Media Dinamika Global

Jumat, 10 Januari 2025

Personil Polsek Bolo, evakuasi Pelaku Pencuri Kotak Amal


Kabupaten Bima. Media Dinamika Global.id. Gerak cepat Personel Polsek Bolo Polres Bima Polda NTB mengevakuasi terduga pelaku pencurian Kotak amal masjid dari amukan massa..

Tindak pidana pencurian kotak amal itu terjadi pada Jum,at (10/01/24) sekira pukul 13.30. WITA usai pelaksanaan Sholat Jumat di Masjid An-Nur Desa Darussalam Kecamatan Bolo Kabupaten Bima.

Terduga pelaku berinisial MR (L/17) warga Desa Bolo Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima.

Hal itu dibenarkan oleh Kapolres Bima AKBP Eko Sutomo S.I.K., M.I.K., dalam keterangan tertulis resminya melalui Kapolsek Bolo AKP Nurdin

Kronologi,

Terduga pelaku dalam melancarkan aksinya melompat dari lantai dua masjid pasalnya lantai satu masjid tersebut dalam keadaan terkunci.

Setelah berhasil masuk kedalam Masjid terduga berusaha merusak Kotak amal namun aksinya kepergok warga.tidak lama kemudian warga lainya berdatangan hendak menghakimi terduga pelaku.

Beruntung personel Polsek Bolo tiba di TKP setelah mendapatkan informasi dari masyarakat dan langsung mengevakuasi terduga pelaku dari amukan massa yang geram dengan terduga pelaku.

Dihadapan petugas MR mengaku kalau dirinya seringkali melakukan hal serupa di masjid masjid yang ada diwilayah Kecamatan Bolo dan sekitarnya.

Saat ini terduga pelaku diamankan di Mapolsek Bolo untuk diproses hukum lebih lanjut.(Red).

APMPD Doridungga Donggo Melakukan Aksi Dihadapan Kantor Desa Doridungga


Doridungga Donggo. Media Dinamika Global.Id.- Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Peduli Desa Doridungga melakukan Aksi Demontrasi dihadapan Kantor Desa Doridungga, yang dalam hal ini adik adik yang tergabung dalam Aliansi tersebut atau yang biasa disingkat dengan (APMPD Doridungga). Puluhan Pemuda Pertanyakan tentang Kebijakan Desa Terkait dengan Banyaknya Masalah yang di hadapi di Tingkat Desa, Aksi tersebut berlangsung di Depan Kantor Desa setempat pada Jumat, 10 Januari 2025.

Puluhan Pemuda Yang menamakan diri Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Peduli Desa Doridungga ( AMPD - Doridungga ). Mereka banyak menyampaikan banyak aspirasi dan membawa beberapa point tuntutan.:

1. Menuntut kepada Pemerintah Desa Doridungga untuk segera mengembalikan Mobil Desa Doridungga yang digunakan secara pribadi oleh Kepala Desa Doridungga.

2. Menuntut kepada Pemerintah Desa Doridungga untuk segera mengembalikan Motor tiga roda yang digunakan secara pribadi oleh staff Desa, sedangkan dalam pengalokasiannya kendaraan tersebut digunakan untuk pengangkutan sampah di Desa Doridungga.

3. Menuntut kepada Pemerintah Desa dan BPD Desa Doridungga untuk segera melakukan perombakan Kepemimpinan Karang Taruna Desa Doridungga yang telah Fakum selama Dua Tahun ini.

4. Mendesak kepada BPD Desa Doridungga untuk melaksanakan tugas dan fungsinya secara baik-baik dan secara Akuntabilitas.

Aksi yang digelar oleh (APMPD Doridungga) Jubir Aristo_Senja mengatakan "Aksi ini kami gelar karena atas dasar kepedulian kami terhadap Desa dan Masyarakat Doridungga. Juga dengan ini menjadikan satu benang merah bahwa kami memberikan Mosi Tidak Percaya terhadap Pemerintah Desa Doridungga" ujarnya.

"Tidak akan ada Gerakan-gerakan perlawanan jika Aparatur Pemerintahan Desa mampu menjalankan apa yang sudah ditetapkan, ini juga merupakan Rasa Cinta kami sebagai Martir Revolusi Sosial terhadap Rakyat tertindas/ Kaum Proletariat." Lanjutnya.

Aliansi meminta Kepada BPD dan PEMDES Desa Doridungga agar dibuatkan surat Pernyataan Sikap sebagai, acuan Hukum juga untuk menguatkan apa yang menjadi isi tuntutannya. 

Yang tertuang dalam Desakan Aliansi ini bahwa Kepala Desa Doridungga segera menempatkan Mobil Siaga Desa Doridungga tersebut diKantor Desa Doridungga. 

Juga motor tiga roda yang menjadi tuntutannya agar segera dibuatkan Perdes pengelolaan Aset demikian.( Sekjend MDG ).

Sempat Kabur Dari Polsek Sape,Tiga Babinsa Koramil 1608-03/Sape Berhasil Menangkap Kembali Pelaku Pencurian


Sape.Bima.NTB.Media Dinamika Global.id Kamis, 09 Januari 2025 Berdasarkan informasi dari masyarakat Tiga Orang Babinsa yaitu Babinsa Desa Buncu (Sertu Buyung),Babinsa Desa Sangia (Sertu Syaifullah dan Babinsa Desa Parangina Serda Aladin Anggota Koramil 1608-03/Sape berhasil mengamankan kembali di duga pelaku pencurian  yang kabur setelah awalnya diamankan oleh Polsek  Sape yang ditempatkan di luar Tahanan pada Rabu, 9 Januari 2024, pukul 11.00 Wita. Pelaku yang berinisial VB (28), seorang pengangguran asal Dusun Due, Desa Parangina, Kecamatan Sape, ditemukan bersembunyi di salah satu rumah warga di Desa Sangia.

Keberadaan pelaku dilaporkan oleh warga kepada Serda Aladin Babinsa Desa Parangina yang kemudian mengonfirmasi informasi tersebut dan menghubungi Sertu Syaefullah Babinsa Sangia untuk tindakan lebih lanjut.

Setelah memastikan lokasi persembunyian pelaku tersebut, tim Babinsa segera bergerak dan berhasil menangkap VB tanpa adanya perlawanan sedikitpun. Pelaku kemudian dibawa ke Kantor Koramil 1608-03/Sape dalam keadaan aman. Penangkapan ini menunjukkan sinergi yang baik antara aparat TNI Polri dan masyarakat dalam menjaga keamanan wilayah, serta respons cepat dalam menangani situasi darurat.

Setibanya di Koramil, pihak piket Serda Abdul Hafid segera berkoordinasi dengan Polsek Sape. Pelaku kemudian diserahkan kepada pihak Polsek Sape untuk diproses lebih lanjut sesuai hukum yang berlaku. Langkah sigap ini mendapat apresiasi dari masyarakat sekitar sebagai bukti nyata komitmen TNI dalam mendukung keamanan dan ketertiban di wilayah binaannya.,

Danramil 1608-03/Sape (Lettu Inf Ruslin) saat dikonfirmasi oleh Media ini Membenarkan adanya keterlibatan Babinsa anggota Koramil 1608-03/Sape yang telah berhasil menangkap kembali pelaku yang sempat kabur setelah diamankan oleh Polsek Sape sebelumnya.dan sy selaku Danramil Sape menyampaikan ucapan terima yang sebesar- besarnya kepada Anggota dan merasa bangga atas kinerja dari Babinsa Babinsa tersebut.Ujar Danramil Sape 

Awak Media ini juga sempat melakukan konfirmasi langsung dengan Kapolsek Sape (AKP.Masdidin.SH) guna menanyakan kepastian apakah betul ada Pelaku Pencurian yang sempat Kabur dari Tahanan Polsek Sape, Kapolsek Membantah bahwa itu Bukan Tahanan lari,itu adalah orang yang diamankan waktu itu atas dugaan Pencurian

namun kemarin dia juga diduga lakukan aksi yang sama sehingga kami cari dan diamankan kemarin itu , lalu kami kembangkan barang-barang yang di curi kemarin termasuk emas dan kami dapat barang itu.dan saat ini Pelaku telah diamankan kembali namun bukan di luar tapi di dalam sel Tahanan Polsek Sape.

(Team MDG.04).

Eks. Mayjen TNI Purn Tatang Zaenudin Calon Kuat Jadi Ketum Partai PBB, Ini Alasannya?


Depok. Media Dinamika Global.Id.– Eks Jenderal Kopassus Mayjen TNI Purnawirawan Tatang Zaenudin optimis akan menyabet sebagai Ketua Umum (ketum) Partai Bulan Bintang (PBB). Hal itu dikatakannya melalui siaran pers di kediamannya, jalan Bukit Pasir Cijantung, Jum’at (10/1/2025). Seperti dikutip Media Penatipikorindonesia.com

“Maju sebagai calon Ketum Partai Bulan Bintang (PBB), saya merasa terpanggil dan prihatin dengan kondisi PBB yang semakin terpuruk. Kondisi inilah yang menjadi dasar untuk kembali memegang peran penting di partai berbasis Islam dengan penduduk mayoritas. “Kata Tatang Zaenudin.

Seharusnya lanjut dia, partai berlambang bintang dan bulan ini bisa mendulang suara dan atau menjadi partai besar yang bisa bersaing dengan partai Nasionalis lainnya.

“Tujuan saya mencalonkan diri sudah bulat, alasannya pun sangat kuat yakni atas permintaan dari beberapa kader partai, pengurus partai PBB serta ormas-ormas dibawah naungan saya untuk maju sebagai ketua umum PBB periode 2025 -2030. “Ucapnya.

Merujuk hasil penjaringan suara tahun 2024 kemaren, Tatang Zaenudin menyebut Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Mochammad Afifuddin saat memimpin rapat pleno terbuka telah membacakan delapan partai yang lolos ke parlemen untuk periode lima tahun ke depan, yaitu;

1. PDI-P dengan jumlah 110 kursi;

2. Golkar dengan 102 kursi;

3. Gerindra dengan 86 kursi;

4. NasDem dengan 69 kursi;

5. PKB dengan 68 kursi;

6. PKS dengan 53 kursi;

7. PAN dengan 48 kursi, dan;

8. Partai Demokrat dengan 44 kursi.

Ketua KPU juga telah menjelaskan ambang batas 4 persen yang ditetapkan dari total perolehan suara Nasional 151.793.293 sebesar 6.071.731,72.

“Untuk Partai Bulan Bintang (PBB) tahun lalu hanya memperoleh 484.487 suara, hal itulah yang membuat saya miris dan harus melakukan perubahan manajemen partai sekaligus membuka jaringan yang lebih solid kedepan jika suara pemilihan nanti saya terpilih menjadi Ketua Umum Partai PBB. “Tegas Tatang Zaenudin.

Dengan take line partai bulan bintang ‘Bangkit Bergerak Menang’ lanjut dia merupakan sebuah tantangan motivasi kuat untuk menjadikan PBB menjadi salah satu partai yang mampu masuk kedalam deretan 8 partai besar ditahun berikutnya sehingga dapat bersaing di parlemen demi menyuarakan suara rakyat Indonesia.

“Saya merasa optimis jika terpilih menjadi ketua umum partai bulan bintang periode 2025 – 2030, karena banyak gagasan dan ide cemerlang yang akan saya realisasikan, salah satunya menjalin kerjasama kepada pihak pemerintah seperti halnya ketika saya menjabat sebagai Kepala Deputi Basarnas dan bukan hanya di pemerintah pusat tetapi juga sampai ketingkat desa. “Bebernya.

Eks Jenderal bintang dua TNI AD ini begitu semangat dan optimis untuk memajukan Partai berlambang bulan dan bintang ini. Semangatnya yang tinggi pun diuraikan dalam gagasan cemerlang dengan mengajak seluruh tokoh nasional, tokoh agama, budayawan dan seluruh element masyarakat untuk bersama dirinya membangun partai PBB sesuai visi misinya untuk membawa partai ini meraih 3 sampai 4% perolehan suara.

“Di Muktamar PBB ke VI yang diselenggarakan di Denpasar Bali pada tanggal 13 – 15 Januari 2025, saya berharap terlaksana secara transparan, jujur dan bermartabat. “Pungkasnya.

( @Red@ksi.pti.com  )

Kamis, 09 Januari 2025

Koramil 04/ Woha Ikut Mendampingi Warga Roka Dan Runggu Menanam Padi.

Bima. Media Dinamika Global.Id_ Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional dan Penanganan Warga Desa Roka dan Desa Runggu Kecamatan Belo, Koramil 04/Woha ikut membantu melaksanakan pendampingan tanam padi di kedua Desa yang sempat bersitegang tersebut, Kegiatan itu juga merupakan bentuk sinergi antara TNI dan masyarakat untuk meningkatkan produksi pangan lokal.

Danramil 04/Woha, Lettu Cba, Iwan Susanto, SH, Mengatakan, Pendampingan ini tidak hanya dalam penanaman padi, tetapi memberikan keamanan kenyamanan kedua Desa yang sempat bersitegang dan juga memberikan edukasi kepada petani mengenai teknik bercocok tanam yang lebih efisien dan berkelanjutan.

"Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung ketersediaan pangan serta mendorong petani agar lebih produktif. Kami berharap hasil panen nanti dapat memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar," Ujarnya di sela-sela kegiatan.

Danramil 04 WOHA menambahkan, Kegiatan itu mendapat respon dan apresiasi dari para petani Desa Roka dan Desa Runggu, Mereka merasa terbantu dengan pendampingan langsung dari beberapa Babinsa .

"Kehadiran TNI di tengah masyarakat membuktikan komitmen kami untuk mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan petani, Program ini diharapkan dapat terus berlanjut untuk mendukung pembangunan pertanian yang berkelanjutan". Harapnya.(mdg/06).

Dukung Ketahanan Pangan, Babinsa Punti Dampingi Petani Tanam Padi.


Babinsa Punti, Sertu Munir saat membantu petani menanam padi. Kamis (09/01) di So Sarita.

Bima NTB. Media Dinamika Glibal.Id_ Dalam rangka mendukung program ketahanan pangan nasional, Babinsa Desa Punti, Sertu Munir Koramil 1608-05/Donggo, melaksanakan pendampingan penanaman padi di lahan persawahan So Sarita 1(Satu), Dusun Sarita Desa Punti Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima.Kamis (09/01/2025).

Pendampingan ini bertujuan untuk memberikan motivasi dan dukungan langsung kepada petani setempat dalam mengoptimalkan hasil pertanian, khususnya padi, sebagai salah satu komoditas strategis dalam memenuhi kebutuhan pangan masyarakat.

Babinsa Punti, Sertu Munir, Menyampaikan, Bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari tugas pembinaan teritorial Koramil 1608-05/Donggo untuk mendukung kesejahteraan masyarakat melalui sektor pertanian,serta hadir untuk membantu petani dalam proses penanaman padi sekaligus memberikan pendampingan teknis agar hasil panen dapat maksimal. Ujarnya.

Munir menambahkan, Kehadiran Babinsa di tengah-;tengah para petani mendapat sambutan hangat dan apresiasi, Mereka merasa terbantu dengan kehadiran anggota Koramil 1608-05/Donggo yang tidak hanya memberikan rasa aman tetapi juga ikut memberikan semangat dan motivasi agar silaturahmi seperti ini terus terjaga walaupun dalam situasi dan keadaan di persawahan.

Anggota Koramil 1608-05/Donggo,  Terus mendampingi para petani di wilayah binaannya, baik pada saat penanaman, perawatan, hingga panen, kegiatan ini untuk mendukung langkah pemerintah dalam kemandirian pangan dan stabilitas ekonomi di Kabupaten Bima. Tegasnya.(mdg/06).

Warga Blokir Jalan, Desak Pemerintah Daerah Hentikan Pelelangan Liar Tanah Milik Ahli Waris


Kabupaten Bima. Media Dinamika Global.id. Alasan tuntutannya tidak direspon pihak Kepolisian, masyarakat Desa Simpasai Kecamatan Monta Kabupaten Bima melakukan aksi pemblokiran jalan. Senin, (06/01/25)

Aksi ini dilakukan karena merasa tidak mendapatkan keadilan atas pengaduan mereka terkait tindakan pengrusakan tanaman bibit padi oleh orang yang ditunjuk oleh oknum pegawai BPKAD untuk menggarap tanah/sawah.

Sedangkan tanah/sawah tersebut bukan lagi milik Pemerintah Daerah yang bisa dilakukan pelelangan seperti pada tahun-tahun sebelumnya, namun sudah diambil alih par ahli warisnya, 

Selain menuntut kepastian atas pengaduanya terhadap pihak Kepolisian, terkait pengrusakan tanaman bibit padi, aksi pemblokir jalan juga dilakukan sebagai bentuk protes atas tindakan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah terkait pelelangan tanah di wilayah Simpasai dianggap menguntungkan pihak-pihak tertentu.

"Kami lakukan ini, karena kami selaku ahli waris yang memiliki hak atas tanah tersebut, merasa dirugikan oleh ulah oknum pegawai BPKAD Kabupaten Bima yang sengaja menunjuk orang-orang untuk menggarap tanah/sawah tersebut.

Sedangkan tanah/sawah tersebut sudah merupakan milik kami selaku ahli warisnya, namun masih saja di manfaatkan oleh oknum pegawai BPKAD bersama dengan antek-anteknya.

Ini bukan lagi dilelang, melalui Yayasan, namun oleh oknum pegawai BPKAD, menunjuk orang-orang untuk menggarap tanah/sawah dengan cara paksa, sedangkan mereka tau bahwa kami sudah menanam bibit untuk kemudian kami tanam pada sawah milik kami, namun dengan tiba-tiba mereka merusaknya.

"Maka kami meminta kepada pihak Kepolisian Polres Bima agar pengaduan kami segera diproses, selain itu, kami juga mendesak Kepala BPKAD Kabupaten Bima untuk memproses pegawainya, dan bertanggung jawab atas kerugian yang dialami kami saat ini,".

Karena pengrusakan tanaman bibit padi oleh oleh mereka bukan saja sekali namun sudah lebih dari itu, ujar Harmoko


Merespon aksi pemblokiran jalan, pihak Kapolsek Monta melalui Kanit Reskrim Aipda Rahmat Jaya menjelaskan, memang ada ketidak puasan mereka soal pengaduannya yang berkaitan dengan pengrusakan tanaman bibit padi oleh sejumlah warga yang belum diproses.

"Mereka hanya ingin kepastian agar pengaduannya segera diproses.

Maka untuk memastikan pengaduan mereka sudah diterima atau tidak oleh pihak Kepolisian, kami bersama dengan mereka menuju Kapolres Bima guna menindaklanjuti hasil pengaduannya, ungkap Jaya.

Pemblokiran jalan ini sempat mengganggu aktivitas masyarakat yang menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat, namun setelah dilakukan mediasi oleh pihak Kepolisian Polsek Monta, pemblokiran jalan akhirnya dibuka dan situasi kembali aman dan kondusif. (MDG 023)

Bardam Nusa NTB Harap Kondusifitas Daerah Tercipta di Momentum Pelantikan Kepala Daerah

Foto :  Imam Budiman ( Ketua DPW Bardam Nusa Bali Nusra).

Mataram, Media Dinamika Global.Id - Menjelang pelantikan Kapala Daerah terpilih, baik Gubernur dan Wakil Gubernur NTB, Bupati dan Wakil Bupati, dan Walikota dan Wakil Walikota Se-NTB.

Ketua DPW Barisan Pemuda Bima Nusantara (Bardam Nusa Bali Nusra), Imam Budiman, harap kondusifitas daerah jelang pelantikan kepala daerah terpilih. Hal itu disampaikannya saat wawancara di Kedai Hangout Mataram. Jum’at (10/01/25).

Imam Budiman mengatakan, kondusifitas itu baru tercipta ketika terpeliharanya kamtibamas di setiap Desa maupun kelurahan yang ada di NTB. Oleh karena demikian, dukungan agar terpeliharanya itu semua, merupakan hal wajib yang harus terwujud. Kamtibmas bisa hadir sebagai edukator bagi masyarakat, baik sebagai edukator Agama, ekonomi, politik, dan lain-lain.

“Kamtibmas bisa menjadi edukator yang mencerahkan masyarakat dalam menerima setiap keputusan demokrasi,” ujar Pemuda Bima ini.

Selain itu, dirinya juga mengajak kepada semua masyarakat dan Daerah yang masuk dalam sengketa Pilkada agar menerima hasil Pilkada, juga menghormati dan menghargai setiap proses maupun keputusan perselisihan tentang hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi. 

“Kita harus hormati proses PHPU di MK, karena itu bagian dari kedewasaan kita berdemokrasi,” jelas pria rambut gondrong ini.

Terakhir, sebagai sosok yang prihatin akan angka penggangguran di NTB, dirinya mengajak Pemuda berperan aktif dalam kemajuan NTB, dengan memberikan ruang kepada para investor untuk berinvestasi di provinsi NTB.

“Ayo dukung hadirnya investor di NTB, karena semua itu dalam rangka mengurangi pengangguran di NTB,” Ncuhi Diha akrap disapa. (Surya Ghempar).

Mutasi Ke Sumatera Utara, Jabatan Kasat Reskrim Polres Tanggamus Diserahkan Ke Kapolres

Tanggamus - Media Dinamika Global.Id.-Jabatan Kasat Reskrim Polres Tanggamus resmi diserahkan kepada Kapolres Tanggamus dalam sebuah upacara yang berlangsung khidmat di Aula Wira Satya Polres Tanggamus, Kamis 9 Januari 2025.

Upacara ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari Surat Keputusan Kapolri Nomor KEP/2151/XII/2012 tanggal 20 Desember 2024, yang menetapkan mutasi AKP Muhammad Jihad Fajar Balman, S.Tr.K., S.I.K. ke Polda Sumatera Utara sebagai Pama.

Upacara dipimpin langsung oleh Kapolres Tanggamus, AKBP Rivanda, S.I.K., dengan dihadiri pejabat utama, personil Polres Tanggamus, serta pengurus Bhayangkari cabang Tanggamus. 

Selama acara, suasana haru menyelimuti seluruh peserta sebagai penghormatan atas dedikasi AKP Muhammad Jihad Fajar Balman selama bertugas di Polres Tanggamus.

Dengan berakhirnya masa jabatan beliau, tanggung jawab Kasat Reskrim sementara dialihkan langsung kepada Kapolres hingga adanya penggantian pejabat baru.

Usai upacara serah terima jabatan, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan acara pelepasan di Aula Paramasatwika,  jajaran Polres Tanggamus memberikan doa terbaik untuk AKP Muhammad Jihad Fajar Balman, yang juga menerima berbagai kenang-kenangan dari pejabat utama dan Kapolsek jajaran.

Kapolres Tanggamus, AKBP Rivanda, S.I.K., menyampaikan apresiasi mendalam atas kinerja dan dedikasi AKP Muhammad Jihad Fajar Balman selama menjabat sebagai Kasat Reskrim.

"Mutasi ini merupakan bagian dari penyegaran organisasi Polri dan langkah untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Selaku pimpinan, saya ucapkan selamat atas penugasan baru di Polda Sumatera Utara," kata AKBP Rivanda.

Beliau juga mendoakan kesuseksesan kepada AKP Muhammar Jihad Fajar Balman dan berharap agar hubungan baik dan solidaritas yang telah terbangun tetap terjaga meskipun AKP Jihad kini bertugas di tempat baru.

"Semoga sukses selalu dalam menjalankan amanah baru dan tetap menjaga silaturahmi dengan keluarga besar Polres Tanggamus," tandasnya.

Dalam kesempatan yang sama, AKP Muhammad Jihad Fajar Balman mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas dukungan selama menjalankan tugasnya.

"Terima kasih kepada Kapolres, Wakapolres, para pejabat utama, personil Satreskrim, dan Kapolsek jajaran atas arahan dan dukungannya selama saya menjabat sebagai Kasat Reskrim Polres Tanggamus," ungkapnya. ( Umar.MDG)

Gasak Narkoba Di Banjar Agung, Polres Tulang Bawang Tangkap Pemuda Yang Jadi Bandar Pil Extacy.

Tulang Bawang - Mediadinamikaglobal.id || Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Tulang Bawang, Polda Lampung, menangkap seorang pemuda yang menjadi bandar narkoba jenis pil extacy dalam kegiatan pemberantasan narkoba di wilayah hukumnya yang diberi nama 'Gasak Narkoba'.

Pemuda yang ditangkap dalam kegiatan 'Gasak Narkoba' tersebut berinisial BR (25), berstatus pengangguran, warga Kampung Banjar Agung, Kecamatan Banjar Agung, Kabupaten Tulang Bawang, dengan barang bukti (BB) yang turut disita berupa bungkus plastik yang berisi 15 (lima belas) butir pil extacy dan handphone (HP) merek Realme C53 warna putih.

"Hari Selasa (07/01/2025), sekitar pukul 21.30 WIB, petugas kami menangkap seorang pemuda yang menjadi bandar narkoba jenis pil extacy dalam kegiatan pemberantasan narkoba yang diberi nama 'Gasak Narkoba'. Pemuda tersebut ditangkap saat sedang berada di sebuah warung di wilayah Kampung Banjar Agung," ucap Kapolres Tulang Bawang, AKBP James H Hutajulu, SIK, SH, MH, MIK, Kamis (09/01/2025).

Menurut perwira peraih Adhi Makayasa Akpol 2004 ini, penangkapan terhadap seorang pemuda yang menjadi bandar narkoba jenis pil extacy merupakan hasil penyelidikan yang dilakukan di wilayah Kecamatan Banjar Agung. Informasi yang didapat bahwa ada seorang pemuda yang sering melakukan transaksi jual beli pil extacy.

Setelah dipastikan pemuda dengan ciri-ciri yang sudah diketahui oleh petugas berada di sebuah warung, petugas kami langsung melakukan penangkapan, lalu dilakukan penggeledahan baik badan maupun di rumahnya dan ditemukan BB narkoba jenis pil extacy disimpan di sebuah lemari.

"Pelaku mengaku bahwa narkoba jenis pil extacy yang dimiliknya tersebut didapatnya dari seorang pria berinisial A warga Mesuji yang sekarang sudah masuk daftar pencarian orang (DPO). Pil extacy yang dimilik pelaku memang untuk diperjual belikan," papar AKBP James.

Kapolres menambahkan, bandar narkoba jenis pil extacy yang sudah ditangkap oleh petugasnya saat ini masih dilakukan pemeriksaan secara intensif, dan akan dikenakan Pasal 114 ayat 2 Sub Pasal 112 ayat 2 Undang-Undang Republik Indonesia Nomr 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

"Dipidana dengan pidana pidana mati, pidana penjara seumur hidup, atau pidana penjara paling singkat 6 (enam) tahun dan paling lama 20 (dua puluh) tahun, dan denda maksimum sebagaimana dimaksud pada ayat 1 ditambah 1/3 (sepertiga)," imbuh perwira dengan melati dua dipundaknya. ( Fs/Red)