Mataram, Media Dinamika Global.Id - Komandan Korem 162/Wira Bhakti, Brigjen TNI Agus Bhakti, S.I.P.,M.I.P.,M.Han., memberikan materi wawasan kebangsaan dan Pancasila kepada 130 Mahasiswa Baru (MABA) Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Mataram. Kegiatan ini berlangsung di kampus STP Mataram Jl. Panji Tilar Negara, Kekalik Jaya, Kota Mataram-NTB. Senin, (09/09).
Danrem 162/WB Brigjen TNI Agus Bhakti mengajak mahasiswa untuk lebih mendalami rasa cinta tanah air serta memperkuat semangat perjuangan dalam menghadapi tantangan bangsa.
Dalam materinya, Brigjen TNI Agus Bhakti mengulas sejarah perjuangan bangsa Indonesia dalam meraih kemerdekaan. "Kemerdekaan yang kita nikmati saat ini adalah hasil dari berbagai perjuangan yang diwarnai dengan pengorbanan darah dan air mata," ungkapnya.
Beliau menekankan bahwa semangat kebangsaan adalah pondasi yang mempersatukan bangsa yang beragam ini untuk mencapai cita-cita bersama, yaitu masyarakat yang adil dan makmur sesuai dengan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945.
Danrem juga mengingatkan bahwa setiap bangsa memiliki cara perjuangan yang berbeda, namun keunikan tersebut adalah bagian dari karakter bangsa. Indonesia, dengan segala keragamannya, memiliki Pancasila sebagai pondasi kokoh dalam menghadapi tantangan global. "Pancasila adalah nilai dasar yang terbukti mampu menghadapi berbagai ancaman, mulai dari pandemi hingga bencana alam," jelas Brigjen Agus.
Di tengah perubahan geopolitik global, seperti konflik Rusia-Ukraina dan ketegangan antara Israel-Palestina, Danrem menekankan pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Beliau mengajak mahasiswa untuk waspada terhadap ancaman narkoba dan radikalisasi yang dapat menghancurkan moral dan budaya bangsa. "Kita harus melawan setiap upaya yang merusak kesatuan bangsa," tegasnya.
Perkembangan teknologi dan arus informasi yang begitu cepat juga menjadi perhatian khusus dalam pemaparannya. Brigjen Agus menyoroti bagaimana informasi yang tidak benar atau hoaks dapat mempengaruhi cara pandang masyarakat terhadap nilai-nilai Pancasila. Oleh karena itu, mahasiswa diharapkan mampu memilah informasi dengan cermat dan tetap berpegang teguh pada prinsip-prinsip kebangsaan.
Danrem menutup materinya dengan mengajak para mahasiswa untuk selalu berperan aktif dalam membela negara. "Bela negara adalah tanggung jawab setiap warga dan anak muda harus memiliki semangat pantang menyerah untuk menjaga kehormatan bangsa," tutupnya.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para mahasiswa STP Mataram dapat lebih memahami pentingnya wawasan kebangsaan dan peran aktif mereka dalam menjaga keutuhan bangsa serta meneruskan semangat perjuangan para pahlawan. (Surya Ghempar).
0 comments