Media Dinamika Global: Festival
Tampilkan postingan dengan label Festival. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Festival. Tampilkan semua postingan

Jumat, 31 Maret 2023

Viral, Sandal Jepit Jadi Mahar Pernikahan di Kebumen


Kebumen - Media Dinamika Global.Id.-Beberapa hari terakhir ini, warganet Kebumen dibuat heboh oleh kabar pernikahan unik. Pernikahan itu menjadi viral dan menuai pro hp dan kontra lantaran bermahar sepasang sandal jepit. 

Salah satu penyebar foto-foto pernikahan ini adalah akun Facebook Nabilla Safira Yuriztya di grup Berita Kebumen. Nabilla mengunggah foto kedua mempelai pengantin yang sedang memamerkan sandal jepit yang ditata dalam bingkai cantik.

Di bingkai itu, tertulis nama mereka, Budi dan Julia. Di antara mereka, ada seorang lelaki usia setengah baya. Nampak wajah mereka sumringah, tak dapat menyembunyikan bungah.

Dalam unggahan fotonya, Nabilla menulis keterangan yang bisa dipahami bahwa pernikahan unik dengan mahar sepasang sandal jepit di terlaksana pada 29 Desember 2018. Akan tetapi, ia hanya menyebutkan Kebumen, tanpa keterangan detail desa atau kecamatan."

Alhamdulillah sah dengan mahar sepasang sandal Swallow. Semoga sakinah mawaddah warrohmah Julia dan Budi,” tulis Nabilla, dikutip Liputan6.com, Senin (31/12/2018).

Pernikahan unik dengan mahar atau mas kawin sandal jepit ini segera saja viral di berbagai lini massa, utamanya Facebook. Pada Senin malam, pukul 22.00 WIB, unggahan ini telah disukai atau ditanggapi sebanyak 6.300 lebih pengguna Facebook.

Unggahan foto pernikahan unik ini juga telah dibagikan sebanyak 894 kali. Dan bisa ditebak, gegap gempita pro dan kontra warganet pun terjadi usai unggahan ini.


Tercatat hingga Senin malam, membanjir sebanyak 452 komentar. Sebagian setuju untuk alasan tertentu. Sebagian lainnya, juga memiliki alasan yang tak kalah kuat untuk tak setuju.

Namun, tak semua warganet langsung percaya dengan pernikahan dengan mas kawin sepasag sandal jepit ini. Salah satunya, akun Widi Widi Widi.

Ada pula yang mengira sandal jepit itu terbuat dari emas. “Temenan nu emas kue jepite (benar, itu sandal jepitnya terbuat dari emas),” tulis akun Insan El Jawyy.

Seorang pengguna Facebook yang nampaknya turut hadir dalam ijab kabul itu, Zahiraa Garden pun segera mengkonfirmasi kebenaran pernikahan unik ini. Bahkan ia pun menginformasikan bahwa banyak yang memvideokan ijab qobul pernikahan ini.

Lantas, ia mengunggah video detik-detik penghulu memimpin ijab kabul pernikahan dengan sandal jepit ini. Memang benar, dalam video tersebut, sang penghulu menyebut "... dengan mas kawin sepasang sandal dibayar tunai."


Komentar pun tambah membanjir usai diunggahnya video ijab kabul ini. Sebagian mendoakan agar pernikahan Budi Risdianto dan Julia Warasita ini langgeng alias sakinah, mawadah dan warahmah.

Meski begitu, ada pula yang merasa bahwa pernikahan dengan mahar sandal jepit ini terlampau murah.

Sontak saja, ada yang membela kedua mempelai. Akun ini beralasan bahwa sepasang sandal adalah perlambang mengarungi biduk rumah tangga berdua. 

“Sebagai simbol untuk berjalan mengarungi rumah tangga,” tulis Arif Van Awickz Jr, beralasan.

Nabilla, sang pengunggah pun berusaha membela kedua mempelai, yang barangkali, adalah temannya. Di antara nada kegembiraan, ia pun menegaskan bahwa sesederhana apa pun maharnya, yang penting pernikahan sah. 

“Nmbe posting wis akeh sing like karo komen...mahar ga perlu mahal gaes.. yg penting SAH... (baru posting sudah banyak yang like dan komen. Mahar tak perlu mahal, Gaes, yang penting sah),” ucap dia dalam bahasa Kebumen.(Morex Bima).

Kamis, 16 Maret 2023

Kemeriahan Karnaval HUT Kabupaten Tanggamus Di Wilayah Pugung


Tanggamus (Lampung). Media Dinamika Global.Id—Hari jadi Tanggamus yang bertempat di wilayah kec Pugung, acara karnapal tersebut mulai start dari lapangan Wai jaha dan finish di Res area pugung, kegiatan tersebut dilaksanakan pada kamis 16-03-2023.

Kegiatan karnapal tersebut di ikuti oleh seluruh Elemen yang ada di kec Pugung antara lain, dari Elemen pendidikan SD, SMP, Elemen pemerintahan pekon, dari Elemen Seni Adat dan Budaya, serta Elemen masyarakat yg mengikuti kegiatan tersebut. 

Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka Hari jadi Tanggamus yg ke 26, yang di hadiri Camat Pugung Ahmad yani halim, Sekcam Pugung Zulkarnain selaku Koordinator pelaksana, seluruh kepala pekon di kecamatan Pugung beserta aparaturnya, dari kepolisian pugung beserta jajaran nya, beserta Bhabinsa, dari pihak kesehatan, dan peserta karnaval yang menghadiri.

Dalam kesempatan tersebut Sekcam pugung Zulkarnain mengucapkan, bahwasannya pada hari ini merupakan hari ulang tahun Tanggamus yg ke 26, yang mana dimeriahkan dengan kegiatan karnafal yg dilaksanakan di kecamatan Pugung dan umum nya semua kecamatan dikabupaten Tanggamus. 

Dengan digelarnya kegiatan Ini semoga akan memotifasi masyarakat Pugung dalam segala aktifitas dan menjadikan masyarakat Pugung lebih maju kedepan nya, ucapnya.

Terlebih didalam Seni Adat dan Budaya, untuk kegiatan karnafal tersebut dilaksanakan dalam waktu 3 hari Kedepan, dimulai dari Kamis 16 sampai 18 maret 2023, yang berlokasi ditempat yg sama ya itu di Resarea Pugung.

Dan beberapa Elemen yang mengikuti antara lain, Elmen pendidikan, Kwt, ibu ibu Pkk, budaya, dan dari Dinas dinas instansi terkait diwilayah Pugung, imbuhnya.

Sementara itu kakon sumanda Muhidin, yang mewakili ketua Abdesi pugung dan seluruh kepala pekon kecamatan pugung menyampaikan, disini kami sangat mengapresiasi kegiatan pada hari ini tentang karnafal, dalam rangka memperingati hari ulang tahun Tanggamus yang ke 26. 


Dan harapan kami kedepan semoga Tanggamus bisa lebih maju, dan pemerintahannya bisa mensejahterakan masyarakat Tanggamus, pungkasnya. (yunt)

Sabtu, 15 Oktober 2022

Festival LASQI NTB, Kontingen Kabupaten Bima Raih Juara Umum


Kabupaten Bima. Media Dinamika Global.Id. Festival Seni Qasidah tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat yang digelar oleh Lembaga Seni Qasidah Indonesia (LASQI) Provinsi NTB yang berlangsung mulai tanggal 13 sampai dengan 15 Oktober 2022.

Festival digelar di Alun-alum Tastura, Lapangan Muhajirin, Praya, Kabupaten Lombok Tengah berhasil menempatkan Kontingen LASQI Kabupaten Bima meraih juara umum pada ajang tingkat Provinsi tersebut. Sabtu, (15/1022).

Pada Festival tersebut, duta Kabupaten Bima Faisal meraih Juara I Bintang Vokalis (Bivo) Anak-anak Putra. Posisi yang sama juga diraih Firman (Bivo) Remaja Putra. 

Duta Kabupaten Bima lainnya Wukufiatul Arafah meraih Juara II Bintang Vokalis Dewasa Putri dan Syahruramadhoan berhasil meraih Juara III pada kategori Bintang Vokalis Putra. Demikian halnya pada kategori Pop Religi Anak-anak Putra, M. Fathur Faizun berhasil meraih Juara II.

Dengan capaian ini kontingen LASQI Kabupaten Bima meraih total 5 medali dengan 2 medali emas, 2 Perak dan 1 Perunggu.


Ketua DPD LASQI Kabupaten Bima Hj. Rostiati Dahlan S.Pd Sabtu (15/10) malam usai menerima trophy dan hadiah juara umum mengungkapkan, Alhamdulillah Kontingen Kabupaten Bima berhasil meraih prestasi Juara Umum. Keberhasilan ini berkat dukungan luar biasa Pemerintah Kabupaten Bima melalui Bupati, Wakil Bupati dan Jajaran Dinas Dikbudpora Kabupaten Bima. 

Terimakasih kepada Para Pengurus LASQI Kabupaten Bima yang telah berjuang dan berproses menuju Festival tingkat Provinsi NTB sehingga berhasil meraih hasil yang memuaskan melaui proses pembinaan secara berjenjang. 

Keberhasilan ini memastikan Kabupaten Bima mengikuti ajang tingkat nasional yang akan berlangsung bulan November mendatang di Kabupaten Karawang. Tandasnya. (MDG 002).

Kamis, 15 September 2022

Walikota dan Ketua Dekranasda Kota Bima Hadiri Acara Road Show dan Talk Show Gubernur NTB


Kota Bima. Media Dinamika Global.Id. Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE bersama Ketua Dekranasda Kota Bima Hj. Elly H. M. Lutfi menghadiri Acara Road Show dan Talk Show Gubernur NTB, Dr. H. Zulkifliemansyah, SE., M.Sc digelar di Taman Panda Kabupaten Bima, Kamis (15/09/22).

Walikota Bima didampingi Asisten 1 Setda Kota Bima, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Bima, Kepala Dinas Koperindag Kota Bima.

Hadir juga dalam kegiatan tersebut Gubernur NTB, Bupati Bima, Wakil Bupati Bima, Ketua DPRD Kabupaten Bima, Ketua Dekranasda NTB, Pimpinan OPD Lingkup NTB, Pimpinan OPD Lingkup Kabupaten dan Kota Bima, Ketua Dekranasda Kabupaten Bima, Kabupaten Dompu dan Kota Bima.

Dalam amanatnya, Gubernur NTB Dr. Zulkifliemansyah, SE., M.Sc, menyampaikan pentingnya dilakukan industrilisasi di Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Menurut Gubernur NTB dengan backround pendidikan ekonomi industri ini, industrialisasi bila mampu dilakukan dengan baik akan memberikan dampak yang besar bagi pertumbuhan ekonomi.

Kata Gubernur, dengan sentuhan teknologi akan mendorong berbagai komoditi unggulan daerah NTB akan memiliki nilai ekonomi yang tinggi.

“Untuk meningkatkan nilai tambah terhadapberbagai produk lokal daerah NTB disanggah oleh Kab/ Kota tidak lagi menjual berbagai produk yang ada secara mentah namun bagaimana berbagai komoditi tersebut dapat diolah terlebih dahulu sebelum dijual kepasaran," ucapnya.


Lanjutnya, keberpihakan pemerintah untuk menyerap berbagai produk hasil olahan masyarakat NTB perlu dilakukan walau kualitasnya masih rendah namun dihargai dengan harga yang pantas.

Ditambahkannya pula, untuk mendapatkan persepsi yang sama terkait pemanfatan produk atau komoditi lokal oleh berbagai pihak perlu dilakukan sosialisasi secara masif terutama dengan pihak Aparat Penegak Hukum sehingga tidak menjadi temuan.

“Siapa yang akan membuat produk atau komoditi lokal daerah tersebut bernilai dan punya pasar kalau pemerintah dan lainnya tidak ikut mendukung, membeli dan memanfaatkannya," ucapnya.

Diakhir penyampaiannya Dr. Zul mengajak Bupati dan Walikota untuk mendorong berbagai produk atau komoditi unggulan di masing-masing daerah, tidak lagi dijual secara mentah namun bisa diolah terlebih dahulu dengan sentuhan teknologi sehingga memiliki nilai ekonomi yang lebih.

“Berbagai produk atau komoditi daerah hendaknya tidak langsung dijual sebagai bahan mentah namun diolah terlebih dahulu dengan sentuhan teknologi”, ajaknya.

Sementara itu Bupati Bima dalam penyampaiannya menyebut Pemerintah Daerah Kabupaten Bima bersama jajaran terkait sedang berupaya keras agar berbagai produk atau komoditas unggulan daerah dapat dikenal secara luas oleh lapisan masyarakat.

“Dengan berbagai upaya yang dilakukan mendorong produk atau komoditas unggulan daerah bisa bernilai tinggi secara ekonomi sehingga hasilnya bisa mendongkrak kesejahteraan masyarakat," sebutnya.

Acara pembukaan berlangsung aman, tertib dan lancar yang kemudian dilanjutkan dengan acara tolk show dengan narasumber Gubernur NTB, Bupati Bima dan Kepala Kantor Karantina Kabupaten Bima yang di moderatori oleh Pimred Suara NTB Agung Talino dan diakhiri dengan photo bersama. (MDG 002)

Walikota Hadiri Acara Road Show dan Talk Show Gubernur NTB


Kota Bima. Media Dinamika Global.Id. Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE bersama Ketua Dekranasda Kota Bima Hj. Elly H. M. Lutfi menghadiri Acara Road Show dan Talk Show Gubernur NTB, Dr. H. Zulkifliemansyah, SE., M.Sc digelar di Taman Panda Kabupaten Bima, Kamis (15/09/22).

Walikota Bima didampingi Asisten 1 Setda Kota Bima, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Bima, Kepala Dinas Koperindag Kota Bima.

Hadir juga dalam kegiatan tersebut Gubernur NTB, Bupati Bima, Wakil Bupati Bima, Ketua DPRD Kabupaten Bima, Ketua Dekranasda NTB, Pimpinan OPD Lingkup NTB, Pimpinan OPD Lingkup Kabupaten dan Kota Bima, Ketua Dekranasda Kabupaten Bima, Kabupaten Dompu dan Kota Bima.

Dalam amanatnya, Gubernur NTB Dr. Zulkifliemansyah, SE., M.Sc, menyampaikan pentingnya dilakukan industrilisasi di Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Menurut Gubernur NTB dengan backround pendidikan ekonomi industri ini, industrialisasi bila mampu dilakukan dengan baik akan memberikan dampak yang besar bagi pertumbuhan ekonomi.

Kata Gubernur, dengan sentuhan teknologi akan mendorong berbagai komoditi unggulan daerah NTB akan memiliki nilai ekonomi yang tinggi.

“Untuk meningkatkan nilai tambah terhadapberbagai produk lokal daerah NTB disanggah oleh Kab/ Kota tidak lagi menjual berbagai produk yang ada secara mentah namun bagaimana berbagai komoditi tersebut dapat diolah terlebih dahulu sebelum dijual kepasaran," ucapnya.

Lanjutnya, keberpihakan pemerintah untuk menyerap berbagai produk hasil olahan masyarakat NTB perlu dilakukan walau kualitasnya masih rendah namun dihargai dengan harga yang pantas.

Ditambahkannya pula, untuk mendapatkan persepsi yang sama terkait pemanfatan produk atau komoditi lokal oleh berbagai pihak perlu dilakukan sosialisasi secara masif terutama dengan pihak Aparat Penegak Hukum sehingga tidak menjadi temuan.

“Siapa yang akan membuat produk atau komoditi lokal daerah tersebut bernilai dan punya pasar kalau pemerintah dan lainnya tidak ikut mendukung, membeli dan memanfaatkannya," ucapnya.

Diakhir penyampaiannya Dr. Zul mengajak Bupati dan Walikota untuk mendorong berbagai produk atau komoditi unggulan di masing-masing daerah, tidak lagi dijual secara mentah namun bisa diolah terlebih dahulu dengan sentuhan teknologi sehingga memiliki nilai ekonomi yang lebih.

“Berbagai produk atau komoditi daerah hendaknya tidak langsung dijual sebagai bahan mentah namun diolah terlebih dahulu dengan sentuhan teknologi”, ajaknya.


Sementara itu Bupati Bima dalam penyampaiannya menyebut Pemerintah Daerah Kabupaten Bima bersama jajaran terkait sedang berupaya keras agar berbagai produk atau komoditas unggulan daerah dapat dikenal secara luas oleh lapisan masyarakat.

“Dengan berbagai upaya yang dilakukan mendorong produk atau komoditas unggulan daerah bisa bernilai tinggi secara ekonomi sehingga hasilnya bisa mendongkrak kesejahteraan masyarakat," sebutnya.

Acara pembukaan berlangsung aman, tertib dan lancar yang kemudian dilanjutkan dengan acara tolk show dengan narasumber Gubernur NTB, Bupati Bima dan Kepala Kantor Karantina Kabupaten Bima yang di moderatori oleh Pimred Suara NTB Agung Talino dan diakhiri dengan photo bersama. (MDG 002)

Gubernur NTB Bersama Bupati Bima, Hadiri Penyelenggaraan Festival Uma Lengge Wawo


Bima NTB. Media Dinamika Global.Id. Gubernur NTB Dr. Zulkieflimansyah M.Sc hadir dan membuka secara resmi Penyelenggaraan Festival Uma Lengge Ke-5 di Situs Uma Lengge Desa Maria Kecamatan Wawo yang pada tahun ini mengusung tema "Karawi Kataho, Toho Ndi Tuha", pada Rabu kemarin (14/9). Kamis, (15/09/22).

Prosesi pembukaan ditandai dengan pemotongan "humpa" (tanaman merambat) dan pemukulan Gong oleh Gubernur NTB dan Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri SE, 

Selain Gubernur NTB dan Bupati Bima, Festival tersebut dihadiri juga Walikota Bima H.Muhammad Lutfi SE, Ketua TP. PKK Kota Bima Hj. Elly Alwainy, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait lingkup pemerintah Provinsi NTB dan lingkup Pemerintah Kabupaten Bima.

Gubernur Zul yang mengawali cerita penuh makna tentang petani Thailand antara macan dan ular yang penuh motivasi mengungkapkan, kita harus percaya bahwa setiap ada keinginan, akan selalu ada jalan. Festival Uma Lengge harus menulis kesimpulan untuk kembali hadir pada kegiatan yang akan datang. 

Dikatakan Gubernur, semua Festival bukan hanya sekedar seremoni tetapi mengandung makna mendalam, mengingatkan agar selalu ingat kepada Allah SWT. Mudah-mudahan yang peserta yang hadir mampu memaknai Festival sebagai rasa syukur". Ungkapnya. 

Bupati Bima dalam sambutannya dihadapan Camat dan Muspika Kecamatan Wawo, Kepala desa dan Panitia mengatakan, Uma Lengge merupakan kebanggaan masyarakat Wawo dan kita bisa melihat, sejak dahulu begitu besar menfaat bangunan ini yang tidak hanya menjadi tempat menyimpan berbagai kebutuhan pangan tetapi menjadi tempat berkumpul, bermusyawah dan merencanakan berbagai hal. Terang Bupati. 

Berkaitan dengan pelaksanaan Festival, pemerintah daerah memberikan apresiasi atas upaya yang dilakukan oleh Kepala Desa dan panitia melalui inisiasi kegiatan Festival Uma Lengge yang memiliki ciri khas. Masyarakat Maria diharapkan dapat menjaga dan memelihara situs Uma Lengge dan pemerintah daerah sendiri terus berupaya agar dalam hal pemeliharaan bangunan mendapatkan dukungan dari pemerintah.

Menutup sambutannya, Bupati menyampaikan terima kasih atas kehadiran Gubernur dan upaya-upaya promosi destinasi wisata Kabupaten Bima oleh Pemerintah provinsi NTB. 

Pada kesempatan tersebut Bupati IDP menyerahkan bantuan pribadi senilai Rp 10 juta untuk mendukung pendanaan event. Hal yang sama juga disampaikan Gubernur NTB yang memberikan sumbangan dana Rp 100 juta bagi penyelenggaraan kegiatan Festifal. 

Sebelumnya, Kepala desa Maria Imran Ibrahim S.Pd yang didampingi Ketua Panitia dalam pengantarnya menyampaikan, mewakili seluruh elemen masyarakat Desa Maria menyampaikan ucapan terima kasih kehadiran Gubernur, Bupati dan Walikota Bima. (MDG 002)