Media Dinamika Global

Senin, 13 Januari 2025

Ketua MUI Kecamatan Soromandi Tutup Usia, Bupati Bima Terpilih Berikan Santunan


Soromandi. Media Dinamika Global.Id.- Ketua MUI Kecamatan Soromandi H. Asbah Natif Tutup Usia Setelah Rawat Di Rumah Sakit. Beberapa Bulan Terakhir ini Beliau sering Keluar Masuk Rumah Sakit baik di Bima, Mataram bahkan di Bali untuk Mendapatkan Perawatan yang Intens, Namun Tepatnya pada Hari Senin, 13 Januari 2025 Sekitar Pukul 18.45 Menghembuskan Nafas Terakhirnya di Kediamannya. Kemudian Perwakilan dari Bupati Bima Terpilih Di Kecamatan Soromandi Memberikan Santunan kepada salah satu Keluarganya

Selain itu, Ketua Koordinator Timses Bupati Bima Terpilih Kecamatan Soromandi Bang Yadin juga nampak hadir dan memberikan santunan kepada salah satu Keluarga Korban, dan Dalam Kegiatan Melayat tersebut tampak pula sejumlah Toga,Toma,Towa dan Tope seperti Nampak hadir KH. Abdurrahim Haris,MA yang merupakan mantan Ketua MUI Kabupaten Bima juga Jajarannya, Para Kades-kecamatan Soromandi, Para Guru, UPT se-Kecamatan Soromandi serta Ribuan Masyarakat Pelayat turut hadiri.

Selaku Keluarga Jenajah Almarhum H.Asbah Natif pada Media ini menyampaikan Rasa belasungkawa atas Meninggalnya Almarhum ini, Kemudian rasa Terimakasih atas Kehadiran dari semua Tokoh, Stakeholder lainnya. Telah meringankan Waktunya untuk Melayat kepada Kami ini.

Kemudian Kepada Bupati Bima Terpilih yang telah memberikan Sumbangan kepada kami, atas Nama Almarhum kami mewakili Keluarga mengucapkan Terimakasih atas segalanya, semoga apa yang diberikannya mendapatkan Nilai Pahala di Sisi Allah SWT. Tuturnya sambil mengurai air mata

Di sisi lainnya, Bang Yadin atau Biasa disapa Baba Ngeng nya Soromandi saat memberikan Santunan ini mengatakan bahwa Beliau(Red) Bupati Bima Terpilih Menyampaikan salam Takjim, sekaligus mengucapkan Belasungkawa atas Meninggalnya Almarhum yang merupakan Ayah dari Camat Soromandi. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kemudahan jalan baginya untuk menuju Surganya Allah SWT. Katanya

Yadin juga selaku Ketua Team Pemenangan Ady-Irfan Korkec Soromandi Mengucapkan Turut Berbelasungkawa atas Meninggalnya Almarhum ini. Semoga Allah SWT memberikan Kemudahan bagi baginya.

Dan yang terakhir kami mewakili Bupati Bima Terpilih membeberkan tentang Santunan itu, tidak begitu besar nilainya. Namun Santunan ini tetap ada berkah dan nilai pahala disisinya. Amin Allahumma Amin. Pungkasnya.( MDG24/26 ).

Rasa Duka Mendalam, Danramil 1608-05/Donggo, Hadiri Pemakaman Warga Sebagai Wujud Kepedulian.

Bima. Media Dinamika Global.Id_Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat, Danramil 1608-05/Donggo Lettu Inf Safrudin S.Sos  menghadiri pemakaman salah satu tokoh masyarakat yang ada di wilayah teritorialnya yang telah meninggal dunia di Dusun Bajo Utara  Desa Bajo Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima. Selasa  (14/1/25).

Kehadiran Danramil 05/Donggo ini tidak hanya sebagai bagian dari tugas pengabdian TNI kepada masyarakat, tetapi juga untuk menunjukkan rasa empati dan solidaritas terhadap keluarga yang sedang berduka. Dalam kesempatan tersebut, Danramil  05/Donggo dan jajarannya turut menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga almarhum dan memberikan dukungan moral agar mereka tetap tabah dan kuat menghadapi cobaan ini.

Masih kata Danramil,Kami atas nama keluarga besar Koramil 1608-05/Donggo turut berduka cita atas kepergian almarhum, almarhum adalah orang baik, taat beribadah juga sebagai ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Soromandi Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta ketabahan dalam menghadapi ujian ini.”pungkas Danramil

Adapun yang hadir dalam kegiatan  pemakaman antara lain, Camat Soromandi Julkifli SH.M.Hum yang juga sebagai Putra Almarhum,Camat Donggo Ardavis ST,S.Sos, Danramil 01/Rasane Kapten Inf Seninot Sribakti,Danramil 05/Dongggo Lettu Inf Safrudin.S.Sos, Ka UPT se Kecamatan Soromandi,Kepala Desa Se Kecamatan Soromandi,Kepala Sekolah se Kecamatan Soromandi Anggota Polsek Soromandi dan masyarakat pelayat kurang lebih 300 orang.(mdg/06).

Bupati Bima Minta Pengusaha Lengkapi Izin Usaha Pertambakan


Kabupaten Bima. Media Dinamika Global.id. Permintaan Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE.M.IP tersebut disampaikannya saat memimpin Rapat Evaluasi Ijin Pertambakan di Ruang Rapat Forkopimda yang diikuti para Kepala OPD terkait dan pengusaha yang melakukan kegiatan investasi sektor pertambakan di wilayah pesisir Kabupaten Bima. Senin (13/01/25) 

Bupati yang hadir bersama Wakil Bupati H.Dahlan M.Noer dan Sekretaris Daerah Adel Linggi Ardi, SE dalam arahannya menjelaskan, Provinsi NTB memiliki potensi terbaik. Kabupaten Bima merupakan daerah yang memiliki luas lahan tambak terbesar kedua setelah Lombok Timur.

Untuk mengelola potensi budidaya tambak tersebut, kepatuhan pada regulasi diharapkan akan mampu menjaga keseimbangan ekosistem dan lingkungan. 

"Rapat Evaluasi Ijin pertambakan ini merupakan tindak lanjut Pertemuan koodinasi sebelumnya dengan KPK RI di Mataram. Juga untuk mendorong komitmen pengusaha memenuhi kewajiban menyelesaikan dokumen perizinan.

Sesuai arahan KPK, Bupati meminta sejumlah perusahaan yang sudah beroperasi untuk melengkapi izin yang dipersyaratkan dalam kegiatan usaha tambak. Bentuk izin harus dimiliki antara lain izin pemanfaatan air laut untuk kebutuhan tambak da dokumen perijinan lainnya". Selanjutnya, akan Tim yang melakukan review terkait progres penyelesaian dokumen perijinan. Ungkap Bupati. 

Setelah arahan Bupati Bima, kemudian dilanjutkan dengan pemaparan/ekspose masing-masing perusahaan.

Pada sesi akhir rapat, semua perusahaan yang hadir sepakat untuk menyelesaikan semua perijinan yang menjadi kewajiban perusahaan. Dokumen perijinan tersebut mencakup Persetujuan Kesesuaian Kegiatan Pemanfaatan Ruang. (PKKPR) Darat dan laut, Nomor Induk Berusaha (NIB), Sertifikat Standar, Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PKPLH), Persetujuan Teknis Instalasi Pengolahan Air Limbah (Pertek IPAL) Surat Kelayakan Operasional (SLO) Instalasi Pengolaha Air Limbah (IPAL), Cara Budidaya Ikan yang Baik (CBIB). (MDG 02/23)

AWPI Jakarta Dan PT Aster Berkat Nusantara Jalin MoU, Kolaborasi Strategis Untuk Masa Depan.

Jakarta - Mediadinamikaglobal.id || Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (AWPI) Provinsi DKI Jakarta melakukan penandatanganan kerjasama (MoU) dengan PT Aster Berkat Nusantara (ABN). 

"Adapun ruang lingkup kerjasama ini yaitu dukungan penyediaan barang dan jasa, publikasi dan promosi, serta pendidikan, pelatihan dan edukasi.

Kerjasama ini, ditandatangani kedua belah pihak melalui MoU atau Kesepatakan Bersama, di Kantor Sekretariat DPD AWPI Provinsi DKI Jakarta, Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, Senin (13/01/2025).

Penandatanganan kerjasama ini, dihadiri Ketua DPD AWPI Abdul Haris, didampingi Bendahara Suparman, pengurus dan anggota AWPI Provinsi DKI Jakarta lainnya.

Pihak manajemen PT ABN dihadiri Direktur utama Theresia Wulandari, Ahli IT Romli dan Tera.

Direktur Utama PT ABN Theresia Wulandari mengaku senang dengan kerjasama yang akan mulai dijalin dengan AWPI satu tahun kedepannya. 

Ia mengucapkan terimakasih atas sambutannya dan  diijinkan untuk bisa kerjasama dengan AWPI," ucap there sapaaa akrabnya.

Lanjut, ia mengatakan kerjasama ini dibuat untuk mendukung pengembangan komunikasi strategis dan kolaborasi dalam penyediaan barang dan jasa, serta publikasi profesional," kata There.

Selain itu, kerjasama ini berlandaskan pada prinsip saling mendukung dan saling menghormati untuk kepentingan, kesejahteraan bersama," terang There.

Sementara itu, Ketua DPD AWPI Provinsi DKI Jakarta Abdul Haris menjelaskan, bahwa AWPI sebagai organisasi profesi wartawan atau sebuah lembaga wadah yang menaungi wartawan, saat ini dituntut untuk bisa melakukan sinergi kerjasama yang baik dengan siapapun, karena sekarang eranya kolaborasi, yakni sinergi AWPI dengan dunia usaha, pemerintah, masyarakat dan media," ucapnya.

“Apa yang kami lakukan ini, sebagai bentuk sinergi dengan dunia usaha yakni ABN. Selain itu, kami juga menyadari bahwa kerjasama yang baik dengan pihak lain itu harus terus dilakukan, tidak mungkin bisa sendiri, begitupun sebaliknya ABN," jelas Haris.

Melalui kerjasama dengan ABN ini, ia berharap wartawan yang bernaung di AWPI bisa menjaga kekompakan dan kebersamaan, diawali kerjasama dengan ABN kita bisa saling mendukung dan menghargai serta melakukan kegiatan bersama terwujudnya kesejahteraan diantara kita semua baik AWPI maupun ABN," pungkas Haris.

Acara penandatanganan MOU ditutup dengan ramah tamah dan sesi foto bersama.( Fs/Red) 

Satu Pelaku Pembunuhan di Way Kanan Ditangkap.ini Kronologisnya.


Lampung - Mediadinamikaglobal.id || Kepolisian berhasil menangkap seorang Remaja berinisial BA (17) yang terlibat dalam kasus pembunuhan terhadap Nadi Saputra (23 tahun). Motif pembunuhan ini diduga akibat sakit hati pelaku atas hinaan yang sering dilontarkan oleh korban.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik, menjelaskan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan, korban kerap menghina pelaku dan meminjam barang-barang milik pelaku tanpa izin. Hal tersebut diduga memicu dendam yang akhirnya berujung pada pembunuhan.

"Dari hasil pemeriksaan, BA ini sakit hati. Dia sering dihina oleh korban. Selain itu, korban juga kerap meminjam barang-barang milik pelaku tanpa mengembalikan. Ini menjadi pemicu dendam hingga akhirnya pada hari kejadian, BA memiliki niat untuk menghabisi korban bersama rekannya yang kini masih dalam pencarian," ujar Kombes Umi pada Senin (13/1/2025).

Pihak kepolisian juga mengungkapkan bahwa rekan BA, berinisial F, masih dalam status buron. Kombes Umi menambahkan bahwa kedua pelaku diketahui putus sekolah dan masih di bawah umur.

"Kami masih memburu F, yang saat ini masuk dalam daftar pencarian orang (DPO). Kedua pelaku ini memang anak-anak yang putus sekolah," jelasnya.

Dalam pengungkapan kasus ini, polisi menyita sejumlah barang bukti, termasuk baju korban, serta dua bilah golok milik korban dan pelaku yang diduga digunakan dalam aksi pembunuhan.

Sebelumnya, warga Desa Cempedak, Kampung Jukuh Batu, Kecamatan Banjit, Kabupaten Way Kanan, digegerkan dengan penemuan jasad pria di pinggir sungai pada Jumat (10/1/2025). Jasad tersebut ditemukan dalam kondisi mengenakan kaos merah dan celana jeans, dengan banyak luka akibat senjata tajam.

Hingga saat ini, polisi masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut dan pengejaran terhadap F. Kasus ini menjadi peringatan akan pentingnya pendampingan terhadap remaja agar tidak terjerumus dalam tindakan kriminal.( Fs/Red )

Dianggap Pemecatan Sepihak Oleh Beberapa Oknum Kades,Forum Kader Posyandu Kec.Sape Gelar Aksi Demo


Sape.Bima.NTB.Media Dinamika Global.id Setelah adanya Pemecatan Sepihak terhadap beberapa kader Posyandu Di Kecamatan Sape Kabupaten Bima tanpa adanya alasan yang jelas oleh Beberapa Oknum Kepala Desa di Sape,hari ini Komunitas yang tergabung dalam Forum Komunikasi Kader Posyandu Se- Kecamatan Sape melaksanakan Aksi Demo Damai dengan melakukan Orasi Keliling dalam kota kecamatan Sape dengan titik terakhirnya yaitu Depan Kantor Camat Sape dengan membawa beberapa keluhan dan tuntutan-tuntutan.(Senin.13/01/2025)

Korlap Masa Aksi (Marsinah Alexander)

Koordinator Lapangan saat di konfirmasi oleh awak Media ini (Marsinah Alexander) yang  merupakan Koordinator Kader Posyandu Di Desa Naru Barat sekaligus sebagai Kader Senior Mengungkapkan bahwa perlu kita ketahui bersama bahwa Kader posyandu adalah pejuang kesehatan dan pendidikan bagi masyarakat desa, Kader posyandu sangat berperan aktif dalam menyehatkan dan mencerdaskan anak-anak bangsa dalam bersama-sama membangun Desa dengan Pemerintah Desa dalam mewujudkan Desa yang sehat,Desa yang cerdas dan masyarakat yang sejahtera.

Pada hari ini terkait adanya kriminalisasi/pemecatan sepihak dan tidak jelas alasannya yang dianggap telah menghancurkan dan menciderai harga diri kami sebagai Kader Posyandu,padahal kita semua tau bahwa kader posyandu adalah bukan Pegawai ASN dan atau bukan Pegawai PPPK,kami hanyalah manusia biasa,kami hanyalah masyarakat biasa, seorang ibu rumah tangga biasa dan kami adalah pelayan kesehatan dasar dan pendidikan dasar yang di kenal dengan Kader Kesehatan atau kader Posyandu yang star dari hati nurani kami sebagai Masyarakat yang peduli dengan kondisi dan keadaan di Desa kami masing-masing yang digaji oleh Desa dengan kisaran angka Rp.150.000 hingga Rp.200.000/bulan.

Marsinah Juga menambahkan memang Pada dasarnya Pengangkatan dan Pemberhentian Seorang Kader Posyandu itu adalah Hak Proregatifnya Kepala Desa,tidak bisa di interfensi oleh siapapun,akan tetapi Sebelum mengambil sikap pemecatan dan pemberhentian tersebut harus ada alasan yang jelas bukan karena beda politik,beda pilihan akhirnya di Berhentikan secara sepihak,di mana letak kedewasaan berpikir seorang pemimpin,tolong kedepankan hati nurani anda sebelum mengambil keputusan.


Hari ini walaupun di guyur hujan lebat tidak akan mempengaruhi dan menurunkan jiwa semangat kami,kami sengaja  melakukan aksi Demo dengan cara yang santun dan Damai ini sebagai bentuk Perlawanan dan kritikan kami atas sikap arogan beberapa oknum Kepala desa yang ada di Kecamatan Sape.Tutur Korlap Ibu Marsinah Alexander.

Pantauan awak Media ini bahwa Para Ibu-ibu Kader Posyandu yang melakukan aksi Demo hari ini membawa 3 Tuntutan yaitu :

1. kembalikan posisi kader Posyandu dan Batalkan SK Pemecatan Kader Posyandu.

2. Jangan libatkan kami dalam politik praktis karena kami bukan kader politik,kami hanyalah kader Posyandu

3. Stop Kriminalisasi kader Posyandu,karena kami bukanlah pelaku kriminal di Desa,kami hanyalah mitra kerja Pemerintahan Desa dalam bersama-sama membangun Desa terutama di bidang kesehatan dasar dan pendidikan dasar masyarakat.

Nampak terlihat saat Mereka melakukan aksi Dan berorasi di Depan Kantor Camat Sape langsung ditemui oleh Bapak Sekcam Sape (H.Anwar H.Ishaka.S.Sos).

Dan merespon dengan baik,semua keluhan dan tuntutan-tuntutan nya akan di sampaikan semuanya kepada Camat Sape,hari ini beliau tidak ada ditempat.

Insya Allah terkait masalah ini Secepatnya kami akan mempertemukan forum Kades dengan Forum kader Posyandu agar tidak saling menyalahkan dan mendapatkan solusi terbaik,Tutur Sekcam Sape.

Aksi Demo Damai oleh Forum Komunikasi Kader Posyandu Kecamatan Sape berlangsung dengan lancar tertib dan sukses tentunya juga mendapat pengamanan oleh pihak kepolisian Polsek Sape yang sehari sebelumnya telah disampaikan surat pemberitahuan aksi Demo Damai.(Team MDG.04)

Panselda Tes PPPK Kabupaten Bima Terima 44 Laporan


Kabupaten Bima. Media Dinamika Global.id. Menindaklanjuti surat Sekretaris Daerah selaku Ketua Panitia Seleksi Daerah (Panselda) yang meminta kepada para peserta tes PPPK yang merasa dirugikan untuk menyampaikan laporan/keberatan hingga Minggu 12 Januari 2025 sudah 44 Laporan atau keberatan berkaitan dengan pengumuman hasil tes PPPK pada sejumlah formasi yang ada. 

Demikian ungkap Pelaksana Tugas (Plt) kepala BKD Kabupaten Bima Laily Ramdhani S.STP,.MM. Minggu, (12/1/25).

Laily menjelaskan, menindak lanjuti laporan yang masuk tersebut, saat ini Tim Inspektorat Kabupaten Bima tengah melakukan proses pemanggilan pihak-pihak terkait. 

Tahapan selanjutnya akan dilakukan verifikasi lapangan ke unit kerja yang berkaitan dengan laporan yang disampaikan tersebut untuk melakukan pencocokan dokumen yang ada". Paparnya. 

Pihaknya menghimbau agar peserta yang merasa dirugikan pasca pengumuman hasil tes PPPK tersebut memanfaatkan sisa waktu yang ada hingga tanggal 15 Januari 2025 untuk melaporkan dan segera ditindaklanjuti melalui pemeriksaan Inspektorat

 Setelah pemanggilan dan verifikasi lapangan, akan dilakukan ekspose/pemaparan hasil pemeriksaan untuk disampaikan kepada Panselda yang selanjutnya akan kembali melakukan review terhadap aduan yang ada untuk dilanjutkan kepada Panitia Seleksi Nasional (Panselnas).

Menindaklanjuti laporan dan keberatan tersebut panselda dan tim inspektorat menerapkan prinsip kehati-hatian agar tidak terjadi kekeliruan dalam penyampaian rekomendasi selanjutnya. (MDG 02/23)

Jembatan Penghubung Desa Waduwani dan Desa Keli Ambruk.

Bima. Media Dinamika Global. Id_ Jembatan yang menghubungkan antara Desa Waduwani dan Desa Keli Kecamatan Woha ambruk dan tidak bisa dilewati oleh pengendara roda empat, Kejadian itu sekitar pukul 15, 00 wita pada hari senin sore tanggal (13/01). 


Kades Waduwani, Hery M.Tahir, Mengatakan, Bahwa keadaan jembatan yang menghubungkan antara desa waduwani dan desa keli yang berlokasi dekat (doro taba'a) tiba-tiba ambruk dan untuk sementara jembatan itu tidak bisa dilalui oleh kendaraan yang beroda empat, Begitu juga dengan kendaraan bermotorpun harus berhati-hati jika ingin melewati jembatan tersebut. Jelasnya pada media ini melalui whash appnya.

Hery, Menjelaskan, Akibat ambruknya jembatan itu tentunya kegiatan di kedua desa tersebut yang ingin melewati jalur jembatan itu akan sedikit terhambat, karena di jalur jalan itu tidak ada jalan alternatif untuk dilalui.Baik yang ingin ke lahan pertanian maupun ke pemukiman. Lebih-lebih warga Desa Waduwani jika ingin memuat hasil pertaniannya sulit sekali jika jembatan itu tidak segera di atasi atau di perbaiki. Ungkapnya.

Oleh karenanya, Hery berharap pada pemerintah kabupaten Bima atau instansi terkait agar dapat mengatasi dan mencarikan solusinya. " dan saya mohon bantuannya agar kiranya bisa segera ditindaklanjuti solusinya". Harap kades.(mdg/06)

Dunia Mas Dan Surya Kencana Dilempar Oleh OTK di Sumbawa


Mataram-NTB, Media Dinamika Global.Id - Peristiwa kali datang menimpah Bus Dunia Mas dan Bus Surya Kencana, dan para menumpang  teracam atas keselamatannya saat perjalanan dari Bima menuju Mataram.

Sopir Bus Dunia Mas, Arifin (42 tahun) menceritakan atas peristiwa dialaminya,   pada hari Minggu tanggal, 13 Januari 2025, kami berangkat dari Bima menuju Mataram tiba-tiba diperjalanan, tepatnya di Utan Re setelah lewat SPBU utan Re, Bus Dunia Mas yang sedang saya kedarai di lempar oleh orang tidak dikenal (OTK) sekitar pukul 01.30 Wib.

"Pelemparan tersebut mengenai kaca jendela mobil sebelah kiri hingga kacanya tembus dan saya tidak tahu mengunaka batu atau kayu," ucapnya saat diwawancara melalui Via WhatsAppnya. Senin (13/01/25).

Peristiwa ini tentu menjadi ancaman atas keselamatan kami dan para penumpang bus. Hal ini bukan baru sekali dialami oleh Bus Dunia Mas, kemarin juga pada hari Sabtu, tanggal 11 Januari 2025 sekitar pukul 01.30 Wib terjadi hal yang sama dan lokasinya di Labuan Batas Sumbawa.

"Kami sesalkan peristiwa ini, hingga membuat kami dan penumpang trauma atas kejadian tersebut," jelasnya.

Kejadian ini juga bukan dialami oleh Bus Dunia Mas saja, tetapi juga dialami oleh Bus Surya Kencana.


Sopir Surya kencana, Samsul Hadi meminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) yakni kepolisian Polres Sumbawa dan polsek jajaran agar bertindak atas persoalan peristiwa dialami oleh kami dan segera melakukan penyelidikan serta melakukan menangkap para pelaku pengerusakan  bus kami.

"Jika tidak, maka akan berpotensi terjadi lagi peristiwa yang serupa, bahkan akan ada lagi korban-korban lainnya dan terutama keselamatan kami terancam," harapnya.

Tak hanya kepolisian, kami juga minta kepada TNI dan Pemerintah Daerah, pemerintah Kecamatan, dan semua unsur elemen masyarakat Sumbawa agar peristiwa ini tidak lagi terjadi di wilayah Sumbawa dan sekitarnya.

"Kejadian tersebut tentu meresahkan masyarakat sekitar dan para pengguna jalan lainnya," tuturnya.

Sementara, penumpang Bus Dunia Mas meminta kepada Kapolres Sumbawa dan jajaran untuk mengatensi peristiwa tersebut demi kenyamanan, keamanan, dan ketertiban masyarakat, terutama keselamatan para pengguna jalan yang melintas di wilayah hukum Polres Sumbawa.

A"Kekhawatiran kami akan lebih banyak korban berikutnya, jikalau tidak ditindaklanjuti di TKP, Apalagi kejadian ini diatas pukul 12.00 Wib. (Dini hari), artinya dimalam hari dimana para pelaku beraksi melakukan tindakan diwaktu yang sepi maupun sunyi," tegasnya.

Sekali lagi, berharap kepada Kapolres Sumbawa dan jajaran untuk menjaga Khamtibmas di wilayah hukum Polres Sumbawa  sendiri. "Saya yakin kinerja Kapolres Sumbawa mampu memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakatnya, terutama keamanan paling utama," harapnya. 

Sementara, Kapolres Sumbawa, AKBP  Bagus Nyoman Gede Junaedi, SH., SIK., M.AP melalui Humas Polda Sumbawa, PLT Kasi Humas IPDA Sardi  menyampaikan, terimakasih atas informasinya dan Polres Sumbawa dan jajaran atensi atas peristiwa dialami oleh Bus Dunia Mas dan Surya Kencana.

"Kami akan melakukan monitor pemantauan di lokasi kejadian, demi menjaga Khamtibmas masyarakat setempat dan para pengguna jalan," pungkas singkatnya saat diwawancara melalui Via WhatsAppnya. Senin (13/01/25). 

(Surya Ghempar).

POLDA NTB Dorong Ketahanan Pangan Melalui Program Unggulan di 1.166 Desa


Mataram, Media Dinamika Global.Id – Dalam rangka mendukung ketahanan pangan nasional dan sebagai bagian dari implementasi Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat (Polda NTB) melaksanakan program strategis untuk meningkatkan kemandirian pangan di 1.166 desa/kelurahan di wilayah NTB. Program ini juga selaras dengan arahan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam mendukung pemerintahan 100 hari pertama kabinet Prabowo-Gibran.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda NTB, Kombes Pol Mohammad Kholid, SIK, menyatakan bahwa Polda NTB telah menyusun empat program unggulan:

1. Pekarangan Pangan Bergizi, untuk mendorong kemandirian pangan di tingkat rumah tangga.

2. Pemanfaatan Lahan Produktif, dengan target pemanfaatan 7.888,85 hektar lahan pada tahun 2025.

3. Pengawasan Distribusi, untuk memastikan subsidi pemerintah sampai pada sasaran.

4. Rekrutmen Personel Polri dengan keahlian khusus di bidang pertanian, peternakan, perikanan, gizi, dan kesehatan masyarakat.

“Program ini mendukung visi Presiden RI untuk menjadikan Indonesia sebagai negara dengan ketahanan pangan yang kuat dan mandiri. Melalui langkah konkret, Polda NTB tidak hanya bertugas dalam aspek keamanan, tetapi juga menjadi motor penggerak pembangunan nasional,” ujar Kombes Pol Mohammad Kholid di Mataram, Senin 13 Januari 2025.

Dijelaskan Kabid Humas, Polda NTB juga bekerja sama dengan mitra strategis, termasuk Dinas Pertanian Provinsi NTB, PT Esa Sampoerna Agro, dan Universitas Teknologi Sumbawa yang mengembangkan salah satu fokus utama untuk mendukung program ini adalah pengembangan desa percontohan yang bertujuan meningkatkan produktivitas pangan di 1.020 desa di NTB dalam lima tahun mendatang.

Sebagai langkah awal, di Polres Lombok Timur, lahan seluas 2.395,85 hektar telah dimanfaatkan untuk mendukung swasembada jagung. Para personel polisi penggerak ketahanan pangan, yang bertugas di setiap desa, memberikan bimbingan teknis kepada masyarakat dalam memaksimalkan hasil panen. 

“Polda NTB optimistis, dengan kolaborasi yang solid, NTB dapat menjadi pilar utama ketahanan pangan nasional,” tutupnya. (Surya Ghempar).