Warga Tente Woha Dan Sumba Islah, Pemerintah Kembalikan Ke Tempat Tinggal Semula - Media Dinamika Global

Minggu, 19 Januari 2025

Warga Tente Woha Dan Sumba Islah, Pemerintah Kembalikan Ke Tempat Tinggal Semula


Woha Bima.Media Dinamika Global.Id.- Warga Tente Kecamatan Woha Dan Warga Sumba Telah Melakukan Perdamaian atau Islah, Kemudian Pemerintah Kabupaten Bima yang sebelumya Mengamankan di Tempat yang aman, kini mereka semuanya telah dikembalikan Ke Tempat Tinggal Semula. Peristiwa tersebut tidak disangka akibat adanya Ulah Oknum Pria yang Merupakan Warga Sumba diduga melakukan Perbuatan Asusila terhadap Warga Tente Kecamatan Woha Kab.Bima Beberapa Hari yang lalu. Ahad, 19/01/25

Hasil Pantauan Wartawan MDG ini, bahwa Peristiwa tersebut berawal dari adanya Dugaan Perbuatan Asusila yang dilakukan oleh Oknum Pelaku yang berasal dari Sumba kemudian berdomisili di sekitar Tente Kecamatan Woha. Akibat dari Perbuatan Oknum Pria tersebut terhadap Wanita Asal Tente itu, maka semua Warga Tente Mengamuk dan mencari Terduga Pelaku yang mencabuli Keluarganya itu.

"Pencarian Oknum Pelaku tersebut cukup lama, sampai tidak ditemukan Jejaknya. Karena diketahui kemana Terduga Pelaku Melarikan diri, lalu beberapa Orang Menyandera warga Sumba lainnya agar bisa berkata Jujur dimana Oknum tersebut berada atau jangan jangan disembunyikan oleh Sesama Warga Sumba lainnya".

Mendengar Peristiwa tersebut Warga Sumba pun berusaha mengamankan Diri di tempat yang aman, dan berusaha mencari Terduga Pelaku yang mencabuli Anak yang dari Tente Kecamatan Woha itu. Hingga Waktu semakin Sore didengar kabar bahwa Oknum Pria tersebut ditangkap oleh Pihak Kepolisian Resort setempat di Pelabuhan Sape.

"Setelah terduga Pelaku diamankan, baru kemudian Warga Sumba maupun Warga Tente selaku Korban merasa sangat Lega. Hal ini di Jelaskan oleh Salah Satu Warga Sumba Papa Indri Pada Media ini".

Papa Indri juga Tidak Lupa Mengucapkan Terima kasih kepada Pihak Kepolisian Resort setempat yang telah menangkap Terduga Pelaku yang Berusaha Melarikan diri itu, dan kami pun akan tetap mencari dan mengejarnya sampai Dapat. Tuturnya dengan Nada Sedih.

Di sisi lainnya, Kemarin Kami Warga Sumba dan Warga Tente terutama Keluarga Korban telah melakukan Perdamaian atau Islah, yang diprakarsai oleh Pemerintah setempat, dengan Catatan Terduga Pelaku tersebut tetap di proses secara Hukum dan ketentuan yang berlaku di Negara Indonesia ini. 

"Yang paling penting bagi kami adalah kami datang di Bima ini untuk mencari Makan, jadi kami tidak ingin ada hal-hal yang tidak diinginkan, apabila Terduga Pelaku Berbuat seperti itu, maka Ia akan menanggung sendiri". Pintanya.


Dan yang terakhir kami juga telah dikembalikan ke Kos dimana kami Tinggal itu, kami sampaikan Terima Kasih. Pungkasnya.( MDG24/26 ).

Comments


EmoticonEmoticon