Diduga Bupati Bima Dijemput Team Kejagung RI Kini Berada Di Gedung KPK RI


Jakarta, Media Dinamika Global Id ~ Diduga Isyu tak sedap sejak Rabu (11/9) pagi terhembus di tengah kehidupan masyarakat Kabupaten. Pasalnya, Bupati Bima Hj.Indah Damayanti Putri, SE, M.Ip sejak tadi malam (Rabu malam,red) sampai dengan hari ini tengah berada di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, pasca dugaan dijemput tim kejaksaan Agung (Kejagung) RI yang datang ke Bima sejak Selasa (10/9) sore pukul 16.30 WITA menggunakan pesawat Wings Air.

Disisi lain, tim KPK mengadakan pertemuan dengan Bupati Bima secara langsung pada hari Selasa (10/9) sejak pagi sampai sore di ruang rapat forkopinda bersama sejumlah tim KPK dibawa kepala satgas korsup, Dian Patria.

Disinyalir 86News co. Untuk mendapatkan informasi secara detail bahwa bupati Bima telah bertolak ke Jakarta bersama tim Kejagung yang jumlahnya sekitar 7 orang tersebut, wartawan koran ini mencoba melakukan konfirmasi berbagai pihak, baik di bandara, kejaksaan negeri Raba Bima, pihak Kejati NTB juga pihak lain yang dianggap mengetahui kejadian tersebut sesungguhnya.

Salah seorang sumber terpercaya di bandara Bima membenarkan kedatangan rombongan dari kejaksaan agung RI pada hari Selasa (10/9) sekitar pukul 16.38 WITA sore hari, dan rombongan tersebut kembali pada hari Rabu (11/9) pagi sekitar pukul 07.22 WITA menuju lombok.

“Saat itu, yang saya liat betul dan bahkan saya sempat jabat salam dengan tim Kejagung RI, terdapat lima orang dari kejagung ditambah dua orang dari tim Kejati NTB, sehingga jumlahnya tujuh orang semuanya rombongan tersebut,”jelasnya.

Namun kata sumber tersebut, disaat baliknya, tim kejagung terlihat bersama bupati Bima hj. Indah Damayanti Putri yang saat itu saya tidak melihat ada ajudan yang mendampinginya, dan antara tim kejadian dengan bupati Bima naik pesawat yang sama.

“Saya perhatikan, tim Kejagung lebih dulu menuju pesawat tepat pukul 07.02 dan disusul Bupati yang melangkah menuju pesawat pukul 07.03 WITA. Nah, apakah tim kejagung satu rombongan dengan bupati, saya gak begitu perhetikan, namun tidak biasanya bupati jalan sendiri, kecuali ajudannya lebih dulu naik diatas pesawat,” ungkapnya.

Secara terpisah, pihak kejaksaan negeri Raba Bima yang hendak dikonfirmasi terkait penjemputan bupati Bima tersebut, justru dibantah keras..

“Tiem Kejagung RI datang ke Bima itu dalam rangka Inspeksi Pemantauan dari hasil temuan Inspeksi Umum dari Pengawasan Kejagung RI pada bulan Pebruari sampai Maret 2024,”cetus sumber di kejaksaan seraya meminta namanya tidak dikorankan.

Bagaimana tanggapan pihak KPK atas hebohnya penjemputan bupati Bima atas dugaan korupsi APBD sejak menjadi bupati dua periode dengan sekarang tersebut ?.Pihak KPK melalui kepala satgas korsup wilayah V, Dian Patria mengaku belum tau soal informasi tersebut.

“Tim saya memang sejak hari Senin mengaaldakan rapat koordinasi dengan pihak pemerintah Kota Bima, Kabupaten Bima juga semua anggota banggar DPRD kota bima dan kabupaten bima,”tukasnya seraya menegaskan tidak tau soal informasi bupati telah dibawa ke kejagung atau KPK. (Red/03)

Demi keseimbangan pemberitaan Media Dinamika Global Id, sebagai Pimpinan Redaksi melakukan konfirmasi dan klarifikasi kepada KPK RI Kejaksaan Agung RI dan Pemda Bima. 

Dalam hal demikian. Sembari menunggu tanggapan Kepala Biro Humas KPK RI Yuyuk Andriati Iskak berita ini dipublikasikan. 

Load disqus comments

0 comments