( Fs/Red ).
0 comments