Media Dinamika Global

Rabu, 22 Januari 2025

PUKAD Demo Polda NTB dan DPD Partai Demokrat


Mataram-NTB, Media Dinamika Global.Id - Pusat Kajian Demokrasi Provinsi Nusa Tenggara Barat (PUKAD-NTB) menggelar aksi demontrasi di kantor Polda NTB dan DPD Provinsi NTB Partai Demokrat.

Korlap aksi, Firmansyah menegaskan terkait keterlibatan oknum anggota DPRD kabupaten Bima atas nama Muhammad Isnaini alias Ovan dapil I (Woha, Monta dan Prado) Fraksi Partai Demokrat diduga Bandar Narkoba di wilayah hukum Polres kabupaten Bima.

"Peredaran narkoba semkin masif wilayah hukum Polres kabupaten Bima dan narkoba adalah kejahatan luar biasa (extra ordinary crime), dan narkoba adalah musuh kita bersama," tegas Firmansyah sekaligus Direktur PUKAD NTB.

Narkotika ini setingkat dengan tindak pidana terorisme dan juga korupsi. Peningkatan jumlah peredaran narkotika menjadi sangat signifikan di NTB Namun, peredaran barang haram menjadi ancaman bagi Negara dan khusus bagi regenerasi, khususnya di kabupaten Bima. Selain itu, penyalahgunaan narkotika jenis shbu-shabu merupakan sebuah isu yang memiliki cakupan sangat kompleks dan rumit yang tidak mudah untuk dipecahkan ataupun di selesaikan.

"Narkoba merupakan “Extraordinary Crime” maka harus ada penanganan yang ordinary pula terhadap aparat penegakkan hukum. Penyalahgunaan Narkoba dan Obat-Obatan terlarang di kalangan generasi muda saat-saat ini kian meningkat," sambung Firmansyah.

Lebih lanjut, Pemuda sebagai generasi bangsa, kini semakin hari semakin rapuh digerogoti oleh Narkoba. Salah satu anggota oknum DPRD kabupaten Bima Muhammad Isnaini diduga terjerat indikasi Bandar Narkoba. 

"Kuat indikasi dengan adanya pengedaran barang haram jenis Shabu-shabu di kabupaten Bima. Oknum dewan ini salah satu penyuplai, Bandar, sekaligus membeking bisnis haram tersebut," tuturnya.

Kata dia, Sangat disayangkan seorang anggota DPRD sebagai respresentasi dari rakyat malah terindikasi sebagai bandar Narkoba. DPRD yang seharusnya menjadi cerminan rakyat, menjadi contoh tauladan bagi rakyat malah terindikasi bandar Narkoba.

"Dewan seharusnya memperbaiki tatanan sosial dan mencerdaskan anak bangsa kini jauh dari harapkan, bukan hanya itu, oknum anggota DPRD tersebut mencoreng nama baik partai dan mengotori Legislatif," kata Firmansyah.

Firmansyah mendesak Polda NTB untuk segera melakukan pemeriksaan dan pengembangan terhadap satu (1) oknum anggota DPRD kabupaten Bima diduga bandar sekaligus membeking bisnis barang haram jenis shabu-shabu tersebut.

"Tak hanya itu, Ia mendesak DPD Partai Demokrat untuk segera mengambil langkah berdasarkan konstitusi partai karena oknum anggota DPRD tersebut diduga sebagai bandar narkoba. Terindikasi ini tentu mencoreng nama baik Partai dan mengotori legislatif," pungkas Direktur PUKAD. 

Pihak-pihak terkait belum bisa dikonfirmasi hingga berita dipublikasikan. (Surya Ghempar).

Pelaksanaa Rapat Pembentukan Panitia Seleksi dan Test perangkat Desa Ntori

BIMA-Mediadinamikaglobal. id || Pemerintah Desa Ntori tengah mempersiapkan kegiatan pembentukan Panitia Seleksi dan test Calon Perangkat Desa tahun 2025 oleh Pemerintah Desa Ntori bersama Lembaga Badan Permusyawaratan Desa (BPD). 

Dalam rapat ini, dibahas langkah-langkah dan struktur kepanitiaan yang diperlukan untuk mengisi posisi perangkat desa yang kosong.

Tujuan dari pembentukan panitia ini adalah untuk memastikan proses rekrutmen berjalan lancar, transparan, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Rapat ini melibatkan Camat Wawo yang diwakili Kasi Kesos Kecamatan Wawo Kahirul Insan, S. Sos, Kepala Desa Ntori Algi Syarief, S. Sos, Sekdes Ismail, Ketua BPD Ntori Suryadin AR dan anggota, Ketua LPMD Abdul Kahir Usman BA, Bhabinkamtibmas Desa Ntori Aipda Jurahman,SH, Babinsa Desa Ntori Sertu Sudirman, Babintrantibum Desa Ntori Lukman, S. Sos, Kepala Dusun se-Desa Ntori, Perangkat Desa, Ketua-ketua RT/RW, tokoh masyarakat serta warga yang memiliki peran penting dalam menjaga kejujuran dan objektivitas seleksi perangkat desa.

Panitia yang dibentuk akan bertanggung jawab atas beberapa tahapan, termasuk sosialisasi, penyusunan syarat dan kriteria calon, pelaksanaan ujian atau seleksi, hingga proses penetapan dan pengumuman hasil seleksi.

Adapun Tim seleksi calon perangkat desa tersebut berjumlah 7 orang yang berasal dari beberapa unsur di Wilayah Desa Ntori, Tim tersebut sebelumnya sudah di nyatakan Memenuhi Syarat (MS) oleh peserta musyawarah berdasarkan hasil kesepakatan bersama.

Setelah terbentuk dengan surat keputusan kepala desa, maka ketua panitia Abdul Kahir Usman BA langsung memberikan sambutannya. 

“Kami siap menggelar pelaksanaan seleksi dan test calon perangkat desa kalau tidak ada halangan," ucap Ketua Panitia Penjaringan dan Seleksi Calon Perangkat Desa Ntori Tahun 2025.

Untuk memastikan kegiatan, tim mengkonfirmasi dengan pihak pemerintah Desa Ntori , bahwa status lowong yang akan dilakukan perekrutan perangkat desa adalah pada staf desa di karena pejabat lama pensiun, selanjutnya Kepala Dusun Bedi juga telah lama meninggal dunia, 2 lowong perangkat ini yang akan dipersiapkan oleh Tim Penjaringan dan Seleksi Calon Perangkat Desa Tahun 2025.

Setelah musyawarah dilaksanakan terpilihlah 7 orang didalam Tim Panitia seleksi dan test ini antara lain yaitu :

1. Abdul Kahir Usman BA (Ketua Panitia)

2. Salmah Abdullah, S. Pd (Wakil Ketua Panitia) 

3. Ismail (Sekretaris Panitia)

4. Muhammad Rijallah, S. Pd (Bendahara Panitia)

5. Asrini (Anggota Panitia)

6. Makarau (Anggota Panitia)

7. Julkifli, S. Pd (Anggota Panitia) 

Kepala Desa Ntori, Algi Syarief, S. Sos, agar Tim dapat bekerja dengan maksimal sehingga perangkat desa yang terpilih sesuai dengan prosedur dan Undang-undang yang berlaku. 

Sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Repebulik Indonesia Nomor 67 Tahun 2017 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 83 Tahun 2015 Tentang Pengangkatan dan Pemberhentian Perangkat Desa, Kepala Desa selaku penanggung jawab pengisian perangkat Desa membentuk panitia penjaringan dan penyaringan perangkat desa. (MDG05).

Bersihkan Bahu Jalan, Personil Posramil Wera Koramil 1608-06/Wawo Bersama Masyarakat Pupuk Semangat Gotong Royong

DPP Danpos Ramil Wera Koramil 1608-06/Wawo Peltu Haryono, SE, bersama Personil dan masyarakat dengan melaksanakan karya bhakti pembersihan lumpur di bahu jalan akibat curah hujan di Desa Wora Kec. Wera Kabupaten Bima. 

BIMA - Mediadinamikaglobal.id || Sejumlah anggota TNI dari Personil Posramil Wera Koramil 1608-06/Wawo melaksanakan karya bhakti bersama masyarakat dengan membersihkan bahu jalan di Desa Wora, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat. Rabu (22/01/2025). 

Kegiatan Personil Posramil Wera Koramil 1608-06/ Wawo, melaksanakan Karya Bhakti, DPP Danpos Ramil Wera Peltu Haryono S.E. bersama warga Desa Wora Kec. Wera Kab. Bima, dihadiri oleh Danposramil Wera Peltu Haryono SE, Kepala Desa Wora, Personil Posramil Wera, Sekretaris Desa Wora, perangkat desa dan juga Warga Desa. 

Pembersihan bahu jalan dari lumpur merupakan bentuk kepedulian personil TNI dengan masyarakat sekitar atas keselamatan pengguna jalan sekaligus mengantisipasi terjadinya kecelakaan di daerah tersebut.

"Dalam hal ini, personil Posramil Wera bersama warga membersihkan bahu jalan tersebut bertujuan untuk mempermudah pengguna jalan untuk lewat dan membuat jarak pandang menjadi lebih luas serta membuat lingkungan tampak bersih dan asri," ujar Danposramil Wera Peltu Haryono, SE. 

Peltu Haryono, SE juga menambahkan, Kegiatan ini juga bertujuan memupuk silaturahmi dan semangat gotong royong masyarakat sehingga tetap terjaga. Selain itu, dengan kegiatan menjaga kebersihan lingkungan seperti ini, juga dapat mencegah terjadinya penyebaran bibit-bibit penyakit.

"Kami sebagai aparat teritorial selalu berupaya memberikan hal-hal yang positif, mengajak masyarakat untuk melakukan kegiatan yang bermanfaat, seperti halnya kegiatan karya bhakti ini dengan membersihkan bahu jalan dari lumpur tanah yang menutup bahu jalan," Pungkasnya. 

Peltu Haryono,SE mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bencana alam, terutama pada saat ini intensitas hujan cukup tinggi. 

“Kami mengimbau kepada seluruh warga Kecamatan Wera khususnya Desa Wora dan sekitarnya untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan, menghindari pembuangan sampah sembarangan, hindari pohon-pohon besar yang berpotensi tumbang dan memperhatikan saluran air agar tidak tersumbat. Ini penting untuk mengurangi risiko banjir yang dapat terjadi kembali".tutupnya. (MDG05).

Personil Posramil Wera Koramil 1608-06/Wawo Danramil Hadiri Penanaman Perdana Padi Bersama Poktan di So Sara'e Desa Tawali

Personil Posramil Wera Koramil 1608-06/Wawo bersama Kepala BPP Kec. Wera, Poktan So Sara'e Desa Tawali dalam melaksanakan kegiatan penanaman perdana bibit. 

BIMA-Mediadinamikaglobal.id || Personil Posramil Wera Koramil 1608-06/Wawo, menghadiri kegiatan penanaman perdana bibit padi yang digelar oleh Kementerian Pertanian (Bapeltan) di So Sara'e, Desa Tawali, Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, Rabu (22/01/2025) sekira Pukul 11.30 Wita. 

Dalam sambutannya, Kepala Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Wera, Lily Yuliati,S.Pt menyampaikan rasa terima kasih kepada Kementerian Pertanian atas bantuan yang diberikan kepada para petani di Desa Tawali. Ia juga berharap para petani lebih bersemangat dalam mengembangkan pertanian di wilayah tersebut.

Personil Posramil Wera Koramil 1608-06/Wawo, Serda Subardin, yang mewakili Danramil 1608-06/Wawo menambahkan bahwa TNI AD telah menjalin kerjasama dengan Kementerian Pertanian dalam rangka mendukung program ketahanan pangan.

“Melalui optimalisasi lahan, khususnya lahan rawa mineral yang berpotensi besar, kami yakin swasembada pangan bisa tercapai,” ucapnya.

Turut hadir dalam acara ini adalah Kepala BPP Kec. Wera Lily Yuliati, S. Pt, Personil Posramil Wera Serda Subardin dan Kopda Ihsan, PPL tiap-tiap Desa se-Kecamatan Wera, Kelompok Tani (Poktan) So Sara'e Desa Tawali, serta masyarakat setempat. 

Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam menggerakkan sektor pertanian di Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, khususnya dalam upaya mencapai swasembada pangan di tengah tantangan ketahanan pangan nasional.

Penanaman perdana padi ini juga diharapkan mampu memacu semangat para petani di Desa Tawali Kecamatan Wera lebih khususnya Kabupaten Bima, untuk lebih agresif dalam bercocok tanam. Dengan begitu, program pemerintah di bidang ketahanan pangan dapat terlaksana dengan baik, serta kesejahteraan para petani dapat meningkat.(MDG05).

Wakil Ketua BPD Risa, Bantu Perbaikan Penimbunan Gang Dengan Anggaran Pribadi.

Bima. Media Dinamika Global.Id_Meski baru di kukuhkan sebagai anggota BPD baru dari hasil PAW dan di percaya sebagai Wakil Ketua BPD, Syarifuddin, Spd, langsung menunjukan pengabdiannya di masyarakat dengan membantu perbaikan penimbunan gang yang ada di Rt 10 Dusun Lawontu Desa Risa Kecamatan Woha dengan anggaran pribadi, Pengerjaan dimulai pada hari selasa tanggal (21/01). Kemarin.

Salah satu warga Haerul Marlei, Menyampaikan, ucapan terima kasih atas kedermawanan hati Bang Syarifudin yang telah memperbaiki gang yang telah rusak pasca luapan banjir yang menyebabkan sejumlah fasilitas jalan dan gang berlubang dan tertimbun lumpur, sehingga gang itu susah di lewati oleh kendaraan bermotor. Ujarnya.

Haerul, Menambahkan, Bantuan penimbunan yang dilakukan oleh wakil ketua BPD itu, tidak hanya di satu lokasi gang saja, tetapi ada beberapa titik gang yang di bantu penimbunan itu dengan puluhan trek tanah yang di datangkannya untuk perbaikan sejumlah titik jalan gang yang ada di Desa Risa. Terangnya.

 Semoga niat baik anggota BPD ini menjadi Amal Jariyahnya dan apa yang dilakukannya tanpa ada embel-embel ataupun mengharapkan timbal balik dari masyarakat, tapi ini murni ingin membantu memperbaiki agar masyarakat dapat menikmati jalan dengan nyaman. Ujarnya.(mdg/06).

Sejarah Baru! Presiden Lantik Serentak Bupati, Wali Kota dan Gubernur, Dijadwalkan 6 Februari 2025

Bima.NTB.Media Dinamika Global.id dikutip dari SUMBAWAPOST.com, Mataram- Dalam sejarah, kepala Daerah yakni Bupati, Wali Kota dan Gubernur dilantik secara serentak oleh Presiden.

Hal itu berdasarkan hasil keputusan Pemerintah melalui Komisi II DPR RI bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan Bawaslu RI memutuskan bahwa pelantikan kepala daerah hasil Pemilu Serentak 2024 yang tidak memiliki sengketa perselisihan hasil pemilihan (PHP) di Mahkamah Konstitusi (MK) akan dilaksanakan pada 6 Februari 2024.

Keputusan ini diambil dalam rapat resmi yang digelar pada Rabu (22/1/2024). Berikut poin-poin utama yang disetujui hasil rapat:

Pelantikan Serentak 6 Februari 2024:

1. Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota terpilih hasil Pemilihan Serentak Nasional tahun 2024 yang tidak ada sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan (PHP) di Mahkamah Konstitusi (MK RI) dan telah ditetapkan oleh KPUD, serta sudah diusulkan oleh DPRD Provinsi/Kabupaten/Kota kepada Presiden RI/Menteri Dalam Negeri RI untuk Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota dilaksanakan Pelantikan Serentak pada tanggal 8 Februari 2025 oleh Presiden Republik Indonesia di Ibu Kota Negara, kecuali Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Provinsi Aceh sesuai dengan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku.

2. Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota terpilih hasil Pemilihan Serentak Nasional tahun 2024 yang masih dalam proses sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan (PHP) di Mahkamah Konstitusi (MK RI) akan dilaksanakan setelah Putusan Mahkamah Konstitusi (MK RI) berkekuatan hukum, sesuai dengan Peraturan Perundang-Undangan yang berlaku.

3. Meminta kepada Menteri Dalam Negeri RI untuk mengusulkan kepada Presiden Republik Indonesia agar melakukan revisi Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2024 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2016 tentang Tata Cara Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota.

Dalam surat keputusan tersebut ditandatangani Ketua Rapat yakni Ketua Komisi II DPRD RI Rifqinizamy Karsayuda, Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian, Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin dan Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja. (Team.MDG.04)

BUMDes Maria Maju Dapat Bantuan Penguatan Kapasitas Usaha

Ketua BUMDes Maria Maju saat menerima bantuan yang diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Bima, H. Dahlan M. Noer di Kantor Dinas PMD Kabupaten Bima. Kamis (16/01/2025). 

BIMA-Mediadinamikaglobal.id || Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) "Maria Maju", merupakan satu-satunya BUMDes Desa Maria di Kecamatan Wawo yang mendapatkan bantuan penguatan Kapasitas Usaha dari 4 BUMDes wilayah Kabupaten Bima, di kantor Dinas PMD Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat. 

Wakil Bupati Bima bersama beberapa BUMDes di Kabupaten Bima. 

Bantuan penguatan kapasitas usaha yang diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Bima H. Dahlan M. Noer senilai Rp 174,9 juta kepada sejumlah Bumdes. Adapun Keempat BUMDes itu, BUMDES Paropa Desa Panda Kecamatan Palibelo, BUMDES Karya Bersama Desa Rato Kecamatan Bolo, BUMDES Maria Maju Desa Maria Kecamatan Wawo dan BUMDES Gaya Baru Desa Hidirasa Kecamatan Wera.

Nasarudin selaku Ketua BUMDes Maria Maju. 

Imran Ibrahim, Kepala Desa Maria, sekaligus Penanggung Jawab BUMDes Maria Maju menjelaskan dengan kehadiran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Maria Maju diharapkan dapat mendorong peningkatkan perekonomian desa, mengurangi kemiskinan, menciptakan lapangan kerja dan kesejahteraan masyarakat desa. 

"Tentunya kami berharap BUMDes Maria Maju bisa mensejahterakan masyarakat sehingga memudahkan masyarakat," kata Imran Ibrahim. 

Kepala Desa Maria, Imran Ibrahim selaku Penanggung Jawab BUMDes Maria Maju

Imran mengatakan dirinya pun berharap dengan adanya bantuan dari Pemerintah dapat meningkatkan usaha BUMDes dan dapat memanfaatkan fasilitas yang diberikan dengan baik. 

"Secara khusus dapat dimanfaatkan bagi upaya peningkatan peran dalam memajukan BUMDes,"terangnya.

Dalam kesempatan lain, saat diwawancarai langsung awak media, Nasarudin selaku Ketua BUMDes Maria Maju, mengatakan bahwa benar telah menerima beberapa bantuan yang diserahkan langsung oleh Wakil Bupati Bima pada hari Kamis, 16/01/2025 berupa : alat pengering, rak, alat timbangan, botol obat-obatan, gas elpiji 3 kg, kompor gas komersial satu tungku,bahan obat tradisional, mesin pengemas vakum, blender,tangki air ukuran 450L, tempat dudukan tangki, meja dan kursi. 

"Alhamdulillah, bersyukur dan terimakasih banyak atas bantuan yang diberikan pemerintah sangat membantu dalam pengembangan kapasitas usaha yang dimiliki BUMDes Maria Maju, " tutupnya saat diwawancarai awak media, Rabu (22/01/2025) sekira pukul 13.40 Wita. (MDG05).

Danrem 043/Gatam Bersama Forkopimda Provinsi Lampung Dukung Swasembada Pangan Tanam Jagung Serentak Satu Juta Hektar.

Lampung - Mediadinamikaglobal.id || Dalam rangka mendukung program swasembada pangan nasional, Komandan Korem (Danrem) 043/Gatam Brigjen TNI Rikas Hidayatullah,S.E., M.M, bersama forkopimda Provinsi Lampung dan masyarakat, melaksanakan penanaman jagung satu juta hektar secara serentak, Selasa (21/1/2025) yang berlokasi di areal lahan PTPN I Reg 7 Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan.

Danrem 043/Gatam dan Kepolisian Daerah (Polda) Lampung bersama jajaran mengikuti video telekonferensi yang dipimpin oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman dari Cibende, Subang, Jawa Barat, 

Kapolda Lampung  Irjen Pol Helmy Santika, S.H., S.I.K., dikesempatan tersebut menyampaikan bahwa, kegiatan yang di laksanakan pada hari ini, merupakan realisasi dalam mendukung program nasional yakni penanaman jagung seluas satu juta hektar di Provinsi Lampung, program ini juga sebagai bagian dari upaya untuk mewujudkan swasembada pangan yang sejalan dengan kebijakan Presiden melalui program Asta Cita guna mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya.

Di Lampung, penanaman dilaksanakan di kawasan PTPN 7 Natar, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Natar, dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk TNI, swasta, dan kelompok tani.

Usai menyampaikan sambutannya Kapolda Lampung, Danrem 043/Gatam, Dansat Brimob Polda Lampung, Dir Polairud Polda Lampung, Palaksa Lanal Lampung,  Kabag Ops Binda Lampung, Ka BNNK Lampung Selatan, Kadis Ops Lanud PM Bunyamin, Kadis Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan Dan Hortikultura Provinsi Lampung, Region Head PTPN I Reg 7 Tuhu Bangun dan Kepala Balai Pelatihan Pertanian Lampung, melaksanakan penanaman jagung jagung serentak satu juta hektar.( Fs/Red ) 

Tingkatkan Ketahanan Pangan, Koramil 1608-01/Rasana'e Bersama Pok Tani Kacampo Mufakat Lakukan Tanam Padi Serentak


Kota Bima, Media Dinamika Global.id. Dalam rangka mendukung program Ketahanan Pangan Nasional, Danramil 1608-01/Rasana'e, Kapten Inf Seninot Sribakti bersama anggota melaksanakan kegiatan tanam padi serentak di sawah Kelompok Tani Kacampo Mufakat yang berlokasi di Jl. Dana Traha, Kelurahan Sadia, Kecamatan Mpunda, Kota Bima. Kegiatan ini mencakup Luas Tambah Tanam (LTT) sebesar 16,89 hektar.  Rabu, (22/01/25).

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain adalah Plt. Camat Mpunda Ahsanurrahman, SH, MH,Kepala UPT BPPP Mpunda Taufik, S.P,Kepala TU UPT BPPP Mpunda Ibu Sri Rosmiati, S.Pt,Para Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) WKPP Kecamatan Mpunda,Perwakilan Dinas Pertanian Kota Bima Bapak Muslikhatun, A.Md,Babinkamtibmas Bripka Wahyudin,Ketua RT 08 Kelurahan Sadia, serta anggota Kelompok Tani Kacampo Mufakat.

Dalam sambutannya, Kepala UPT BPPP Mpunda, Taufik, S.P., mengapresiasi keterlibatan TNI, Polri, dan seluruh pihak yang membantu terlaksananya kegiatan ini. Ia menyatakan bahwa program tanam serentak bersama ini mendukung visi ketahanan pangan nasional yang telah dicanangkan sejak program swasembada pangan Presiden Prabowo Subianto.

"Kami sangat bangga dan berterima kasih atas kontribusi TNI,Polri dan semua pihak yang terus memotivasi para petani di wilayah Kota Bima. Dengan langkah ini, semoga kita dapat mencapai swasembada pangan hingga tahun 2027-2028, khususnya dalam mengurangi impor beras," ujar Taufik.


Sementara itu, Danramil 1608-01/Rasana'e, Kapten Inf Seninot Sribakti, menyampaikan bahwa penanaman perdana padi jenis Inpari 32 ini melibatkan seluruh PPL Kecamatan Mpunda dan anggota Babinsa. Jenis padi Inpari 32 dipilih karena cocok ditanam di area dataran rendah dengan ketersediaan air yang cukup.

"Kegiatan ini adalah bentuk nyata dukungan kami terhadap program ketahanan pangan nasional. TNI bersama para petani berupaya memastikan keberlanjutan produksi pangan demi kesejahteraan masyarakat," kata Kapten Inf Seninot.

Dengan semangat kebersamaan ini, diharapkan program tanam serentak dapat meningkatkan produktivitas pertanian di Kota Bima, khususnya di Kecamatan Mpunda, serta mendukung tercapainya target swasembada pangan nasional. (MDG 02)

Banjir Kembali Melanda 3 Desa Di Kecamatan Woha. Kades Naru Harap Bantuan Tanggap Darurat.

Kondisi terkini Luapan Banjir di Desa Naru Kecamatan Woha Rabu (22/01) yang belum surut.

Bima. Media Dinamika Global Id_Luapan banjir kembali melanda di tiga Desa yang ada di Kecamatan Woha, yakni Desa Nisa, Naru dan Desa Waduwani, Luapan banjir itu datang dari Dam Pela parado, Akibat dari besarnya curah hujan berkepanjangan di wilayah woha, monta dan parado, pada hari selasa tanggal (21/01) sampai malam hari.

Akibat luapan banjir yang masuk di pemukiman warga, segala bentuk aktifitas warga lumpuh total dan bahkan sumber lahan pertanian wargapun ikut hancur. Begitu juga untuk memasakpun warga tidak bisa, Karena memang luapan air di rumah warga mencapai satu meter tingginya. Terang Kades Naru, Usman Ab, pada media ini rabu tanggal (22/01) di lokasi banjir.

Dengan demikian, Kades Naru, Usman Ab, Menyampaikan harapannya kepada pemerintah di atas khusus Dinas BPBD untuk dapat memberikan bantuan tanggap darurat berupa Nasi Bungkus untuk warga sebanyak 487 KK dan sejumlah alat kebutuhan tidur lainnya bagi warga yang terdampar banjir. Begitu juga bagi dinas kesehatan agar kiranya dapat menurunkan tenaga medis untuk memeriksa kesehatan warga termasuk bantuan obat-obatan, Karena masyarakat sudah mulai merasakan batu-batuk, panas dan demam. 

"Hal itu juga sudah saya layangkan surat permohonan dan meminta bantuan BPBD untuk membantu warga yang terdampak banjir dengan bantuan tanggap darurat berupa nasi bungkus, karena dari 487 KK yang terdapar banjir itu tidak bisa lagi beraktifitas untuk memasak karena semua isi rumahnya sudah terendam banjir. Ujarnya.

Kades menambahkan, Jangankan beraktifitas yang lain, untuk memasak nasi aja sulit, Jadi masyarakat yang terkena dampak banjir itu sangat membutuhkan bantuan tanggap darurat berupa makanan maupun alas tidur". Harap kades.(mdg/06).