Sat Binmas Polres Tulang Bawang Raih Juara 1, AKBP James Berikan Ucapan Selamat

Tulang Bawang - Mediadinamikaglobal.id || Satuan Pembinaan Masyarakat (Sat Binmas) Polres Tulang Bawang meraih Juara 1 pada kegiatan pembinaan dan anev kinerja Bhabinkamtibmas jajaran Polda Lampung Tahun 2024 yang berlangsung pada pukul 08.00 WIB sampai dengan selesai, di Ballroom Hotel Horison Bandar Lampung, Rabu ( 25/09/2024 ) 

Piagam penghargaan tersebut diserahkan secara langsung oleh Direktur Pembinaan Masyarakat (Dir Binmas) Polda Lampung, Kombes Pol Anang Triarsono, SIK, M.Si, yang dihadiri oleh para Kasat Binmas Polres dan Bhabinkamtibmas jajaran.

"Ada 3 (tiga) juara yang diraih oleh Polres Tulang Bawang pada kegiatan pembinaan dan anev kinerja Bhabinkamtibmas yang digelar oleh Ditbinmas Polda Lampung di Ballroom Hotel Horison Bandar Lampung," kata Kapolres Tulang Bawang, AKBP James H Hutajulu, SIK, SH, MH, MIK, Jum'at (27/09/2024).

Lanjutnya, pertama yakni juara 1 untuk kategori Sat Binmas terbaik dalam membina, memotivasi, dan mengevaluasi penginputan laporan pada aplikasi Binmas Online System (BOS) V2. Kedua rangking 1 teraktif dalam input laporan kegiatan Bhabinkamtibmas di aplikasi BOS V2, dan ketiga rangking 3 teraktif dalam input laporan kegiatan Bhabinkamtibmas di aplikasi BOS V2.

"Untuk rangking 1 teraktif input laporan kegiatan Bhabinkamtibmas diraih oleh Brigpol Handrias Dwi Mahargia dan rangking 3 teraktif input laporan kegiatan Bhabinkamtibmas diraih oleh Bripka Azwar Gusti. Mereka merupakan personel Bhabinkamtibmas Polsek Banjar Agung, Polres Tulang Bawang," papar perwira peraih Adhi Makayasa Akpol 2004.

Kapolres menerangkan, selain Sat Binmas Polres Tulang Bawang, ada 2 (dua) Sat Binmas Polres jajaran yang juga mendapatkan juara dalam kegiatan pembinaan dan anev kinerja Bhabinkamtibmas jajaran Polda Lampung.

"Untuk kategori Sat Binmas terbaik dalam membina, memotivasi, dan mengevaluasi penginputan laporan pada aplikasi Binmas Online System (BOS) V2 juara 2 diraih oleh Polres Metro, dan juara 3 diraih oleh Polresta Bandar Lampung," terang perwira dengan melati dua dipundaknya.

AKBP James menambahkan, saya selaku pimpinan memberikan ucapan selamat kepada Sat Binmas dan personel Bhabinkamtibmas yang telah menorehkan prestasi cemerlang, sehingga mendapatkan penghargaan langsung dari Dir Binmas Polda Lampung.

"Ingat, mempertahankan akan lebih sulit dari pada meraihnya karena semua Polres pasti menginginkan hal yang sama untuk menjadi juara. Terus tingkatkan dan konsisten dalam mengirimkan laporan kegiatan Bhabinkamtibmas pada aplikasi BOS V2 agar pada pelaksanaan anev selanjutnya juara 1 tetap bisa dipertahankan oleh Sat Binmas Polres Tulang Bawang," imbuhnya. (  Fs/Red ) 
Continue reading...

Netti Herawati S E.M.B.A : Anggaran Jumbo Polri Rp.162,15 Triliun Untuk 2025 Tidak Sejalan Peningkatan Profesionalisme,Akuntabilitas Performa Aparat Polisi

 


Bali Indonesia. Media Dinamika Global. Id.- Jumat, 27/9/2024. Anggaran Jumbo Polri di Tengah Krisis Profesionalitas tanpa adanya evaluasi serta control yang baik.

Irjen Wahyu Hadiningrat mengatakan, pelaksanaan tugas Polri banyak dipengaruhi dinamika strategi global, regional, dan nasional yang semakin kompleks.

Anggaran untuk Kepolisian Republik Indonesia alias Polri pada tahun depan mengalami peningkatan fantastis. Polri berada di urutan kedua sebagai kementerian/lembaga dengan jumlah anggaran terbesar dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025. Polri mendapat jatah sebanyak Rp126,62 triliun dari total Rp2.701,44 triliun belanja RAPBN 2025.

Anggaran Polri untuk tahun depan memang mengalami peningkatan pesat jika dibandingkan anggaran 2024 dengan jumlah Rp114,76 triliun. Sejumlah pihak mempersoalkan jumbonya anggaran kepolisian di tahun pertama pemerintahan baru. Anggaran gemuk Polri disebut tak sejalan dengan peningkatan profesionalisme dan akuntabilitas performa aparat polisi.


Ketua Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Muhamad Isnur, menyatakan anggaran jumbo Polri dalam RAPBN 2025 mengundang tanda tanya besar. Pasalnya, kenaikan anggaran untuk institusi kepolisian hampir terus terjadi tanpa ada evaluasi yang transparan dan bisa dipertanggungjawabkan.
“Apakah ini rencana menjadikan Indonesia sebagai negara kepolisian (police state)? Jika dibandingkan dengan anggaran lain seperti sektor pendidikan dan kesehatan, itu justru turun dan jauh,” ujar Isnur  Kamis 12/9/2024 kepada awak media,
Isnur memandang, seharusnya pemerintah menambah anggaran pendidikan dan kesehatan dimana menjadi sektor yang berdampak langsung terhadap masyarakat. Terlebih, biaya untuk pendidikan dan layanan kesehatan masih cenderung mahal serta masih banyak rakyat memerlukan, sehingga membebani rakyat.

Dengan pemerintah dan DPR mengerek anggaran Polisi, kata Isnur, terlihat jelas bahwa paradigma yang tengah dibangun negara adalah persoalan keamanan. Alhasil, seakan-akan pemerintah memprioritaskan urusan keamanan sebagai pengaturan kehidupan masyarakat ke depan.

“Ini problematik sekali di tengah ancaman kekerasan aparat terjadi di mana-mana,” ujar Isnur.

Cara pandang seperti itu dianggap keliru di tengah persoalan profesionalisme aparat polisi yang masih buram. Isnur memaparkan, saat ini saja pendekatan keamanan yang dilakukan Polri terhadap warga sipil masih sering diiringi brutalitas dan tindakan represif.Hal ini banyak terjadi di pelayanan publik sangat buruk,saat masyarakat melapor serta proses pelaporan,penyelidikan,penyidikan luar biasa sangat buruk bahkan lahirnya oknum ,meminta sejumlah uang,memasang pasal karet.


Contoh hal yang terjadi :
Sejumlah anggota Polresta Samarinda berjalan maju untuk membubarkan aksi mahasiswa yang berlangsung di depan kantor DPRD Kalimantan Timur di Samarinda, Senin (26/8/2024). 

Terbaru,polisi mengamankan aksi demonstrasi penolakan revisi UU Pilkada bulan lalu di sejumlah daerah seperti Jakarta, Bandung, Semarang, hingga Makassar dengan cara yang represif. Isnur memandang polisi masih melakukan tindakan kekerasan dan penggunaan kekuatan berlebih dalam menangani kebebasan berekspresi masyarakat sipil.

Isnur juga menyoroti kasus-kasus polisi yang terlibat tindakan kriminal. Seperti kasus Ferdy Sambo yang tega membunuh anak buahnya serta kasus Teddy Minahasa yang tersandung kasus narkoba. Ditambah kasus tewasnya bocah bernama Afif Maulana di Padang, Sumatra Barat, yang diduga mengalami kekerasan oleh polisi sebelum meregang nyawa.

Semestinya,  anggaran kepolisian justru dievaluasi dan mendapatkan kontrol ketat sebelum disetujui pemerintah dan DPR. Fungsi DPR dan pemerintah dipandang lesu karena minim mengawasi penggunaan anggaran Polri yang berpotensi tidak tepat sasaran.

“Banyak sekali negara lain cara mengevaluasi kepolisian adalah dengan defund, dengan melakukan cek dan kontrol terhadap anggaran,” tegas Isnur.

Sebelumnya, sinyal anggaran Polri akan mengalami peningkatan sudah muncul saat Juni lalu. Saat rapat dengan Komisi III DPR, Selasa (11/6/2024), Polri mengajukan penambahan bujet Rp60,64 triliun kepada DPR. Alasannya, Polri cuma dapat pagu anggaran pada 2025 sebesar Rp104,67 triliun.

Kala itu, pertimbangan penambahan anggaran kepolisian diajukan dengan dalih sebagai upaya mitigasi perkembangan lingkungan strategis global, regional, dan nasional; peningkatan harkamtibnas, melanjutkan reformasi birokrasi; serta tingginya kejahatan jiwa, harta benda dan perdagangan orang.

Sebagai pencegahan dan penanganan peredaran gelap narkotika; tingginya angka kejahatan konvensional dan transnasional; berkembangnya kejahatan siber; penguatan SDM Polri 4.0, dan masih banyak sederet pertimbangan lainnya. Jika ditotal, maka saat itu Polri mengajukan total anggaran untuk tahun 2025 sebesar Rp162,15 triliun.



Wakapolri Komjen Pol Agus Andrianto (tengah) mengikuti rapat kerja bersama Komisi III DPR di kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa 11/6/2024
Evaluasi Penggunaan Anggaran
Peneliti ISESS bidang kepolisian, Bambang Rukminto, menilai penambahan anggaran Polri bukan soal tepat atau tidak tepat dilakukan. Menurutnya, yang harus dikritisi publik justru isu penggunaan anggaran tersebut apakah efektif, efisien, dan mampu dipertanggung jawabkan.

Bambang menyebut, peningkatan anggaran kepolisian sebetulnya tidak menjadi persoalan di tengah bertambahnya kebutuhan.

Apa semakin bertambahnya personel polisi tentu semakin bertambah juga kebutuhan untuk mendukung operasionalnya. Sayangnya, Bambang melihat justru masalah utama penggunaan anggaran kepolisian terjadi di sisi efisiensi.

“Anggaran Polri tahun 2024 banyak hal yang harus dievaluasi terutama soal efisiensi anggaran. 

Contoh misalnya penggunaan anggaran yang masih kedodoran atau tidak efisien ya seperti pembelian almatsus [peralatan material khusus],” bahasa Bambang 

Efisiensi belanja anggaran Polri seharusnya mendapatkan evaluasi dan kontrol. Bambang mencontohkan, seperti tindakan Polri membeli pesawat bekas berjenis Boeing 727-800 NG dengan nomor registrasi P-730 senilai Rp995 miliar dari Irlandia. Selain itu, kata dia, ada temuan dari Indonesia Corruption Watch (ICW) soal tertutupnya pengadaan senjata gas air mata.

Informasi, hasil investigasi ICW dan Trend Asia dari Layanan Pengadaan Secara Elektronik (lpse.polri.go.id) Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), didapati bahwa Polri melakukan lima kali pembelian gas air mata antara Desember 2023 dan Februari 2024.

Total pembelian senjata ini mencapai nilai USD12,1 juta atau Rp188,9 miliar dari uang pajak masyarakat. Tersebar di dua unit kerja: Korps Brigade Mobil Polri dan Badan Pemeliharaan Keamanan Polri.

Sejak Agustus 2023 lalu, ICW bersama Kontras dan Trend Asia menuntut Polri membuka kontrak pembelian gas air mata dengan mengajukan permohonan informasi. Namun, Polri menolak membuka informasi itu. Mereka meniai sikap ini mengindikasikan adanya informasi yang ditutupi Polri.

Saya malah melihatnya penambahan anggaran yang tidak efektif dan efisien tadi malah melahirkan arogansi ya, karena pembelian almatsus seperti senjata gas air mata memunculkan arogansi, ujar Bambang.



Personel kepolisian menembakkan gas air mata ketika terjadi kericuhan di depan gedung Bawaslu, Jakarta, Rabu 22/5/2019
Bambang menilai, peningkatan anggaran Polri masih belum sejalan dengan meningkatnya kinerja aparat kepolisian di tengah masyarakat. Idealnya, kata Bambang, peningkatan anggaran polisi tidak menjadi soal jika dapat dibuktikan dengan berubahnya paradigma dan meningkatnya profesionalitas Polri.

“Jangan untuk beli almatsus tetapi untuk mengubah kultur kepolisian terkait pendidikan kurikulum dan pelatihan kepolisian. Jadi harapannya akan mengubah kultur kepolisian,” sebut Bambang.

Pekerjaan rumah saat ini, ujar Bambang, belum ada lembaga tersendiri atau terpisah dari Polri yang mengawasi dan mengontrol anggaran Korps Bhayangkara. Kepolisian melakukan seluruh aspek penganggaran, mulai dari perencanaan, penggunaan sekaligus pengawasan, serta aspek penegakan hukum. Akibatnya terjadi potensi tumpang tindih dan potensi konflik kepentingan.

Polri  di bawah presiden, jadi nyaris tidak ada lembaga penyeimbang. Jadi kepolisian bisa merumuskan anggarannya, menggunakan anggarannya, dan sekaligus pengawas anggaran sendiri,kata Bambang.

Adapun, Wakil Koordinator Bidang Eksternal Kontras,Andi Muhammad Rezaldy, menilai anggaran Polri tahun depan begitu besar sehingga patut dipertanyakan mengingat banyaknya catatan dugaan pelanggaran hak asasi manusia dilakukan aparat
Polisi,  kerap melakukan penyalahgunaan wewenang negara dalam penanganan kasus.

Adapun semakin buruknya pelayanan publik di daerah-daerah tingkat Polsek,Polres,Polda dengan masih banyak oknum penyidik,pelayanan lainnya dimana menjerat dan menjebak masyarakat dengan pasal karet.
Bahkan yang lucunya mereka mempunyai akademis,sekolah kepemimpinan dll tapi selalu melanggar KUHAP .
Kalau ditanya selalu atensi pimpinan !

Catatan Kontras, sepanjang Juli 2023-Juni 2024, terdapat 645 peristiwa kekerasan yang melibatkan anggota Polri. 645 peristiwa kekerasan tersebut menyebabkan 759 korban luka dan 38 korban tewas.

Awal dari tindak penyiksaan hingga penggunaan kekuatan berlebih dalam membubarkan massa aksi,” ujar Andi

Andi menyampaikan bahwa institusi kepolisian seharusnya dievaluasi secara menyeluruh atas kinerjanya selama ini. Faktanya, kata dia, anggaran besar yang dikucurkan selama ini tidak berhasil meningkatkan profesionalitas dan akuntabilitas Polri.

Adapun parlemen,  seharusnya tidak begitu saja meloloskan terus-menerus pengajuan anggaran jumbo Polri. Sebelum diberikan anggaran, perlu ada reformasi mendasar di tubuh Polri agar mengedepankan penegakan hukum yang berkeadilan. Serta, polisi didorong terus mengedepankan akuntabilitas berkaca dari pelanggaran prosedur yang dilakukan aparat.

Ataukah ada oknum parlemen yang bersubahat demi mendapat bagian keuntungan dari anggaran tersebut,sehingga memuluskan jalan tersebut.

“Ini mencerminkan masalah sistemik dalam tubuh kepolisian masih belum terselesaikan,” ujar Andi.





Sebelumnya, Asisten Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran Polri, Irjen Pol Wahyu Hadiningrat, menyebut bahwa pagu anggaran sebesar Rp126 triliun tersebut sudah disampaikan kepada Kementerian Keuangan. Polri bakal menjabarkan anggaran tersebut ke dalam lima program antara lain program peningkatan profesionalisme SDM Polri, program penyelidikan tindak pidana, dan program modernisasi alat material khusus (almatsus).

“Tentunya kami mengucapkan terima kasih karena jumlah tersebut mengalami 7,34% dari alokasi anggaran 2024,” kata Wahyu dalam konferensi pers RAPBN serta Nota Keuangan TA 2025 di Aula CBB, kantor pusat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan, Jakarta, Jumat (16/8/2024).

Pada tahun ini dan tahun depan, ucap Wahyu, pelaksanaan tugas Polri banyak dipengaruhi dinamika strategi global, regional, dan nasional yang semakin kompleks. Sejalan dengan hal itu, harapan dari masyarakat terhadap profesionalisme kepolisian juga semakin tinggi.

Terdapat enam sasaran prioritas Polri ke depan, yakni meliputi memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat secara proaktif, menegakkan hukum secara transparan legal, humanis, setara, serta meningkatkan budaya integritas kejujuran pada setiap tugas Polri.

"Tentu anggaran tersebut akan kami gunakan untuk mengawal seluruh program pemerintah dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” ujar  Wahyu

Kita harapkan  Bisa mengawal "anggaran jumbo Polri serta Transparansi Polri terhadap anggaran dikepolisian ditengah krisis profesionalisme serta akuntabilitas Polri"
Sumber : ICW,RAPBN 2025
Continue reading...

Pasutri Asal Utan Sumbawa Kompak Bawa Kabur Barang Milik Keluarganya di Mataram


Mataram-NTB, Media Dinamika Global.Id.- Sepasang Suami Istri asal Kecamatan Utan, Kab. Sumbawa Ditangkap Tim Ops Polsek Utan Polres Sumbawa atas koordinasi tim Resmob Polresta Mataram lantaran diduga melakuksn tindak pidana pencurian di kediaman korban di Rusunawa, Kelurahan Bintaro, Kec. Ampenan, Kota Mataram, Rabu (25/09/2024). 

Atas inisiatif Keduanya, mereka membawa kabur barang-barang milik korban yang juga masih Keluarga terduga pelaku. Barang tersebut berupa HP merk Oppo 1 buah dan 1 unit Sepeda motor (PCX). Mereka membawa kabur barang-barang tersebut saat Korban tidak berada dirumah sementara kedua terduga memang ditampung oleh korban sudah beberapa hari karena ingin cari kerja di Mataram. 

Peristiwa ini terjadi pada 21 September 2024 di Rusunawa Bintaro, Ampenan, dimana keduanya datang dari Sumbawa untuk mencari kerja di Mataram dan tinggal sementara di rumah keluarga nya di Rusunawa tersebut. 

Peristiwa pengungkapan ini disampaikan Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol I Made Yogi Porusa Utama SE., SIK., MH., melalui Kanit Jatanras Sat Reskrim Polresta Mataram Ipda Adhitya Satriya S.Tr.k., saat ditemui Wartawan media ini di ruang kerjanya, Kamis (26/09/2024). 

Lanjut Kanit Jatanras, kedua terduga Pasangan Suami Istri (Pasutri) ini adalah AW, laki 29 tahun dan NS, Perempuan 21 tahun. Keduanya memang asal Pulau Lombok namun saat ini menetap tinggal di Kec. Utan, Kab. Sumbawa. 

Dalam Keterangan terduga NS, mereka saat itu datang ke Mataram untuk mencari kerja. Mereka ditampung sementara oleh Suami Korban yang merupakan Keluarga dari AW ( Suami NS) di kediaman korban di Rusunawa Bintaro, Ampenan. Dua hari kemudian karena belum mendapatkan pekerjaan kedua Pasutri ini berencana untuk balik ke Sumbawa. 

Akan tetapi tidak memiliki ongkos sehingga akhirnya pasa malam hari keduanya sepakat merencanakan untuk mengambil barang-barang Korban. Keesokan hari pada saat Korban tidak berada di rumah terduga NS mengambil HP didalam lemari sedangkan AW mengambil Kunci Speda motor jorban yang tergantung di tembok rumah korban.  

Keesokan harinya mereka kabur membawa barang tersebut. Atas kejadian tersebut setelah korban mengetahui kehilangan barang miliknya melaporkan ke Polresta Mataram. 

Atas hasil penyelidikan tim Resmob Polresta Mataram akhirnya melakukan kordinasi dengan Polsek Utan Polres Sumbawa dan kemudian keduanya diamankan di Polsek Utan. 

Namun Karena AW ternyata diketahui sebagai salah satu terduga dalam laporan Penggelapan Sepeda motor di Polsek Setempat, maka AW akhirnya di tahan dan di proses di unit reskrim Polsek Utan dengan kasus penggelapan, sementara NS dibawa ke Polresta Mataram untuk mempertanggung jawabkan dugaan tindak pidana pencurian yang terjadi di Rusunawa Bintaro tersebut. 

“NS sudah kita tetapkan tersangka dan saat ini ditahan di unit Tahti Polresta Mataram berikut BB tindak padanya, jelas Adhit. 

Pada waktu yang sama saat penyidik memeriksa terduga NS, ia mengaku bahwa tindakannya bersama suami telah direncanakan dari malamnya. Lantaran tidak memiliki ongkos pulang keduanya berinisiatif untuk mengambil barang-barang korban. 

“HP rencana saya jual tetapi belum terealisasi, namun Sepeda Motor Korban sudah kami gadai seharga Rp. 1.500.000., uangnya dipakai ongkos pulang, “kata NS. 

Terkait kasus penggelapan yang diduga suaminya ikut terlibat, NS mengakui bahwa ia tau peristiwa itu namun ia mengaku tidak melakukan bersama dirinya.

“Kalau penggelan motor di Utan itu Saya tau Suami saya yang melakukan tetapi Saya tidak ikut. Kalau yang di Rumah keluarga suami saya di Ampenan ini ya saya ikut serta, “ucapnya dengan santai. 

NS juga mengatakan kepada penyidik bahwa suaminya kerap main judi Online (Slot). NS mengaku menyesal setelah semua terjadi seperti ini dimana Suaminya menjalani hukuman di Sumbawa sementara dirinya jalani hukuman di Mataram. 

Atas perbuatan ini, seperti yang disampaikan kanit Jatanras, terduga akan diancam pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman penjara 4 tahun. (Surya Ghempar).

Continue reading...

Jum'at Curhat Kapolsek Mataram, Dorong Masyarakat Tingkatkan Kamtibmas


Mataram-NTB, Media Dinamika Global.Id.- Dalam rangka Menciptakan Harkamtibmas di wilayah hukum Polsek Mataram Polresta Mataram, Kapolsek Mataram AKP Mulyadi SH.,didampingi para Kanit melaksanakan Safari Kamtibmas dan Jum'at Curhat di Masjid Nurussalam Link. Pesongoran, Kel Pagutan Barat, Kec.Mataram Kota Mataram, Jumat (27/09/2024).

Dalam kesempatan tersebut mengawali kegiatannya dengan melakukan shalat Jum'at berjamaah dengan para tokoh agama dan masyarakat di lingkungan tersebut. Usai shalat Jum'at, Kapolsek Mataram diberikan kesempatan untuk menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas.

Kesempatan ini dimanfaatkan secara maksimal oleh AKP Mulyadi SH., untuk menyerukan pesan Kamtibmas Kapolda NTB dan Kapolresta Mataram terutama menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak yang akan berlangsung November mendatang.

“Saat ini kita telah masuk pada tahapan kampanye Pilkada. Kami menghimbau masyarakat agar menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi, terutama perbedaan pilihan yang mungkin terjadi nantinya agar jangan sampai merusak silaturahmi antar sesama yang sudah terbangun baik selama ini,”ungkap Kapolsek dihadapan para tokoh dan masyarakat.

Kepada media ini Mulyadi sapaan akrab Kapolsek Mataram mengatakan safari Kamtibmas dan Jum'at Curhat ini akan menjadi upaya Polsek Mataram sebagai momen Cooling system untuk mendorong masyarakat menjaga dan memelihara Kamtibmas serta sebagai momen berdialog dengan masyarakat guna menggali informasi yang terjadi di masyarakat.

Selain terkait Pilkada, pada kesempatan tersebut dirinya juga menghimbau masyarakat agar terus meningkatkan kewaspadaan terhadap segala bentuk tindak pidana serta menjaga dan memantau aktivitas seluruh anggota keluarga yang tinggal serumah terutama aktivitas anak-anak remaja.

Hal ini sebagai upaya mengantisipasi segala bentuk gangguan keamanan yang dapat mengganggu Kamtibmas secara umum. Salah satunya dapat mencegah perkelahian baik personal maupun antar kelompok.

“Intinya dengan pantauan para orang tua dan kita semua segala bentuk gangguan itu dapat kita antisipasi ataupun kita cegah. Untuk itu kita berharap para tokoh, orang tua dan semua masyarakat turut serta dalam mendorong terciptanya Kamtibmas,”jelasnya.

Diakhir Dialog dengan masyarakat Kapolsek Mataram berkomitmen akan meningkatkan pengamanan untuk masyarakat melalui Patroli, sambang warga serta meningkatkan pelayanan untuk kepentingan masyarakat. (Surya Ghempar).

Continue reading...

Kapolres Lombok Utara Sambut Tim Slog Polri Untuk Penertiban Aset BMN


Lombok Utara-NTB, Media Dinamika Global.Id.-  Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Lombok Utara, AKBP Didik Putra Kuncoro, S.I.K, M.Si., menyambut kedatangan Tim dari Slog Polri yang bertujuan untuk melakukan penertiban aset Barang Milik Negara (BMN) berupa kendaraan dinas dan senjata api dinas. Kunjungan ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja Polri dalam memberikan pelayanan terhadap  masyarakat.

Tim Slog Mabes Polri yang dipimpin oleh Kabag Disi Ropal Slog Polri, Kombes Pol Dudy Iskandar, S.I.K, M.H., bersama Kasubagdalmat Bag Invent, AKBP Edi Wiranto, ST, dan didampingi oleh Kabag Pal Biro Log Polda NTB, AKBP Ganjar Sukmarini, melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap kendaraan dinas dan senjata api dinas Polres Lombok Utara. Turut hadir dalam kunjungan ini, Kabag Log, AKP Itradi, Kasi Propam, AKP I Nyoman Suardika, dan Kasat Samapta, AKP Lalu Iskandar Zulkarnaen.

Orang nomor satu di jajaran Polres Lombok Utara menerangkan bahwa pemeriksaan ini merupakan bagian dari upaya rutin satuan atas  untuk memastikan kesiapan operasional kendaraan dan senjata api dinas.

“Pemeriksaan ini adalah bentuk pengecekan kesiapan kendaraan operasional personel dan Bhabinkamtibmas Polres Lombok Utara yang dilakukan setiap tahun oleh Slog Polri,” Ujarnya, Pada Kamis,26/9/2024.

Selain memeriksa kondisi fisik kendaraan, Tim Slog Polri juga mengecek kelengkapan administrasi seperti STNK dan kondisi senjata api dinas. 

“Kegiatan ini penting untuk menjaga kedisiplinan anggota dan memastikan semua kendaraan dinas siap digunakan kapan saja diperlukan,” Imbuh AKBP Didik. 

Sementara itu Kabag Disi Ropal Slog Polri, KBP Dudy Iskandar, S.I.K, MH, menekankan pentingnya perawatan kendaraan dinas oleh personel Polres. 

“Perawatan rutin seperti pengecekan mesin dan spare part sangat penting untuk memperpanjang usia pakai kendaraan. Jika ada kerusakan, termasuk kelengkapan administrasi  guna menginvetarisir secara jelas BMN  serta peruntukannya, jika ada kerusakan.  segera laporkan ke bagian logistik Polres untuk ditindaklanjuti oleh Biro Logistik Polda NTB,” pesannya. Ia juga mengingatkan agar perlengkapan perorangan tidak diabaikan.

Kapolres berharap kepada Bag. Sat, Sie dan Polsek jajaran yang memiliki Randis untuk tetap merawat barang milik  negara , dan ini merupakan upaya Pemerintah dalam mensejahtra dan menunjang pelaksanaan tugas kita dilapangan dalam memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat  dalam menjaga harkamtibmas. Pungkasnya. (Surya Ghempar).

Continue reading...

Kadis Dikpora Secara Resmi Membuka Bimbingan Teknis Peningkatan Kompetensi Operator Se-Kecamatan Kabupaten Bima


Kepala Dinas Dikpora Kabupaten Bima Zunaidin, S.Sos., MM membuka secara resmi pelaksanaan Bimbingan Teknis Peningkatan Kompetensi OperatorDapodik Sekolah Angkatan 1 Se-Kabupaten Bima. Rabu, (25/09/24)

Kegiatan tersebut diselenggarakan di Aula Kantor PGRI Kabupaten Bima tepatnya di Kecamatan Belo," dengan dihadiri oleh 245 operator Dapodik Sekolah dari 7 Kecamatan, antara lain Kecamatan Woha, Kecamatan Belo, Kecamatan Palibelo "Kecamatan Monta, Kecamatan Langgudu Kecamatan Parado" Kecamatan Lambitu untuk tahap Satu.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi para operator dalam pengelolaan data, termasuk proses verifikasi, input, pembaruan, dan pengunggahan data. Selain itu, tujuan lainnya adalah untuk meningkatkan kemampuan analisis dan pemanfaatan data guna pengambilan keputusan yang lebih strategis di bidang pendidikan.

Dalam bimbingan teknis ini, peserta diajak untuk mengidentifikasi residu data, melakukan pengukuran kualitas data, melakukan analisis data secara mendalam, serta mengoptimalkan pemanfaatan data sesuai dengan kebutuhan.

Kadis Dikbudpora Kabupaten Bima Zunaidin, S.Sos MM., dalam sambutannya melalui Kabid PTK, Ico Rahmawati S,Pd.M.Pd. mengatakan kegiatan ini merupakan langkah strategis dalam memastikan keakuratan dan kualitas data dalam sistem pendidikan nasional, seiring dengan perkembangan digitalisasi pendidikan, pungkasnya.

Lanjut Kabid PTK Ico Rahmawati, dengan demikian, diharapkan bahwa setelah mengikuti bimbingan teknis ini, para operator Dapodik Sekolah akan memiliki keterampilan yang lebih baik dalam mengelola data pendidikan, yang pada gilirannya akan berdampak positif pada perbaikan sistem pendidikan di Wilayah Kabupaten Bima.

Ditempat yang sama Kasi PTK Abdulgani S.Pd.,M.Pd akrab disapa Pak Gen menjelaskan jumlah peserta yang Ikuti Bimtek ini adalah sebanyak 651 orang peserta di bagi menjadi tiga tahap, ujarnya 

Tahap satu berjumlah 245 orang Peserta, bagi Operator sekolah di 7 Kecamatan, mulai tanggal 28-29 September 2024, dan tahap kedua sebanyak 223 peserta, untuk Kecamatan Wawo, Kecamatan Sape, Kecamatan Wera, Kecamatan Ambalawi, 

tahap tiga kegiatan kkan dilaksanakan di Aula SKB Kabupaten Bima tepatnya di Kecamatan Bolo.

Yang akan dilaksanakan mulai 2-3 Oktober 2024 yang diikuti oleh Kecamatan Mada Pangga, Kecamatan Bolo, Kecamatan Soromandi, Kecamatan Sanggar, Kecamatan Tambora dengan jumlah Peserta 247 orang tutup Pak Gen (MDG 023/Ombus)

Continue reading...

Plt. Bupati Bima Buka STQ Tingkat Kecamatan Langgudu


Kabupaten Bima. Media Dinamika Global-id. Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bima H. Dahlan M. Noer Kamis (26/9) membuka secara resmi Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) ke-22 tingkat Kecamatan Langgudu tahun 2024 yang ditandai dengan Penekanan Tombol Sirine di Arena Utama STQ Halaman Kantor Desa Karumbu.

Pada STQ yang mengusung tema “Kita Bangun Generasi Qur’ani Yang Bermartabat” tersebut, sejumlah pimpinan OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bima, Camat Langgudu Abubakar, S.Sos beserta Muspika, para Kepala Desa, Kepala Sekolah, Alim Ulama dan okoh masyarakat tampak hadir pada acara tersebut. 

Mengawali sambutannya Dahlan menyampaikan apresiasi dan menyambut baik penyelenggaraan STQ yang diharapkan dapat mencetak hafiz dan Hafizah.

STQ juga seyogyanya dijadikan momentum yang baik pagi semua pihak untuk dapat meningkatkan ilmu, pengetahuan dan teknologi terutama ilmu Al-Qur’an. 

Karena siapa yang menguasai ilmu Al-Qur’an, maka akan menjadi pemenang dan pemilik masa depan. Hal ini juga selaras dengan mimpi kita untuk terus mewujudkan visi Bima RAMAH ”. Ungkapnya. 

Dihadapan Camat Langgudu Abubakar S.Sos, Muspika, para Kepala Desa, Kepala sekolah, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat. Plt Bupati Bima berharap dan mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban sehingga Pilkada 2024 di Kabupaten Bima dapat berlangsung secara tentram, aman dan damai.

Ketua Panitia Ishaka Abdullah S.Pd. dalam Laporannya menjelaskan, STQ tingkat Kecamatan Langgudu akan berlangsung dari 26 September hingga 02 Oktober 2024. Acara ini diikuti oleh 200 peserta dari 15 desa. 

Tiga cabang lomba yang diperebutkan oleh para peserta, yaitu Tilawatil Qur’an, Hifdzil Qur’an dan Qira’atul Qur’an. Pada pembukaan MTQ, Plt Bupati juga menyerahkan bantuan berupa paket kitab suci Al-Qur’an. (MDG 023)

Continue reading...

Serukan Persatuan, Kapolda Lampung Ajak Kiai dan Ustaz Jaga Kamtibmas Pilkada 2024.

Bandar Lampung - Mediadinamikaglobal.com || Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika menekankan Persatuan dan Kesatuan dalam menyongsong kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Provinsi Lampung. 

Helmy mengatakan, perbedaan pilihan menjadi keberagaman dalam konteks demokrasi yang tetap harus mempersatukan seluruh masyarakat Lampung.

"Mari tetap kita kedepankan persatuan dan kesatuan di masa-masa tahapan hingga hari H Pilkada 2024 di Lampung," ujarnya saat menyambangi Ponpes Pondok Pesantren Tahfizh Al Quran Daarun Naja, Lampung Utara didampingi rombongan. 

Lebih dari sekedar ini, Helmy turut mengajak para kiai dan ustaz ponpes membantu menjaga kondusifitas wilayah setempat. 

Sehingga kehidupan masyarakat sekitar bisa tetap tentram dan damai selalu terjaga pada masa tahapan Pilkada di tahun ini.

"Kepada kiyai dan ustaz Ponpes Tahfizhul Al Quran Daarun Naja, kami meminta bantuannya agar bersama-sama menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif," pungkasnya. 

Helmy menyampaikan, para kiyai, ustaz, dan alim ulama lainnya dapat memberi contoh teladan yang baik di lingkungan masyarakat dan menyampaikan tausiyah-tausiyah imbauan Kamtibmas. 

"Kami mengajak tokoh agama mendukung Polri dalam menjaga situasi kamtibmas yang kondusif di wilayahnya masing-masing menjelang Pilkada," imbuh dia. 

Menurut Kapolda, para tokoh agama hingga tokoh masyarakat memiliki peranan penting dalam urusan menjaga Kamtibmas.

Sekaligus bisa menjadi panutan dalam setiap sikap dan petuahnya di hadapan masyarakat. 

"Sejalan dengan cita-cita kita bersama, Provinsi Lampung pasti mampu menyelenggarakan Pilkada dengan tertib, aman, dan nyaman," tandas jenderal bintang dua tersebut.( Fs/Red )
Continue reading...

45 Anggota DPRD Kabupaten Bima Resmi Bertugas


Kabupaten Bima. Media Dinamika Global-id. Pengucapan sumpah/janji 45 orang anggota DPRD terpilih Kabupaten Bima masa jabatan 2024-2029 yang berlangsung di Ruang Sidang Utama DPRD Kabupaten Bima menandai dimulainya pengabdian wakil rakyat dari 6 daerah pemilihan tersebut. Rabu (25/9/24) 

Dalam sidang paripurna tersebut dilangsungkan serah terima Palu Sidang dari Pimpinan DPRD masa jabatan 2019-2024 dari Hj. Nurhayati, SE., M.M (Fraksi PPP) kepada Pimpinan Sementara DPRD Kabupaten Bima Masa Jabatan 2024-2029 Diah Citra Pravitasari (Fraksi Golkar) sebagai Ketua Sementara dan Muhamad Erwin, S.IP., M.IP (Fraksi PPP) sebagai Wakil Ketua Sementara DPRD Kab. Bima (2024-2029).

Plt. Bupati Bima Dahlan M. Noer yang membacakan sambutan Pj. Gubernur NTB Hassanudin mengatakan, pengucapan sumpah/janji bukan sekedar seremonial, tetapi merupakan tonggak penting dalam perjalanan demokrasi kabupaten Bima.

"DPRD adalah mitra sejajar kepala daerah dalam menjalankan roda pemerintahan, “kerjasama yang harmonis antara legislatif dan eksekutif adalah kunci untuk menciptakan pemerintahan yang efektif dan berdaya guna, yang benar-benar berorientasi pada kesejahteraan rakyat.” Ungkap Dahlan. 

 Dirinya menambahkan, "sebagai lembaga yang menjalankan fungsi legislasi, anggaran, dan pengawasan, DPRD diharapkan dapat menggunakan kewenangan dengan bijak sesuai amanah rakyat yang diemban demi keberhasilan pembangunan bersama pemerintah daerah kedepannya". Imbuh Dahlan. 

 Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Bima Sementara Diah Citra Pravitasari dalam sambutannya setelah penyerahan palu sidang menyampaikan bahwa pelantikan mengandung makna amat dalam yang berarti bahwa dalam beberapa waktu kedepan beban dan tugas kepemimpinan di DPRD harus dilaksanakan. 


Wakil Rakyat dari Dapil V (Sape-Lambu) tersebut dalam mewakili 45 orang Anggota DPRD menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya pada seluruh masyarakat yang telah memberi mandat kepada untuk mengemban tugas berat namun mulia ini, mewakili suara dan aspirasi masyarakat sebagai anggota DPRD.

Prosesi Pelantikan tersebut, turut pula dihadiri Bupati Bima (2015-2024) Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE., M.IP, Bupati Bima (2013-2015) Drs. H. Syafruddin H.M. Nur, M.Pd, Unsur Forkopimda, Ketua Pengadilan Negeri Raba-Bima, Anggota DPRD Provinsi NTB Dapil 6, Pimpinan dan anggota DPRD Kab. Bima periode 2019-2024, Sekda Adel Linggi Ardi, SE,, Pimpinan Partai Poltik, Jenateke Kesultanan Bima Muhammad Putera Ferryandi, S.IP., M.IP , Ketua Majelis Adat Sara Dana Mbojo Hj. Ferra Amalia, SE., MM, Ketua KPU Kab, Bima, Ketua Bawaslu Kab. Bima, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bima Hj. Rostiati Dahlan, Pejabat Eselon II dan III Lingkup Pemkab Bima, Ketua MUI, dan Ketua Baznas. (MDG 023/Ombus)

Continue reading...

Sat-samapta Polres Bima, Salurkan Air Bersih di Desa Nata Masyarakat Ucapkan Terima Kasih Polisi


Kabupaten Bima. Media Dinamika Global-id. Personil Sat- Samapta Polres Bima Polda NTB menyalurkan Air bersih bagi masyarakat Desa Nata Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima Kamis (26/09/24) Sekira Pukul 07.30. WITA.

Kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian Polri khususnya Polres Bima dalam membantu masyarakat meringankan beban masyarakat pasalnya Air bersih merupakan salah kebutuhan utama dalam kelangsungan hidup sehari-hari Ungkap Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo S.I.K.,M.I.K.melalui kasi humas Iptu Adib Widayaka.

Kedatangan sejumlah personil Sat- Samapta Polres Bima dengan Mobil tangki pengangkut Air Bersih disambut antusias oleh Masyarakat setempat.

"Terimakasih pak Polisi Ujar salah satu warga karena akhir- akhir ini kami kesulitan mendapatkan air bersih" tutur salah warga kepada Petugas 

Polri akan selalu ada ditengah masyarakat untuk membantu  meringankan beban masyarakat semoga apa yang kami lakukan bisa bermanfaat dan bernilai ibadah dihadapan Allah SWT Pungkasnya.

Kegiatan penyaluran air bersih tersebut kedepannya akan terus berlangsung guna meringankan beban masyarakat yang membutuhkan air bersih untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari Tutupnya. (MDG 023/Ombus)

Continue reading...