Petugas Puskesmas Woha Keluarkan Pasien Dari Ruang Inap ke Halaman Akhirnya Meninggal Dunia


Bima.NTB.Media Dinamika Global.Id Pengunjung Puskesmas Woha Kabupaten Bima digegerkan dengan adanya sosok laki-laki yang dikeluarkan oleh petugas PKM. Hal itu dilakukan karena kendala biaya dari pasien, akhirnya pasien meninggal dunia di halaman PKM setempat. Insiden tersebut dialami seorang laki-laki tanpa indentitas dan diduga berasal dari pulau lombok, kejadian disaksikan langsung oleh para keluarga pasien lain yang berkunjung menjenguk keluarganya di PKM Woha.Di Kutip dari Media metrontb.net-Kab.Bima

Seorang pengunjung yang dikonfirmasi awak media, kami juga kaget adanya orang meninggal di halaman padahal ini pasien juga dan bahkan kasurnya juga ini milik PKM.

"Kasian sekali ini, sampai meninggal di halaman. Walaupun ada alasan lain, tapi minimal jangan dibiarkan meninggal di luar seperti ini," sesalnya.

Korban tanpa identitas ini awalnya dilarikan oleh anak-anak dari sumba ke PKM, karena keseharian almarhum merupakan seorang pangamen. Diketahui, baru dua hari dilarikan ke PKM namun tidak mendapatkan pelayanan berupa pemberian obat dan juga pemeriksaan secara insentif dari pihak PKM, malah almarhum dikeluarkan dari ruang inap ke halaman sampai meninggal dunia sekitar pukul 22.20 WIB. 

Posisi tubuh korban terlentang begitu saja diatas kasur dan tikar milik PKM. "Aksi tidak manusiawi petugas PKM woha ini semestinya harus dilakukan proses secara mendalam, diduga kuat ini kelalaian bahkan sudah masuk pembunuhan secara rapi oleh para petugas karena menghilangkan nyawa orang lain," harapnya.

Sementara Kepala PKM Woha Dr. Dewi Puspaningsih yang dihubungi oleh seorang wartawan membantah bahwa itu sengaja dikeluarkan, tapi almarhum banyak tingkah dalam ruangan. Karena sering berulah akhirnya petugas jaga saat itu keluarkan korban ke halaman PKM.

Sementara pemuda seorang pemuda malam itu juga membantah pernyataan kepala PKM, Karena yang terjadi jauh dari ungkapan dr Dewi. Korban sampai meninggal dunia di halaman memang sengaja dikeluarkan dengan alasan tak ada keluarga dan juga biaya.

Petugas juga memberikan makanan berupa nasi yang sudah basi, jajan pakai plastik putih dan air kran yang dimasukkan dalam botol bekas. 

"Itu pernyataan tak benar, mereka sengaja keluarkan pasien ke halaman. Almarhum sampai meninggal di halaman PKM, tindakan tidak manusiawi cara mereka terhadap almarhum," tegas, Ardiansyah yang akrab disapa Adian tersebut.

(Arif Sp/MDG.04)

Load disqus comments

0 comments